Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Perubahan Iklim Ubah Kadal Jantan Jadi Betina

Editor

Erwin prima

image-gnews
Profesor Arthur Georges dan Dr Clare Holleley menunjukkan kadal berjanggut yang diteliti di Universitas Canberra. Sciencedaily.com
Profesor Arthur Georges dan Dr Clare Holleley menunjukkan kadal berjanggut yang diteliti di Universitas Canberra. Sciencedaily.com
Iklan

TEMPO.COCanberra - Perubahan kadal jantan menjadi betina di alam liar akibat iklim telah dikonfirmasi untuk pertama kalinya. Hal itu menurut penelitian di University of Canberra yang baru-baru ini diterbitkan di jurnal internasional Nature.

Para peneliti, yang telah lama mempelajari kadal naga berjenggot Australia, telah mampu menunjukkan bahwa proses penentuan jenis kelamin reptil itu dapat beralih dengan cepat dari ditentukan oleh kromosom menjadi ditentukan oleh suhu.

Penulis utama, Dr Clare Holleley, seorang peneliti postdoctoral di Institute for Applied Ecology University of Canberra, menjelaskan, "Kami sebelumnya telah mampu menunjukkan di laboratorium bahwa ketika terkena suhu ekstrim, kadal jantan secara genetik berubah menjadi betina."

Baca juga:
Angeline Dibunuh, Hotman P: SMS Menunjukkan Sekeluarga Tahu!  
3 Indikasi Margriet Pemarah: Soal Jam Rolex hingga Kucing

"Sekarang kami telah menunjukkan bahwa individu-individu yang berubah jenis kelamin ini adalah subur, dan ini adalah fenomena yang terjadi secara alami."

Menggunakan data lapangan dari 131 kadal dewasa dan percobaan pemuliaan terkontrol, Dr Holleley dan rekannya melakukan analisis molekuler yang menunjukkan bahwa beberapa kadal hangat memiliki kromosom jantan tapi sebenarnya betina.

"Dengan mengawinkan betina yang berubah jenis kelamin dengan kadal jantan normal, kami dapat membangun garis keturunan baru di mana suhu semata menentukan jenis kelamin. Dengan demikian, kami menemukan bahwa kadal ini bisa memicu transisi cepat dari sistem yang bergantung genetik ke sistem bergantung pada suhu," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami juga menemukan bahwa induk yang berubah jenis kelamin--betina yang jantan secara genetik--menghasilkan telur lebih banyak daripada induk yang normal," ucap Dr Holleley. 

Baca juga:
Kisah Putri Margriet:Soal Fanpage & Disebut Jadi Marinir AS
Hotman Paris:Jari Angeline Masih Bergerak Saat Diangkat Agus

Profesor Arthur Georges dari University of Canberra, penulis senior penelitian, juga menyoroti pentingnya penemuan ini dalam konteks yang lebih luas dari evolusi penentuan jenis kelamin.

"Mekanisme ini memiliki dampak besar pada evolusi dan kegigihan dari semua spesies yang bereproduksi secara seksual," tutur Profesor Georges. "Semakin banyak kita belajar tentang mereka, akan lebih baik bagi kita dalam memprediksi respons terhadap perubahan iklim dan dampak yang terjadi pada keanekaragaman hayati secara global."

ERWIN Z. | SCIENCEDAILY

Baca juga:
Diduga Digergaji Ibunya: Si Bocah Ternyata Amat Cerdas 
Diduga Digergaji Ibunya, Bocah Cerdas Ini Berbohong?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

Kepala Badan Riset Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.


Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

 Presiden RI Joko Widodo menyampaikan sambutan saat menghadiri Muktamar XXIII Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) di Medan, Sumatra Utara, Sabtu 19 Agustus 2023. ANTARA/Gilang Galiartha
Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik


Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan terkait Piala Dunia U-20, di Istana Merdeka, Selasa, 28 Maret 2023. YouTube/Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.


Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Demonstran Anti Globalisasi berdemonstrasi menentang pertemuan World Economy Forum di Jenewa, (1/2).  AFP PHOTO / NICHOLAS RATZENBOECK
Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.


Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Tangkapan layar - Presiden Jokowi saat menghadiri Peringatan HUT ke 77 PGRI dan Hari Guru Nasional di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 3 Desember 2022. ANTARA/Indra Arief Pribadi)
Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi


Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.


BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyelenggarakan penganugerahan Habibie Prize 2022, yang bekerja sama dengan Yayasan SDM-IPTEK, pada Kamis, 10 November 2022. (Tangkapan layar YouTube/BRIN)
BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.


Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.


Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.


Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia | Source foto: freepik
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia