Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Demi Kelabui Polisi, Sabu Dijual di Dalam Sedotan  

Editor

Mustafa moses

image-gnews
Anggota BNN menemukan narkoba berupa sabu ketika menggeledah kamar kost putri di kawasan Boulevard Residence, Serpong, 12 Juni 2015. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Anggota BNN menemukan narkoba berupa sabu ketika menggeledah kamar kost putri di kawasan Boulevard Residence, Serpong, 12 Juni 2015. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Makassar - Kepolisian Daerah Sulawesi Selatan dan Barat mengungkap modus baru peredaran narkotik di Kabupaten Pinrang. Komplotan pengedar di daerah itu tak lagi mengemas sabu dengan plastik sachet, melainkan dalam pipet atau sedotan yang diberikan kode.

"Ini pertama kali saya temukan," kata Direktur Reserse Narkoba Polda Sulawesi Selatan dan Barat Komisaris Besar Azis Djamaluddin, Jumat, 10 Juli. Dua pengedar jaringan Pinrang itu adalah Sahabuddin, 29 tahun, dan Haryono, 26 tahun.

Mereka diciduk di Jalan Andi Johan, Kabupaten Pinrang, Rabu, 8 Juli 2015. Bersama mereka disita barang bukti berupa 589 pipet berisi sabu paket kecil. Selain itu, ditemukan bong, empat telepon seluler, dan uang tunai Rp 2,68 juta. Mereka mengaku merupakan kaki tangan bandar besar, yakni bapak dan anak, DE, 46 tahun, dan JF, 22 tahun.

Azis menerangkan pengemasan sabu dalam pipet itu merupakan ide sang bandar besar yang sampai sekarang masih buron. Tiap pipet ada kodenya. Pipet merah seharga Rp 180 ribu dan pipet kuning seharga Rp 130 ribu. Bila dihitung, ratusan pipet paket sabu itu senilai Rp 81,4 juta. "Mereka sengaja kemas seperti itu agar tak gampang diketahui dan memudahkan penggunaannya," tutur dia.

Haryono mengatakan belum lama terjun ke bisnis serbuk haram itu. Ia mengaku tergiur dengan keuntungan mengedarkan sabu ketimbang seharian bekerja sebagai buruh harian. "Saya digaji tetap. Berapa pun yang saya jual, tiap hari dikasih Rp 200 ribu. Saya ini cuma ikut-ikutan, Pak, sama teman untuk tambah-tambah biaya kehidupan," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selama menggeluti bisnis haram itu, Haryono mengatakan pelanggannya cukup banyak. Dalam satu jam dirinya bisa menjajakan lima paket. Adapun mereka yang kerap membeli sabu darinya mempunyai latar belakang pekerjaan yang beragam. "Mulai pelajar, petani, kondektur sampai PNS. Yang pegawai itu yang paling banyak," tuturnya.

Hal serupa disampaikan Sahabuddin. Ia mengatakan jaringan narkotik DE di Pinrang cukup dikenal oleh para pencandu narkoba. "Bukan kami yang cari, kok. Mereka yang berdatangan ke tempat jualan kami," ucap buruh kayu itu.

TRI YARI KURNIAWAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Chandrika Chika Ditangkap, Begini Reaksi Putra Siregar dan Rico Valentino

44 menit lalu

Putra Siregar dan Rico Valentino. Foto: Instagram Rico Valentino.
Chandrika Chika Ditangkap, Begini Reaksi Putra Siregar dan Rico Valentino

Putra Siregar dan Rico Valentino pernah tersangkut kasus pengeroyokan yang melibatkan Chandrika Chika pada 2022 di sebuah kafe di Jakarta Selatan.


Polisi Pesta Narkoba di Cimanggis Depok, Kilas Balik Kasus Irjen Teddy Minahasa Terlibat Jaringan Narkoba

4 jam lalu

Nama Irjen Teddy Minahasa sempat membuat heboh karena terlibat kasus narkoba. Ia diduga mengedarkan narkoba jenis sabu seberat 5 kilogram yang ditujukan untuk Kampung Bahari yang terkenal sebagai Kampung Narkoba di Jakarta. ANTARA
Polisi Pesta Narkoba di Cimanggis Depok, Kilas Balik Kasus Irjen Teddy Minahasa Terlibat Jaringan Narkoba

Polisi pesta narkoba belum lama ini diungkap. Bukan kali ini kasus polisi terlibat narkoba, termasuk eks Kapolda Sumbar Irjen Teddy Minahasa.


