Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

TNI Korban Hercules Ini Bercita-cita Jadi Juragan Angkot

image-gnews
Iklan

TEMPO.COBandung - Duka mendalam terlihat pada raut wajah keluarga korban jatuhnya pesawat Hercules yang tinggal di Bandung. Empat korban yang berasal dari Bandung adalah Sersan Satu Aang Subarya, Serka Sutrisno, Serka Kaliman, dan Letnan Satu Rahmat Shamdany.

Menurut Bambang Suheryanto, sahabat sekaligus tetangga Serka Sutrisno, korban meninggalkan dua anak yang masih balita, yaitu Dela, 4 tahun, dan Khaerunnisa Safa, 3 bulan. Ia menjelaskan, Sutrisno adalah pribadi yang ramah dan humoris serta memiliki hubungan baik dengan keluarga dan tetangga.

Sebelum peswat tersebut jatuh, tak ada firasat bahwa Sutrisno akan pergi untuk selama-lamanya. Pun saat ia berpamitan untuk tugas ke Medan. Bambang tak menyangka itu adalah pertemuan terakhirnya dengan Sutrisno.

"Pak Sutrisno itu ramah orangnya, humoris sekali. Dia itu kan orang Jawa, tapi kami memanggilnya Ambon, karena seperti orang Ambon," ucap Bambang, Rabu, 1 Juni 2015.

Almarhum memiliki cita-cita yang belum terwujud, yakni memiliki usaha sampingan selain berkarier di TNI Angkatan Udara. "Ia ingin memiliki mobil angkutan kota untuk usahanya bersama keluarga," ujar Bambang.

Rencananya, jenazah para korban yang sudah berada di Bandara Halim Perdanakusuma akan diberangkatkan menuju tempat tinggal masing-masing untuk kemudian dimakamkan. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari keempat korban, hanya Serka Kaliman dan Sertu Aang yang di makamkan di Bandung. Adapun jenazah Lettu Rahmat langsung diterbangkan ke Lhokseumawe, Aceh, dan jenazah Serka Sutrisno akan dimakamkan di Solo. Keempat korban mendapat penghargaan kenaikan jabatan.

Keluarga Serka Kaliman tak kuasa menahan tangis saat mengetahui ayah dan suami mereka menjadi korban kecelakaan pesawat. Serka Kaliman meninggalkan seorang istri bernama Yumrokis Solikah dan dua orang anak, yaitu Gilam Ardhan, 17 tahun, dan Ardyaratna Dealuti, 11 tahun. 

Menurut sepupu Kaliman, Marti, ada peristiwa aneh sebelum kecelakaan terjadi. "Menurut istrinya, sebelum kejadian, almarhum mencoba semua baret yang dia punya di depan istrinya," tutur Marti.

Keempat korban mengalami kecelakaan saat melaksanakan tugas perawatan dan pemeriksaan rutin di Medan. Menurut Komandan Lapangan Udara Sulaiman Kolonel Olot Dwi Cahyono, keluarga korban kecelakaan Hercules akan menerima fasilitas seperti tempat tinggal, pendidikan anak hingga selesai, dan tunjangan bulanan. Semua fasilitas tersebut diberikan sebagai tanda terima kasih karena korban telah mengabdi kepada negara.

DWI RENJANI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

47 Orang Tewas, 49 Luka-luka Dalam Kecelakaan Pesawat Hercules Filipina

5 Juli 2021

Petugas berada dilokasi kecelakaan pesawat militer Filipina Lockheed C-130 di Patikul, Provinsi Sulu, Filipina, 4 Juli 2021. Korban tewas sebagian besar meruapakan personel militer dan tiga warga sipil. Armed Forces of the Philippines - Joint Task Force Sulu/Handout via REUTERS
47 Orang Tewas, 49 Luka-luka Dalam Kecelakaan Pesawat Hercules Filipina

Ke-96 penumpang dari Pesawat C-130 Hercules milik Militer Filipina yang jatuh pada Ahad kemarin berhasil diidentifikasi.


Belasan Orang Meninggal Dalam Kecelakaan Pesawat Militer Filipina

4 Juli 2021

Pesawat angkut militer C-130J Super Hercules ini  dikembangkan oleh Lockheed Martin. Pesawat angkut taktis ini memiliki bobot angkut 19 ton yang  dapat membawa 92 tentara, atau 6 palet, atau 2-3 HMMWV, atau pengangkut personel lapis baja M113 tunggal. Untuk versi panjangnnya, C-130J-30 memiliki kapasitas muatan 20 ton. Itu bisa membawa 128 tentara, atau 8 palet dengan kargo. Lockheedmartin.com
Belasan Orang Meninggal Dalam Kecelakaan Pesawat Militer Filipina

Sebanyak 17 orang meninggal dalam kecelakaan pesawat Angkatan Udara Filipina pada Ahad ini, 4 Juli 2021.


