Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kronologi Bentrok TNI dan Petani Urut Sewu  

Editor

Pruwanto

image-gnews
Seorang ibu yang tergabung dalam petani Urut Sewu menggondong anaknya saat ikut menggeruduk gedung DPRD Kebumen, Jawa Tengah, 8 Juli 2015. Aksi ribuan petani tersebut untuk menyuarakan aspirasi penolakan pemagaran lahan yang dilakukan TNI AD. TEMPO/Aris Andrianto
Seorang ibu yang tergabung dalam petani Urut Sewu menggondong anaknya saat ikut menggeruduk gedung DPRD Kebumen, Jawa Tengah, 8 Juli 2015. Aksi ribuan petani tersebut untuk menyuarakan aspirasi penolakan pemagaran lahan yang dilakukan TNI AD. TEMPO/Aris Andrianto
Iklan

TEMPO.CO, Kebumen - Bentrok  antara TNI Angkatan Darat dan petani Urut Sewu, Kebumen, Jawa Tengah kembali terjadi. Bentrok dipicu pengambilan lahan warga untuk lokasi latihan militer yang sampai kini belum selesai. Empat petani dilaporkan terluka parah, belasan lainnya luka ringan.

Berikut kronologi versi warga Urut Sewu Bersatu.

07.30 – 09.45 wib: 
- Warga, terdiri dari petani, pemuda, dan perempuan, berkumpul di utara Jln. Daendels di desa Wiromartan, Mirit;
- Pada saat bersamaan, polisi, tentara, pasukan berseragam PHH, dan intel berpakaian sipil selesai apel pasukan mereka berada di ruas jalan seputar gerbang kantor Pemkab dan DPRD [timur alun-alun Kebumen]; 
- Di lokasi massa rakyat berkumpul, Kepala Desa Wiromartan Widodo Sunu Nugroho memberikan orasi pembekalan; dan membaca doa bersama dipimpin oleh ustadz setempat;
- Sebanyak 100-an warga beriringan naik sepeda motor menuju lokasi pemagaran TNI yang berjarak sekitar 750 meter arah selatan;
- Di antara massa ada pula petani dari desa lain di kecamatan Mirit dan desa-desa lain yang ikut bersolidaritas, yakni dari Kaibon Petangkuran, Setrojenar, Ayamputih.

09.56 – 10.15 wib
- Massa rakyat tiba di lokasi dan langsung menuju titik pemagaran di sisi barat jalan akses menuju pesisir;
- Di lokasi pemagaran terdapat dua unit truk militer dan satu alat berat eskavator tengah memasang pagar, sesuatu yang ditolak oleh warga terutama para petani pemilik dan penggarap lahan pertanian pesisir Urutsewu;
- Beberapa petani yang tengah bekerja tak jauh dari lokasi pemagaran ikut bergabung dengan warga di lokasi pemagaran, di sebuah lahan tanaman cabe dan lahan-lahan tanaman lain pada zona itu yang juga terlanggar;
- Massa rakyat beralasan pemagaran yang menerjang lahan-lahan milik petani sebagai ilegal, tak berijin, tanpa pamit atau pun pemberitahuan ke pemerintah desa setempat;
- Seorang warga yang membawa megaphone menyampaikan maksud kedatangan warga dan meminta pimpinan proyek pemagaran TNI menemui warga yang datang ke lokasi;

10.15 – 10.30 wib
- Kepala Desa Wiromartan Widodo Sunu Nugroho yang mengiringi warganya, dengan berpakaian dinas, menyampaikan orasi melalui megaphone di antara warga dan pasukan militer dari satuan Zipur;
- Dalam orasinya Kepala Desa menyampaikan pandangannya: proyek pemagaran itu tanpa dasar legalitas, tanpa pemberitahuan ke pemerintah desa, dan hal-hal lain yang justru mencederai profesionalitas institusi TNI;
- Kepala Desa meminta komunikasi dengan komandan yang bertanggung jawab memimpin pelaksanaan proyek pemagaran di lokasi pesisir desa yang menjadi bagian wilayah desanya;
- Seruan permintaan Kades ini dibalas dengan suara musik dangdut dengan dukungan sound-system power besar yang rupanya telah disiapkan tentara di lapangan;
- Pada rentang waktu yang sama, aktivitas eskavator dengan roda berantainya menggilas tanaman tetap berjalan sebagaimana sebelumnya, yakni mengangkut dan membongkar bawaan material pemagaran, 
- Atas fakta lapangan ini, massa rakyat yang melihat spontan meneriaki kerusakan tanaman cabe milik petani;

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

10.30 – 10.40 wib
- Pada saat Kades Wiromartan masih berorasi dan permintaan untuk berkomunikasi dengan komandan lapangan tak digubris, tentara merangsek maju menutup titik pemagaran;
- Dari jarak 200-an meter arah barat, bergerak pula segerombolan tentara yang tengah menuju lokasi titik pemagaran;
- Kades Wiromartan yang masih mencoba menyerukan agar tentara tidak bertindak kekerasan, malah langsung dijawab dengan aksi pemukulan yang membabi-buta;
- Pukulan ini melukai kepala Widodo Sunu Nugroho, dan darah mengucur menutupi wajahnya yang membuat Kades ini menyingkir tapi tak melarikan diri dari lokasi karena melihat warga desanya juga dipukuli pentungan tentara;
- Sejauh 7 meter dari titik penyerangan pertama, terlihat seorang pemuda dipukul keroyokan oleh tentara, terjatuh dan diinjak-injak sepatu lars. Korban ini jatuh pingsan di lokasi saat itu juga;
- Ada belasan lagi warga lain, termasuk perempuan, tercerai-berai kena pukulan toya tentara, terdengar pula suara tembakan peluru hampa di lokasi;
- Kebrutalan militer ini menyusul menimpa Kades sehingga akhirnya Widodo Sunu Nugroho pun jatuh pingsan;

