TEMPO.CO, Manila -Penyanyi Chris Brown yang memenangkan penghargaan Grammy, dilarang meninggalkan Filipina pada Rabu, 22 Juli 2015. Ketika itu Brown akan naik jet pribadi untuk pergi ke Hong Kong.
Seperti yang dilansir Time pada Rabu, 22 Juli 2015, Departemen Kehakiman Filipina mengeluarkan perintah pada Selasa, 21 Juli 2015 untuk menghentikan Brown, yang tampil di Manila malam itu untuk meninggalkan negara itu.
Perintah itu dikeluarkan atas keluhan oleh promotor, yang menyatakan bahwa penyanyi RnB tersebut berutang pada mereka uang setelah gagal membuat penampilan dijadwalkan pada konser di negara Asia Tenggara malam tahun baru lalu.
Promotor Brown, John Michael Pio Roda juga dijegal untuk meninggalkan negara itu. Untuk menyiasati hal itu mereka bisa mencari sertifikat clearance, yang dapat memungkinkan mereka untuk meninggalkan Filipina jika Departemen negara Kehakiman menyetujui.
Penyanyi, yang sering dirundung masalah ini, memang dijadwalkan memiliki pertunjukan di Hong Kong, Siprus dan Indonesia.
Mantan kekasih bintang pop AS, Rihana tersebut mengumumkan di Twitter bahwa konsernya di Jakarta telah dijadwal ulang karena "masalah keamanan."
YON DEMA | TIME