TEMPO.CO , Ottawa:Untuk para penjual ganja yang mencoba mencari pengetahuan untuk menambah kemahiran dan keterampilan menumbuhkan dan mengolah tumbuhan terlarang itu, sebuah universitas di Kanada telah merancang program untuk membantu Anda mengurus dan mengolah ganja dengan standar profesional.
Sebagaimana dilansir dari laman Independent.co.uk, 20 Agustus 2015, Universitas Politeknik Kwantlen di Vancouver telah menawarkan kursus manajemen ganja. Mata pelajaran 'Pengantar Manajemen Profesional Ganja untuk Tujuan Kedokteran' di Kanada akan tersedia sebagai kursus online yang berlangsung selama 14 minggu sejak musim gugur ini.
Mata pelajaran itu akan dibagi menjadi dua bagian pembelajaran utama; 'Marketing Sales' (pemasaran) dan Pengembangan Obat, yang diikuti oleh Manjemen Produksi Tanaman dan Fasilitas.
"Namun, tentu saja kursus itu tidak murah, di mana para pengelola ganja yang hendak mengikutinya akan dimintai biaya sebesar $ 1.249 (sekitar 17, 3 juta rupiah)", lapor Independent.
Media itu juga menambahkan bahwa melalui kursus tersebut, siswa akan belajar tentang bagaimana mengidentifikasi tanaman ganja yang sehat, mengelola hama dan memahami siklus tanaman, serta memahami masalah hukum seputar tanaman yang kontroversial itu.
Kanada adalah negara yang telah menetapkan aturan medis ganja pada 2001. Hal itu memungkinkan dokter untuk memberikan obat tersebut kepada orang dengan kondisi yang parah dan kesehatan sangat buruk termasuk, MS, arthritis, kejang epilepsi dan mual akibat konsumsi obat kanker atau HIV.
INDEPENDENT.CO.UK | MECHOS DE LAROCHA