Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perusahaan Rokok Merajarela Pasang Iklan di Dekat Sekolah

image-gnews
Ilustrasi bahaya rokok. (acehonline)
Ilustrasi bahaya rokok. (acehonline)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Hasna Pradityas perwakilan dari Smoke Free Agents mengatakan bersama dengan Lentera Anak Indonesia (LAI), Yayasan Pengembangan Media Anak (YPMA) pihaknya menemukan banyaknya serbuan iklan rokok di sekitar lingkungan sekolah. Temuan ini, menurut Hasna, menunjukkan bahwa iklan rokok merajalela di sekitar sekolah.

“Berbagai bukti foto menunjukkan tempat iklan dan promosi rokok berlokasi terlalu dekat dengan lingkungan sekolah anak,” kata Hasna Pradityas perwakilan dari Smoke Free Agents melalui rilisnya kepada media, Selasa, 16 Juni 2015.

Hasna mengatakan iklan dan promosi rokok di lingkungan sekolah tersebut dilakukan industri rokok. Ia menduga tindakan pemasangan iklan di sekitar sekolah dilatarbelakangi oleh kebutuhan industri rokok untuk mendapatkan perokok baru sebagai perokok pengganti.

“Secara berkala industri kehilangan pelanggan setianya, karena perokok memutuskan berhenti ataupun karena meninggal akibat rokok. Karena itu industri rokok membangun strategi kampanye memasarkan produk pada kelompok masyarakat tertentu seperti anak dan perempuan,” Hasna menuturkan.

Kampanye pemasaran produk seperti ini diduga menargetkan perempuan dan anak-anak menjadi perokok baru jangka panjang. Ia melaporkan berbagai studi telah membuktikan bahwa paparan terhadap iklan dan promosi rokok sejak usia muda akan meningkatkan persepsi positif tentang rokok. Juga menguatkan keinginan untuk mencoba merokok, bahkan mendorong perokok muda untuk tetap merokok dan melemahkan upaya berhenti merokok sehingga kembali menjadi perokok kambuhan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hasna menambahkan, pemantauan lembaganya industri rokok memang secara intensif menempatkan produk mereka di dekat sekolah. Ia juga meyakini tindakan pemasangan iklan dan promosi rokok tidak hanya terjadi di lima kota saja, namun bisa ditemukan di seluruh kota di Indonesia.

Anggota tim monitoring, peneliti dan dosen di Departemen Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia, Hendriyani, mengatakan hasil pemantauan ini membuktikan bahwa industri rokok secara agresif menempatkan iklan rokok di tempat yang dilewati anak-anak sekolah setiap harinya. Bahkan di tempat berkumpul anak-anak bersama teman sebayanya.

Psikolog dan praktisi Hipnoterapi, Liza Marielly Dijaprie berpendapat, temuan ini memperlihatkan bagaimana industri rokok melakukan propaganda melalui iklan dan promosi. “Tanpa disadari, anak dan remaja memasukkas kesan serta persepsi bahwa rokok merupakan hal keren dan gaul dalam alam bawah sadar mereka. Ini persepsi yang tidak tepat,” ujarnya.

MAYA NAWANGWULAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

8 hari lalu

Bank DKI. Instagram/@bank.dki
63 Tahun Bank DKI, Profil Bank Peraih The Best Performance Bank untuk Kategori BPD 2023

Bank DKI merupakan bank yang memiliki status BUMD. Didirikan sejak 11 April 1961, kepemilikan saham Bank DKI dipegang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.


Tersinggung Tak Diberi Utang, Pemuda di Kembangan Bakar Warung Rokok

12 hari lalu

Ilustrasi pedagang/warung rokok eceran. shutterstock.com
Tersinggung Tak Diberi Utang, Pemuda di Kembangan Bakar Warung Rokok

Tersinggung tak boleh utang rokok, pelaku membakar warung dengan melempar botol bensin dan tisu yang telah dibakar.


Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok

16 hari lalu

Wem Pratama, warga Jalan Tuba 3, Kota Medan, diamankan usai mengaku telah membunuh ibu kandungnya. TEMPO/Istimewa
Pria di Medan Bunuh Ibu Kandung Gara-gara Kesal Diomeli karena Minta Uang Rokok

Wem Pratama, 33 tahun, warga Jalan Tuba 3, Kota Medan, membunuh ibu kandungnya, Megawati, 55 tahun dengan memukul dan menggorok leher.


Spesialis Jantung: Hasil Pemeriksaan Medis Baik Tak Jamin Perokok Sehat

26 hari lalu

Seorang remaja melakukan tes kandungan karbondioksida dalam paru-paru saat konsultasi gratis dengan para ahli di tenda Kekasih (Kendaraan Konseling Silih Asih) Dinas Kesehatan Kota Bandung, 6 Mei 2018. Layanan ini memberikan konseling untuk berhenti merokok. TEMPO/Prima Mulia
Spesialis Jantung: Hasil Pemeriksaan Medis Baik Tak Jamin Perokok Sehat

Hasil pemeriksaan medis yang baik tak menjamin perokok sehat. Untuk memastikan kesehatan perokok satu-satunya jalan adalah total berhenti merokok.


Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai

30 hari lalu

Ilustrasi vape. sumber: AFP/english.alarabiya.net
Selandia Baru Larang Rokok Elektrik Sekali Pakai

Selandia Baru akan akan melarang penjualan rokok elektrik sekali pakai untuk menurunkan angka perokok usia muda.


Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

41 hari lalu

13-terkaitHL-ilustrasi-penyakitKarenaRokok-bebaniKeuanganNegara
Soal Lobi ke Istana, Bos Perusahaan Rokok Sebut Penyampaian Pendapat sesuai Aturan

Faisal Basri menyatakan perusahaan rokok memiliki lobi-lobi yang kuat di lingkungan Istana dan pembuat undang-undang.


Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

41 hari lalu

Ilustrasi pedagang/warung rokok eceran. shutterstock.com
Produsen Rokok Bantah Lobi-lobi Pemerintah untuk Keluarkan Kebijakan Pro Rokok

Benny mengklaim industri rokok hanya melakukan komunikasi dengan pemerintah melalui jalur-jalur yang legal.


Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

45 hari lalu

Ilustrasi kereta MRT (Mass Rapid Transit) di Jakarta, Indonesia.
Uji Coba Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta, Bagaimana Mekanismenya?

Bagaimana mekanisme penerapan tiket berbasis akun atau Account Based Ticketing di MRT, LRT, dan Transjakarta?


COP10 WHO FCTC Raih Sejumlah Kesepakatan, dari Perlindungan hingga Deklarasi Panama

45 hari lalu

Parade Mural Hari Kesehatan Nasional. Foto: Instagram FCTC Indonesia.
COP10 WHO FCTC Raih Sejumlah Kesepakatan, dari Perlindungan hingga Deklarasi Panama

Sesi kesepuluh Konferensi Para Pihak (COP10) Konvensi Kerangka Kerja Pengendalian Tembakau WHO FCTC menghasilkan sejumlah kesepakatan jangka panjang.


Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

47 hari lalu

Kapolres Madiun AKBP Muhammad Ridwan menggelar konferensi pers kasus perampokan mobil boks muatan rokok di Mapolres Madiun, Sabtu, 2 Maret 2024). ANTARA/HO-Humas Polres Madiun
Polisi Tangkap Komplotan Perampok Mobil Boks Berisi Ratusan Karton Rokok Senilai Rp 3,1 Miliar

Polisi tangkap tiga dari sembilan anggota komplotan perampok yang merampas ratusan karton rokok dalam sebuah mobil boks,