Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

ANGELINE DIBUNUH: Disudutkan Saksi, Margriet Tolak Menyerah  

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Ibu angkat Angeline, Margriet Christina Megawe menjadi tersangka kasus pembunuhan Angeline di Markas Polresta Denpasar, Bali, 30 Juni 2015. TEMPO/Johannes P. Christo
Ibu angkat Angeline, Margriet Christina Megawe menjadi tersangka kasus pembunuhan Angeline di Markas Polresta Denpasar, Bali, 30 Juni 2015. TEMPO/Johannes P. Christo
Iklan

TEMPO.CO, Denpasar - Tersangka Margriet Christina Megawe membantah sebagian keterangan dua saksi, Handono dan Susiani, saat penyidik Kepolisian Daerah Bali menghadapkan ibu angkat Angeline itu kepada mereka, Rabu, 8 Juli 2015. "Dari 23 pertanyaan, sebagian dibantah Margriet," kata Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Denpasar Siti Sapurah. (Baca: Inilah Bukti Margriet Lebih Sayang Kucing ketimbang Angeline)

Kepolisian Daerah Bali menghadapkan Margriet kepada dua saksi ini untuk melihat kecocokan keterangan mereka ihwal kronologi pembunuhan Angeline. Menurut Siti, jawaban pertanyaan pertama hingga ke-16 mereka cocok. Tapi jawaban Handono dan Susiani atas pertanyaan ke-17 hingga ke-23 dibantah Margriet. "Margriet membantah dengan bilang tidak tahu,” ujar wanita yang biasa disapa dengan Ipung tersebut. (Baca juga: Merasa Dikecoh Putri Magriet, Ini Sosok Christopher Burns)

Pembalut Wanita Berklorin

Heboh Klorin di Pembalut Wanita: Ini Daftar dan Bahayanya
Awas, Ada Klorin di Pembalut Wanita, Ini Daftar Mereknya

Penyidik merunut keterangan mereka dari pukul 07.00 Wita hingga 20.00 Wita untuk mengetahui keberadaan mereka saat Angeline terbunuh. Saksi Handono mengatakan, pada pukul 17.00 Wita, dia dan istrinya baru pulang bekerja. Saat itu dia merasa seolah-olah Margriet menghalanginya agar tidak masuk rumah. Saat itu Margriet mengatakan kepada Susiani bahwa Angeline hilang. "Kenapa bisa hilang? Kan, yang di rumah cuma Anda dan Angeline," kata Susiani menjawab Margriet seperti ditirukan Ipung.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Susiani pun menyarankan Margriet mencari Angeline di dalam mobil dan di semua ruangan rumah. “Margriet menjawab sudah diperiksa,” kata Ipung. Namun keterangan Handono dan Susiani itu dibantah langsung oleh Margriet. Hanya, Margriet tidak menjelaskan kejadian pada saat itu menurut versinya. (Baca pula: Begini Isi Rekayasa Penggalangan Dana untuk Angeline)

"Dia hanya bilang tidak tahu dan membantah,” ucap Ipung. Tidak hanya itu, Margriet juga membantah keterangan Handono tentang kedatangan Rohanah dan Yvonne ke rumah Margriet di Jalan Sedap Malam Nomor 26, Sanur, Denpasar Timur. Menurut Margriet, Rohanah dan anaknya itu datang ke rumahnya pada malam hari. (Simak: Orang Sydney Ini Segera Bongkar Penipuan Putri Margriet)

AVIT HIDAYAT

Baca Juga
Bayar Pakai Kartu Debit, Duit Pembeli Ini Nyaris Dicuri
Kasus Angeline: Pria Australia Ini Dikecoh Putri Margriet

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

2 hari lalu

Personel kepolisian terpaksa menurunkan penumpang travel gelap saat terjaring penyekatan pemudik di pintu keluar tol Pejagan-Pemalang, Adiwerna, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Kamis, 6 Mei 2021. Polres Tegal melakukan tes usap antigen dan menurunkan puluhan penumpang travel gelap akibat kendaraannya ditahan saat ingin mudik ke Pemalang. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah
Kemenhub Imbau Masyarakat Tinggalkan Travel Gelap, Ini 5 Dampak Buruk Menggunakannya

Hindari risiko fatal dengan travel gelap. Ketahui dampak buruknya, termasuk kecelakaan, asuransi, dan tarif tak jelas.


Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

11 hari lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat, 12 April 2024. Tempo/Adil Al Hasan
Kapolres Jakut Klaim Kawasan Wisata Ancol Aman, Belum Ada Laporan Tindak Kriminal

Kapolres Jakarta Utara Kombes Gidion Arif Setyawan mengklaim belum ada kerawanan dan berbagai tindak kriminal yang terjadi di kawasan wisata Ancol


Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

23 Januari 2024

Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, hadir di lokasi acara Desak Anies di Rocket Convention Hall, Sleman, Yogyakarta pada Selasa, 23 Januari 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Anies Tanggapi Isu Jual-beli Bangku Sekolah: Bentuk Kriminalitas

Anies mengatakan itu merupakan penyimpanan, pelanggaran dan kriminalitas yang tidak boleh dibiarkan.


Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

2 Januari 2024

Ilustrasi tewas atau jenazah atau jasad. shutterstock.com
Polisi Selidiki Kasus Bapak Aniaya Anak hingga Tewas di Semarang

Diduga penganiayaan itu dilakukan karena pelaku ingin melindungi anak laki-lakinya yang lain yang juga adik korban, JW, 18 tahun.


Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

13 Desember 2023

Tentara Uni Nasional Karen (KNU) berjaga-jaga saat peringatan 70 tahun Hari Revolusi Nasional Karen di Kaw Thoo Lei, negara bagian Kayin, Myanmar, 31 Januari 2019. Warga memperingati 70 tahun merdekanya konflik Karen. REUTERS/Ann Wang
Prabowo Bilang Indonesia Negara Aman, Ini Daftar Negara dengan Kriminalitas Tertinggi

Prabowo singgung Indonesia masih aman, damai, dan terkendali


Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

29 Oktober 2023

Politisi Partai Solidaritas Indonesia, Ade Armando mengadakan konferensi pers untuk klarifikasi terhadap gugatan 200 miliar dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di Jalan Cokroaminoto no. 92, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/OHAN B SARDIN
Kriminal Sepekan: Ade Armando Digugat PDIP, Firli Akui Bertemu SYL, Wanita Mental Ditabrak Fortuner

Sejumlah peristiwa kriminalitas terjadi sepekan terakhir di Jabodetabek. Ade Armando digugat PDIP, Firli Bahuri, Fortuner tabrak wanita di Kembangan


Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

13 Agustus 2023

Kapolres Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Polisi Gidion Arif Setyawan di Polres Metro Jakarta Utara, Senin 17 Juli 2023. ANTARA/HO-Humas Polri
Polres Jakarta Utara: Ancol dan Sunter Daerah Rawan Kejahatan Pekan Lalu

Polres Jakarta Utara menandai Ancol hingga Sunter Agung dengan warna merah di peta kerawanan kejahatan


Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

4 Agustus 2023

Ilustrasi bangku sekolah. Sumber: Pixabay/asiaone.com
Polisi Cari Penganiaya Guru SMA hingga Buta di Rejang Lebong

Pelaku menganiaya dengan menggunakan ketapel kepada guru SMA itu.


Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

16 Juli 2023

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap 2 Pelaku Mutilasi yang Sebar Tubuh Korban di Lima Lokasi

Terkuaknya kasus mutilasi ini pasca temuan potongan-potongan tubuh manusia total di lima titik Sleman.


DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

7 Juli 2023

Ketua Komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI Jakarta Ismail saat rapat program prioritas PT Pembangunan Jaya Ancol 2023 di Ruang Rapat Komisi B, Kamis, 19 Januari 2023. TEMPO/Ihsan Reliubun
DPRD DKI Duga Blok G Pasar Tanah Abang Jadi Sarang Preman karena Keluhan Pedagang Diabaikan

DPRD DKI Jakarta menduga Blok G Pasar Tanah Abang menjadi sarang preman dan tempat mengonsumsi narkoba karena keluhan pedagang diabaikan.