Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelaksanaan Toraja Internasional Festival Tidak Jelas

image-gnews
Masyarkat adat Toraja melakukan ritual Mabaddong dengan menari bersama dalam upacara kematian (rambu solo) di Rembon, Tana Toraja, Sulsel, 27 Desember 2014, malam.  Tarian Mabadong merupakan prosesi penenang ruh jenazah yang dipestakan. TEMPO/Iqbal Lubis
Masyarkat adat Toraja melakukan ritual Mabaddong dengan menari bersama dalam upacara kematian (rambu solo) di Rembon, Tana Toraja, Sulsel, 27 Desember 2014, malam. Tarian Mabadong merupakan prosesi penenang ruh jenazah yang dipestakan. TEMPO/Iqbal Lubis
Iklan

TEMPO.CO, Makassar - Toraja Internasional Festival, yang merupakan even tahunan, hingga saat ini tidak jelas kapan dilaksanakan, meski telah direncanakan akan digelar Agustus mendatang. “Sampai saat ini belum ada kepastian tanggal pelaksanaannya,” kata Ketua Destination Management Organization Toraja, Luther Barrung, kepada Tempo, Selasa, 21 Juli 2015.

Menurut Luther, pelaksanaan Toraja Internasional Festival seharusnya dipersiapkan setahun sebelumnya. Tidak bisa dilakukan hanya satu atau dua bulan. Akibatnya, penentuan tanggal pelaksanaanpun tidak bisa dipastikan. Padahal, Toraja Internasional Festival kali ini adalah yang ke-3.

Dia justru mengkhawatirkan Toraja Internasional Festival TIF tidak bisa digelar pada Agustus. Sebab, pada saat bersamaan banyak agenda nasional maupun lokal, seperti perayaan hari kemerdekaan Republik Indonesia pada 17 Agustus.

Hingga saat ini, Pemerintah Kabupaten Toraja Utara maupun Tana Toraja, juga belum memberikan kepastian tanggal pelaksanaan Toraja Internasional Festival. “Memang sudah ada yang mengupload tanggal pelaksanaannya di beberapa media sosial. Namun,  secara resmi belum ditentukan,” ujar Luther.

Berdasarkan evaluasi terhadap dua kali pelaksanaan Toraja Internasional Festival, belum menonjolkan secara maksimal kekayaan budaya Tana Toraja maupun Toraja Utara. “Justru yang banyak dimunculkan selama festival adalah pengisi acara dari luar daerah,” ucap Luther.

Kementerian Pariwisata sebagai penyelenggara utama juga dinilai belum maksimal mempromosikan pelaksanaan Toraja Internasional Festival. Akibatnya, dari dua kali digelar belum bisa dipetik hasil yang optimal.

Bupati Toraja Utara, Frederik Batti Sorring, justeru menyatakan optimistis Toraja Internasional Festival ke-3, yang dipusatkan di Toraja Utara dan sebagian di Tana Toraja, akan terselenggara dengan baik.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Segala persiapan terus dilakukan pemerintah daerah bersama Kementerian Pariwisata. “Penyelenggaraannya tetap dilakukan pada Agustus,” tutur dia, meski tidak menyebutkan tanggalnya.

Frederik mengharapkan penyelenggaraan Toraja Internasional Festival akan meningkatkan kunjungan wisatawan hingga 150 ribu orang. Masing pemerintah daerah, instansi terkait dan Kementerian Pariwisata telah menyanggupi dana penyelenggaraan Toraja Internasional Festival. Namun, dia mengaku tidak hafal berapa nilainya.

Kesimpangsiuran pelaksanaan Toraja Internasional Festival sudah muncul sejak awal 2015. Bahkan pada Maret lalu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sulawesi Selatan, Jufri Rahman, mengatakan penyelenggaraan Toraja Internasional Festival ke-3 tahun ini terancam batal. Penyebabnya, sumber anggarannya tidak jelas.

“Penyelenggaraannya menjadi wewenang pemerintah pusat, yakni Kementerian Pariwisata. Namun jika melihat situasinya, tampaknya tidak akan digelar,” kata Jufri.

Bupati Tana Toraja, Theoffilus Alleorerung, juga mengemukakan ketidakpastian penyelenggaraan Toraja Internasional Festival. "Memang penyelenggaraan tahun ini tidak jelas. Karena pelaksaaannya merupakan program Kementerian Pariwisata, kami hanya menunggu apakah tetap dilanjutkan atau ditiadakan," ucapnya beberapa waktu lalu.

