TEMPO.CO, Jakarta - Garuda Indonesia menyediakan berbagai kuliner khas Indonesia saat berada di ketinggian 40 ribu kaki, seperti dalam penerbangan untuk first class dari Jakarta ke London via Amsterdam.
"Kami menyediakan berbagai menu, dari nasi tumpeng lengkap dengan lauknya sampai berbagai jenis sate," ujar chef on board Garuda, Reno Malano, bersama chef Marcel Basuki kepada Antara London dalam penerbangan Jakarta-London, Sabtu, 1 Agustus 2015.
Garuda memperkenalkan menu kuliner on board di berbagai negara, termasuk di London, sebagai upaya memanjakan penumpang, khususnya pada kelas bisnis dan first class, dengan berbagai jenis hidangan khas Indonesia.
"Suatu kebanggaan bisa mempromosikan kuliner Indonesia yang beragam kepada penumpang Garuda," ujar Reno, yang bekerja sebagai chef on board sejak Garuda menyediakan chef untuk penerbangan jarak jauh.
Seorang penumpang kelas bisnis mengakui pelayanan Garuda merupakan yang terbaik dan sangat memanjakan para penumpang.
“Hal ini menjadi modal sekaligus upaya positif yang ditunjukkan Garuda untuk menjaga kredibilitas dan achievement yang diraih maskapai Indonesia sebagai penerbangan kelas dunia,” tutur diplomat karier Prasetyo Hadi yang akan menempati pos baru di KBRI Berlin.
"Saya selalu mendapat pujian dari penumpang Garuda yang merasa puas dengan layanan yang kami berikan," kata Reno. “Dari nasi tumpeng sampai makanan Jepang kami sediakan karena Garuda ingin memanjakan penumpang.”
Garuda sebagai maskapai penerbangan nasional Indonesia meraih berbagai penghargaan, dari "The Best Cabin Crew in the World" sampai "The Worlds Best Regional Airlines 2012", "The World Best Economy Class in 2013" dan "Desember 2014 Award for the 5-Star Airline".
Kepala perwakilan Garuda di Inggris, Jubi Prasetyo, mengatakan pihaknya terus mempromosikan maskapai itu kepada masyarakat di Inggris serta memperkenalkan masakan Indonesia yang disantap di atas ketinggian 40 ribu kaki. Selain itu, Garuda memperkenalkan sensasi rasa teh dan kopi yang disebut dengan "The Tea and Coffee Experience" dari perkebunan kopi dan teh terbaik Indonesia, seperti teh "99persen Oxidised Purple Oolong" dari Sumatera, "Organic Rosella Tea" dari Jawa serta kopi Lintong dari perkebunan kecil di daratan tinggi Sumatera.
ANTARA