Pembangunan Mako TNI Angkatan Udara III di Biak Rampung pada 2019

15 Desember 2018

Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Yuyu Sutisna di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur pada Kamis, 13 Desember 2018. TEMPO/Andita Rahma
Pembangunan Mako TNI Angkatan Udara III di Biak Rampung pada 2019

TNI AU membangun sarana penunjang satuan Komando Operasi Angkatan Udara (Koopsau) III di Biak, Papua.


Begini Ribetnya Menerbangkan Api Obor Asian Games 2018

17 Juli 2018

Susy Susanti menyerahkan api obor Asian Games 2018 kepada Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU) Marsekal TNI Yuyu Sutisna, yang didampingi Gubernur DI Yogyakarta Sri Sultan HB X dan Ketua Panitia Penyelenggara Asian Games 2018 (Inasgoc) Erick Thohir. Api Asian Games yang dibawa dari India ini tiba di Lanud Adisutjipto, Sleman, Yogyakarta, Selasa, 17 Juli 2018. ANTARA
Begini Ribetnya Menerbangkan Api Obor Asian Games 2018

Api untuk obor Asian Games 2018, yang sudah tiba di Yogyakarta, sempat tertahan di bandara New Delhi, India, karena terbentur aturan.


Tinju Dunia: Tampil di Laga Pacquiao, Abdi Didukung Penuh TNI AU

10 Juli 2018

Manny Pacquiao menginginkan laga melawan Lucas Matthysse. (boxingscene.com)
Tinju Dunia: Tampil di Laga Pacquiao, Abdi Didukung Penuh TNI AU

Pratu Abdi, petinju prajurit TNI AU yang akan tampil dalam laga tinju dunia Lucas Matthysse vs Manny Pacquiao, bertolak ke Kuala Lumpur Rabu, 11 Juli.


Tinju Dunia: Prajurit TNI AU Tampil di Laga Matthysse vs Pacquiao

8 Juli 2018

Manny Pacquiao dan Lucas Matthysse berpose di Manila, Filipina, 18 April dalam rangka promosi pertarungan mereka yang akan digelar di Kuala Lumpur, Malaysia pada 15 Juli 2018.
Tinju Dunia: Prajurit TNI AU Tampil di Laga Matthysse vs Pacquiao

Abdi Tiger petinju yang merupakan prajurit TNI AU akan tampil di partai tambahan laga tinju dunia Lucas Matthysse vs Manny Pacquiao di Kuala Lumpur.


Garuda: Usai Lebaran, 7 Pilot TNI AU Akan Dilatih

11 Juni 2018

VP Corporate Secretary and Investor Relations PT Garuda Indonesia, Hengki Heriandono. TEMPO/Imam Sukamto
Garuda: Usai Lebaran, 7 Pilot TNI AU Akan Dilatih

VP Corsec Garuda Indonesia Hengki Heriandono, mengatakan para penerbang dari TNI AU akan mengikuti pelatihan di Garuda Indonesia.


Pilot Ancam Mogok Massal, Garuda Indonesia Minta Bantuan TNI AU

3 Juni 2018

Sejumlah pesawat garuda menunggu proses boarding pass di terminal 2 F  Bandara Soekarno Hatta, Jakarta, Kamis (27/7). Pelaksanaan aksi mogok pilot Garuda di bandara Soekarno Hatta sama sekali tidak menimbulkan penumpukan penumpang. Tempo/Arie Basuki
Pilot Ancam Mogok Massal, Garuda Indonesia Minta Bantuan TNI AU

Garuda Indonesia telah meminta bantuan puluhan pilot TNI AU untuk membantu operasional jika aksi mogok massal terbang dilakukan oles para pilot.


KPK Periksa Eks Kepala Staf TNI AU untuk Kasus Helikopter AW 101

11 Mei 2018

Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) TNI Angkatan Udara (AU), Agus Supriatna, usai diperiksa di gedung KPK, Jakarta Selatan, 3 Januari 2018. TEMPO/Lani Diana
KPK Periksa Eks Kepala Staf TNI AU untuk Kasus Helikopter AW 101

Eks Kepala Staf TNI AU, Marsekal Purnawirawan Agus Supriatna diperiksa untuk tersangka kasus helikopter AW 101, Irfan Kurnia Saleh.


HUT ke-72 TNI AU, Anies Baswedan Bangga dengan Angkatan Udara Indonesia

9 April 2018

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di acara HUT ke-72 TNI AU di Skadron Udara 17 Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Senin, 9 April 2018. TEMPO/Budiarti Utami Putri.
HUT ke-72 TNI AU, Anies Baswedan Bangga dengan Angkatan Udara Indonesia

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merasa bangga dengan TNI Angkatan Udara yang hari ini merayakan Hari Ulang Tahun ke-72.