IIN NURFAHRAENI DEWI PUTRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

16 hari lalu

Mantan presiden Cina Hu Jintao meninggalkan kursinya dikawal dua pria saat upacara penutupan Kongres Nasional ke-20 Partai Komunis Cina, di Aula Besar Rakyat di Beijing, Cina, 22 Oktober 2022. REUTERS/Tingshu Wang
Beijing Sepakati Anggaran Pemerintah Pusat dan Daerah Periode 2024

Sidang parlemen "Dua Sesi" Cina resmi ditutup dengan hasil akhir menyepakati anggaran pemerintah pusat dan daerah periode 2024, menerima laporan kerja


3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

24 hari lalu

Puluhan ribu warga berpartisipasi dalam Festival Kanda Matsuri, Tokyo. Foto: @tokyoartsandculture
3 Festival Budaya Jepang yang Terbesar di Negeri Sakura

Tiga festival budaya Jepang terbesar yang dirayakan di tanah Jepang.


Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

31 hari lalu

Pemda Diminta Koordinasi dengan Bulog Bantu Salurkan Beras SPHP

Penyaluran beras SPHP dimaksimalkan sebanyak 200 ribu ton per bulan untuk periode Januari-Maret 2024.


Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

34 hari lalu

Ilustrasi dokter. Sumber: Getty Images/iStockphoto/mirror.co.uk
Pemerataan Dokter Spesialis Bisa Dimulai dari Dukungan Pemerintah Daerah

Ketua IDI Mohammad Adib Khumaidi mengatakan, pemerintah daerah berperan untuk pemerataan dokter spesialis


Pajak Hiburan 75 Persen Diatur dalam UU HKPD, Kemenkeu: untuk Kemandirian Daerah

17 Januari 2024

Suasana tempat hiburan kareoke Inul Vista di kawasan Lebak Bulus, Jakarta, Selasa, 16 Januari 2024. Berdasarkan Undang-undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (UU HKPD). Merujuk Pasal 58 ayat 2, khusus tarif Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT) atas jasa hiburan pada diskotek, karaoke, kelab malam, bar dan mandi uap/spa ditetapkan paling rendah 40% dan paling tinggi 75%. Direktur Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK) Kementerian Keuangan, Lydia Kurniawati Christyana mengatakan bahwa pengusaha dapat mengajukan insentif fiskal apabila merasa keberatan dengan tarif tersebut. TEMPO/Tony Hartawan
Pajak Hiburan 75 Persen Diatur dalam UU HKPD, Kemenkeu: untuk Kemandirian Daerah

Pajak hiburan termaktub dalam UU HKPD untuk penguatan pajak daerah, dan mendukung agar daerah bisa lebih mandiri.


Warga 1 Desa Dekat Gunung Lewotobi Diminta Mengungsi, Ada Sinar Api

10 Januari 2024

Warga mengendarai sepeda motor berlatar belakang Gunung Lewotobi Laki-Laki yang erupsi di Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, NTT, Sabtu 6 Januari 2024. Pos Pemantau Gunung Api (PGA) Laki-Laki mencatat Gunung Lewotobi kembali erupsi pada Sabtu 6 Januari pagi dengan asap kawah bertekanan sedang hingga kuat yang teramati berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tebal dan tinggi 1.000-1.500 meter di atas puncak kawah. ANTARA FOTO/Mega Tokan
Warga 1 Desa Dekat Gunung Lewotobi Diminta Mengungsi, Ada Sinar Api

Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menaikkan status Gunung Lewotobi Laki-laki di NTT dari Level III atau Siaga jadi Level IV.


Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

21 Desember 2023

Festival DONGDALA Budaya Desa Hadirkan Apresiasi Desa Budaya

Festival ini menjadi langkah awal dalam menumbuhkan kepedulian terhadap budaya dan melestarikannya untuk generasi mendatang.


Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

28 November 2023

Bupati Keerom Minta Festival Budaya Terus Berkembang

Pemerintah Kabupaten Keerom melaksanakan Festival Budaya Keerom Ke VIII yang dilaksanakan di Lapangan Sepak Bola Swakarsa


Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

21 November 2023

Kaodhi'en, Festival Ketahanan Pangan Lereng Argopuro Desa Klungkung

Ketahanan Pangan sebagai Modal Utama Dalam Implementasi Program Pemajuan Kebudayaan Desa" dan Galang Gerak Budaya Di Kawasan Tapal Kuda


Kepala Bapanas Minta Pemerintah Daerah Gencarkan Program Ketahanan Pangan

19 November 2023

Petani memanen padi saat panen raya di Kampung Bojong Jambu, Kecamatan Cicalengka, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 18 September 2023. Di petak sawah lain yang menggunakan pupuk organik bios 44 bisa menghasilkan 7,2 ton gabah basah. TEMPO/Prima mulia
Kepala Bapanas Minta Pemerintah Daerah Gencarkan Program Ketahanan Pangan

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi meminta seluruh pemerintah daerah menggencarkan berbagai program ketahanan pangan.