Terbukti Kendalikan Peredaran Narkotika dari Penjara, Nasrun Divonis Hukuman Mati

5 jam lalu

Ilustrasi penjahat narkoba. TEMPO/Iqbal Lubis
Terbukti Kendalikan Peredaran Narkotika dari Penjara, Nasrun Divonis Hukuman Mati

Pengadilan Negeri Medan menjatuhkan vonis mati terhadap Nasrun alias Agam, terdakwa pengedar narkotika jenis sabu-sabu seberat 45 kilogram.


Profil Chandrika Chika, Selebgram yang Ditangkap karena Konsumsi Narkoba

7 jam lalu

Selebgram Chandrika Chika. Foto: Instagram/@chndrika_
Profil Chandrika Chika, Selebgram yang Ditangkap karena Konsumsi Narkoba

Chandrika Chika adalah seorang selebgram dan Tiktokers yang populer melalui goyang Papi Chulo


Ditangkap Karena Konsumsi Liquid Ganja, Chandrika Chika Cs Berpeluang untuk Direhabilitasi

9 jam lalu

Chandrika Chika. Foto: Instagram.
Ditangkap Karena Konsumsi Liquid Ganja, Chandrika Chika Cs Berpeluang untuk Direhabilitasi

Polisi membuka peluang Chandrika Chika bersama lima temannya mendapat rehabilitasi narkoba, setelah ditangkap karena mengkonsumsi liquid ganja.


Ditangkap Saat Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Chandrika Chika Diduga Konsumsi Narkoba Sejak Lebih dari Setahun Lalu

11 jam lalu

Selebgram Chandrika Chika. Foto: Instagram/@chndrika_
Ditangkap Saat Hisap Vape Berisi Liquid Ganja, Chandrika Chika Diduga Konsumsi Narkoba Sejak Lebih dari Setahun Lalu

Selebgram Chandrika Chika ditangkap bersama lima temannya saat sedang menghisap vape berisi liquid ganja.


Profil Aura Jeixy, Mantan Atlet eSports yang Terjerat Kasus Narkoba Bersama Chandrika Chika

13 jam lalu

Mnatan atlet eSports, Herli Juliansah alias Aura Jeixy. Instagram @aura.jeixyy.
Profil Aura Jeixy, Mantan Atlet eSports yang Terjerat Kasus Narkoba Bersama Chandrika Chika

Aura Jeixy sempat menorehkan beberapa prestasi bersama EVOS Esports.


Sebelum Ditangkap, Chandrika Chika Senang Pamerkan Kulitnya yang Menggelap

1 hari lalu

Chandrika Chika. Foto: Instagram.
Sebelum Ditangkap, Chandrika Chika Senang Pamerkan Kulitnya yang Menggelap

Empat hari sebelum ditangkap, Chandrika Chika mengunggah foto dirinya yang mengekspos sebagian punggungnya yang menggelap karena berjemur.


Polisi Tangkap Selebgram Chandrika Chika dan Atlet eSport Aura Jeixy karena Pakai Liquid Ganja

1 hari lalu

Polres Metro Jakarta Selatan tangkap selebgram dan atlet e-sports pada Senin, 22 April 2024 karena gunakan liquid ganja. Selasa, 23 April 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Polisi Tangkap Selebgram Chandrika Chika dan Atlet eSport Aura Jeixy karena Pakai Liquid Ganja

Enam orang ditangkap karena hisap vape mengandung liquid ganja, termasuk selebgram Chandrika Chika dan atlet Esports Aura Jeixy.


Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

1 hari lalu

Ilustrasi sabu. Reuters
Pengamat Sebut Penangkapan Polisi yang Terlibat Kasus Narkoba Layak Diapresiasi

ISESS sebut penangkapan polisi yang diduga terlibat kasus narkoba perlu diapresiasi.