Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Berikan Rekomendasi Ganda, Politikus Ini Akan Gugat SBY

image-gnews
Susilo Bambang Yudhoyono membacakan pidato politiknya usai ditetapkan menjadi ketum periode 2015-2020 dalam penutupan Kongres Demokrat di Surabaya, 13 Mei 2015. Dalam pidato politiknya SBY membacakan 10 rekomendasi hasil kongres untuk landasan kerja selama lima tahun kedepan. TEMPO/Nurdiansah
Susilo Bambang Yudhoyono membacakan pidato politiknya usai ditetapkan menjadi ketum periode 2015-2020 dalam penutupan Kongres Demokrat di Surabaya, 13 Mei 2015. Dalam pidato politiknya SBY membacakan 10 rekomendasi hasil kongres untuk landasan kerja selama lima tahun kedepan. TEMPO/Nurdiansah
Iklan

TEMPO.CO, Wonogiri - Subandi, politikus asal Wonogiri, berencana akan menggugat Ketua Umum Partai Demokrat dan pengurus partai tersebut dari tingkat daerah hingga pusat. Pasalnya, partai tersebut dituding telah mengeluarkan surat rekomendasi ganda untuk pasangan calon kepala daerah. Akibatnya, Subandi gagal mendaftar meski telah memegang rekomendasi dari tiga partai, termasuk dari Partai Demokrat.

Menurut Subandi, ia berencana maju sebagai calon wakil bupati melalui Koalisi Wonogiri Bersatu yang terdiri atas Partai Amanat Nasional, Partai Demokrat, Partai Gerindra, Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Kebangkitan Bangsa. "Saat itu ada beberapa kandidat yang ingin maju melalui koalisi tersebut," kata dia, Kamis, 30 Juli 2015.

Menjelang batas akhir pendaftaran di Komisi Pemilihan Umum Daerah, Subandi mengaku telah mengantungi rekomendasi dari tiga partai, yaitu Partai Amanat Nasional, Partai Demokrat, dan Partai Kebangkitan Bangsa. Subandi memperoleh rekomendasi untuk menjadi calon Wakil Bupati Wonogiri mendampingi Yuli Handoko.

"Semua rekomendasi yang saya pegang memiliki tanda tangan dan stempel basah dari para ketua umum partai," kata bekas legislator di DPRD Jawa Tengah itu. Namun dia terkejut saat mengetahui Partai Demokrat juga memberikan surat rekomendasi kepada calon lain. Akibat adanya rekomendasi ganda tersebut, pasangan Yuli Hadoko-Subandi gagal mencalonkan diri melalui koalisi tersebut.

Hingga saat ini, kata Subandi, dirinya belum pernah menerima surat pembatalan atas rekomendasi yang dibawanya tersebut. "Sehingga dengan demikian Partai Demokrat mengeluarkan rekomendasi ganda," katanya. Padahal, rekomendasi yang dibawanya ditandatangani oleh Susilo Bambang Yudhoyono selaku Ketua Umum Partai Demokrat.

Kemunculan surat rekomendasi ganda itu membuat Subandi berencana menggugat Partai Demokrat. "Mulai ketua umum yang menandatangani surat hingga pengurus di tingkat cabang," katanya. Dia berjanji akan melayangkan surat gugatan ke pengadilan dalam waktu dekat.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut dia, langkah itu untuk memberikan pembelajaran terhadap Partai Demokrat. "Etika dalam politik merupakan hal yang harus dijunjung tinggi," kata politikus dari Partai Amanat Nasional tersebut. Hingga saat ini, ujarnya, Partai Demokrat belum memberi penjelasan pasti mengenai hal tersebut.

Terpisah, Ketua DPC Partai Demokrat Wonogiri Tety Indarti mengaku tidak tahu menahu mengenai adanya rekomendasi ganda tersebut. "Setahu saya rekomendasi hanya satu, yaitu yang saya bawa," katanya. Dia justru mempertanyakan asal muasal surat rekomendasi yang dipegang oleh Subandi. "Dia kan bukan pengurus Partai Demokrat," katanya. Meski demikian, dia mengaku memiliki surat yang menyatakan pembatalan rekomendasi yang dibawa oleh Subandi.

"Kami akan mencoba berbicara baik-baik dengan yang bersangkutan," katanya. Selain itu, pihaknya juga akan menyiapkan tim advokasi jika Subandi serius melancarkan gugatan kepada partainya.

