TEMPO.CO, Jakarta - Sosok Nurbaety, atau yang akrab disapa Betty, ternyata dikenal sebagai jurnalis idealis yang independen. Dia ditemukan tewas dengan sembilan luka tusukan di kamarnya pada Sabtu, 18 Juli 2015. Sebelum menjadi penulis atau wartawan lepas, Nurbaety pernah bekerja di beberapa kantor berita, terakhir di Akarpadinews.com.
"Dia sangat idealis, tidak bisa disetir oleh atasan atau pemilik medianya. Makanya dia sering bentrok dan sering berpindah tempat kerja," kata saudara Nurbaety, Nahurus, Senin, 20 Juli 2015. Belakangan, Nurbaety, kata dia, sempat ikut terlibat mendirikan sebuah kantor berita online.
Nahurus mengatakan berdasarkan cerita teman-temannya, Betty adalah sosok wartawan yang idealis. "Kadang redaktur atau owner-nya mengintervensi berita agar tidak sesuai dengan fakta di lapangan," kata Nahurus. Intervensi semacam ini, kata Nahurus, membuat Betty tak pernah betah bekerja di sebuah kantor media dan memilih jadi penulis lepas.
Berdasarkan penelusuran Tempo, Betty terakhir bekerja di Akarpadinews.com, sebuah kantor berita online di daerah Tebet.
DINI PRAMITA | IMAM HAMDI