TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla menganggap permasalahan silang pendapat dengan Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli Sudah berakhir. Musababnya, saat sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden yang digelar siang tadi, Kalla mengaku sudah menegur keras Rizal atas persetujuan Presiden Joko Widodo. "Ya sudah, tadi disampaikan pada saat sidang kabinet," ucap Kalla di kantornya, Rabu, 19 Agustus 2015. "Sudahlah semua."
Baca juga:
Baru Jadi Menteri, Rizal Ramli Ditegur Jokowi: Ini Sebabnya
Daftar Univertas Terbaik: Penyebab IPB Kalahkan UI
Kalla berpesan agar Rizal tidak kembali membuat pernyataan kontroversial. Apalagi, ujar dia, saat ini Rizal merupakan bagian dari pemerintah. Dikhawatirkan, jika silang pendapat terus terjadi dan berkepanjangan, program pemerintah yang sudah ada akan terganggu. "Karena sebagai menteri harus memiliki etika dan disiplin," ujarnya. "Itu yang paling utama."
Jusuf Kalla dan Rizal Ramli beradu mulut di media massa soal pembangunan megaproyek pembangkit tenaga listrik 35 ribu megawatt. Rizal menganggap pembangunan proyek yang harus diselesaikan pada 2019 itu masih harus dikaji secara mendalam karena terdapat kekeliruan. Kalla berang dan menuduh Rizal tak mengerti persoalan. Mendengar jawaban itu, Rizal menantang Kalla untuk berdebat di depan publik.
Jokowi pagi tadi mengeluarkan pernyataan yang sedikit menyentil Rizal. Menurut dia, tugas seorang menteri adalah mendukung program-program pemerintah. "Tugas menteri adalah mencari solusi," tutur Jokowi.
Setelah mendapatkan teguran, Rizal tampak sedikit melunak. Seusai rapat kabinet, Rizal mengaku siap membantu mencarikan solusi masalah pembangunan proyek listrik itu. "Yang terpenting sekarang adalah mencari solusi yang kongkret dari permasalahan yang ada," ujarnya seusai rapat kabinet di Istana Negara, Rabu, 19 Agustus 2015.
REZA ADITYA
Baca juga: Cemas di Depan Jokowi, Ini Hebatnya Si Cantik Pembawa Bendera