AHMAD RAFIQ

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Gibran Ungkap Rakerda PDIP di Semarang Bahas Pilkada Jawa Tengah

5 Oktober 2023

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Gibran Ungkap Rakerda PDIP di Semarang Bahas Pilkada Jawa Tengah

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan ada pembahasan Pilkada Jawa Tengah dalam Rapar Kerja Daerah di Sematang


Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

10 Agustus 2023

Moeldoko menyambut kedatangan redaksi Tempo.co di Kantor Staf Presiden. (Foto: TEMPO/Dimas Prasetyo)
Kalah dari AHY, Ini Jejak Pendidikan dan Karier Moeldoko Alumnus FISIP UI

rekam jejak karier dan pendidikan Moeldoko yang selalu kalah melawan kubu AHY soal pengajuan gugatan kepengurusan Partai Demokrat


Gibran Mengaku Kaget atas Hasil Survei Popularitasnya Tertinggi di Pilgub Jateng

23 Juni 2023

Wali Kota Solo yang juga Kader PDI Perjuangan Gibran Rakabuming Raka memberikan keterangan pers usai pertemuan di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Senin, 22 Mei 2023. Gibran Rakabuming Raka dipanggila oleh DPP PDI Perjuangan terkait pertemuan Gibran dengan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. TEMPO/M Taufan Rengganis
Gibran Mengaku Kaget atas Hasil Survei Popularitasnya Tertinggi di Pilgub Jateng

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming kaget mendengar hasil survei opini PPI yang menempatkan dirinya dengan popularitas tertinggi di Pilgub Jateng


Wacana Gibran Maju Pilgub Jateng, FX Rudy: Selama Ketum Dukung, Saya Hukumnya Wajib Menangkan

23 Juni 2023

Mantan Wali Kota Solo, FX Hadi Rudyatmo, saat menghadiri Kongkow Bareng Relawan Ganjar di Balai Rakyat Beji, Kecamatan Beji, Depok, Kamis, 22 Juni 2023. TEMPO/Ricky Juliansyah
Wacana Gibran Maju Pilgub Jateng, FX Rudy: Selama Ketum Dukung, Saya Hukumnya Wajib Menangkan

F.X. Hadi Rudyatmo siap mendukung Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka untuk maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Tengah.


Survei PPI, Elektabilitas Gibran Rakabuming Raka Tertinggi di Pilkada Jateng

22 Juni 2023

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengenakan jaket hitam berlogo Piala Dunia U-20 saat menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Solo, Rabu, 29 Maret 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Survei PPI, Elektabilitas Gibran Rakabuming Raka Tertinggi di Pilkada Jateng

Menurut survei PPI, dalam konstelasi Pilkada Jateng, duet Gibran dan Bupati Kendal Dico Ganinduto sangat ideal.


Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

13 April 2023

Anwar Hafid Raih Gelar Doktor, Tawarkan Integrasi Nilai Religius dan Kearifan Lokal

Agama tidak hanya hadir sebagai ritualitas pada individu, akan tetapi memiliki dampak yang jauh lebih luas


Bertemu Megawati di Semarang, Gibran Akui Dapat Pesan dan Arahan

31 Januari 2023

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri usai menghadiri pelantikan Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu di Semarang, Senin, 30 Januari 2023. Foto: Istimewa
Bertemu Megawati di Semarang, Gibran Akui Dapat Pesan dan Arahan

Gibran Rakabuming Raka mengaku mendapatkan banyak pesan dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, saat bertemu di Semarang


Soal Banyaknya Dukungan ke Gibran Maju Pilgub DKI Jakarta, Golkar Solo: Apa Boleh Buat

29 Januari 2023

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberikan keterangan kepada awak media di Solo, Jawa Tengah, Senin (2/1/2023). (Antara/Aris Wasita)
Soal Banyaknya Dukungan ke Gibran Maju Pilgub DKI Jakarta, Golkar Solo: Apa Boleh Buat

Terhadap dukungan kepada Gibran untuk maju ke DK Jakarta, Bandung pun memberikan tanggapan.


Ini Tanggapan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Soal Peluang dia Maju di Pilkada DKI Jakarta

19 Januari 2023

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka memberikan keterangan kepada awak media di Solo, Jawa Tengah, Senin (2/1/2023). (Antara/Aris Wasita)
Ini Tanggapan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Soal Peluang dia Maju di Pilkada DKI Jakarta

Gibran Rakabuming menyerahkan masalah pencalonannya pada Pilkada DKI Jakarta ke partai. Dia juga ingin melihat dukungan masyarakat terlebih dahulu.


Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

16 Januari 2023

Penumpang kapal Kirana VII melihat arsitektur Jembatan Suramadu di Surabaya, Jawa Timur, Rabu, 8 Juni 2022. Jembatan Suramadu merupakan jembatan terpanjang di Indonesia saat ini. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Sejarah Pembangunan Jembatan Suramadu, Jembatan Terpanjang di Indonesia

Selain salah satu ikon Jawa Timur, Jembatan Suramadu juga menyambungkan hidup antara dua pulau. Simak sejarah singkat berdirinya jembatan tersebut.