10.45 – 11.00 wib
- Kades Wiromartan bersama 1 warga yang jatuh pingsan di lokasi serangan militer, dievakuasi dengan menggunakan sepeda motor ke Puskesmas Mirit;
- Saat warga mengevakuasi korban yang membutuhkan pertolongan ini, ternyata ada mobil patroli polisi yang hanya diparkir diam dalam jarak 100 meter sebelah utara lokasi serangan, tanpa melakukan tindakan apa pun.

ARIS ANDRIANTO

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

AHY Sebut Redistribusi Tanah belum Capai 10 Persen

21 hari lalu

Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) (ANTARA/HO-dokumen Biro Hubungan Masyarakat Kementerian ATR/BPN)
AHY Sebut Redistribusi Tanah belum Capai 10 Persen

AHY menyebut redistribusi tanah belum mencapai 10 persen. Reformasi agraria masih jauh dari harapan.


AHY Jadi Menteri ATR/BPN Menuai Sorotan, Salah Satunya Perkuat Posisi Jokowi di Parlemen

35 hari lalu

Menteri ATR/BPN yang baru, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) usai dilantik Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024.  AHY menggantikan posisi Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri ATR/BPN. TEMPO/Subekti.
AHY Jadi Menteri ATR/BPN Menuai Sorotan, Salah Satunya Perkuat Posisi Jokowi di Parlemen

Sejumlah kritik berdatangan usai AHY dilantik menjadi Menteri Jokowi. KPA menilai langkah Jokowi memilih AHY tak serius mencari solusi masalah agraria


Jokowi Lantik AHY Menjadi Menteri ATR, KPA: Bukan Pilihan Tepat

35 hari lalu

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Hadi Tjahjanto menyambut Menteri ATR/BPN yang baru, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat serah terima jabatan di Gedung Kementerian ATR/BPN, Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024.  TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Jokowi Lantik AHY Menjadi Menteri ATR, KPA: Bukan Pilihan Tepat

Dewi Kartika mengatakan ada sejumlah catatan minus di balik penunjukan AHY sebagai Menteri ATR/BPN.


Jadi Menteri ATR, AHY Diminta Prioritaskan Penyelesaian Konflik Struktural Agraria hingga..

36 hari lalu

Menteri ATR/BPN Hadi Tjahjanto bersama Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)  sebelum dilantik oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu 21 Februari 2024. Hadi Tjahjanto dilantik menjadi Menko Polhukam menggantikan Mahfud Md yang mengundurkan diri karena menjadi cawapres 2024. Sementara AHY menggantikan posisi Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN). TEMPO/Subekti.
Jadi Menteri ATR, AHY Diminta Prioritaskan Penyelesaian Konflik Struktural Agraria hingga..

Walhi meminta Agus Harimurti Yudhoyono alias AHY memprioritaskan pelepasan kawasan hutan untuk Tanah Objek Reforma Agraria (TORA).


Apa Tugas Menteri ATR/BPN?

36 hari lalu

Menteri ATR/BPN yang baru, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) usai dilantik Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024. AHY menggantikan posisi Marsekal (Purn) Hadi Tjahjanto sebagai Menteri ATR/BPN. TEMPO/Subekti
Apa Tugas Menteri ATR/BPN?

AHY resmi dilantik Presiden Jokowi sebagai Menteri ATR/BPN menggantikan Hadi Tjahjanto. Berikut tugas dari seorang Menteri ATR/BPN.


Menteri ATR/BPN dari Masa ke Masa, Paling Anyar AHY Akan Menjabat Hanya 8 Bulan

36 hari lalu

Annisa Pohan mendampingi Agus Harimurti Yudhoyono saat dilantik menjadi Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR) di Jakarta, Rabu, 21 Februari 2024/Foto: Instagram: Annisa Pohan
Menteri ATR/BPN dari Masa ke Masa, Paling Anyar AHY Akan Menjabat Hanya 8 Bulan

Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan menjadi Menteri ATR/BPN 8 bulan ke depan. Berikut Menteri ATR/BPN dari masa ke masa.


Soal Penyebab Ketimpangan Ekonomi yang Diucapkan Anies dalam Debat, Pengamat Singgung UU Cipta Kerja

52 hari lalu

Ekonom Center of Economic and Law Studies (Celios) Bhima Yudhistira saat ditemui usai media talkshow Potensi Tahun Politik dan Tantangan Ekonomi Global di Jakarta Selatan pada Rabu, 29 November 2023. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Soal Penyebab Ketimpangan Ekonomi yang Diucapkan Anies dalam Debat, Pengamat Singgung UU Cipta Kerja

Ekonom sekaligus Direktur Celios Bhima Yudhistira menyebut ketimpangan ekonomi di Indonesia terjadi lantaran kebijakan pemerintah.


Cak Imin dan Mahfud MD Satu Suara soal Pembentukan Lembaga Baru Reforma Agraria, Apa Saja Visi Paslon 1 dan 3?

23 Januari 2024

Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD (kiri) menyimak saat cawapres nomor urut 1, Muhaimin Iskandar menyampaikan pandangannya saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. ANTARA/M Risyal Hidayat
Cak Imin dan Mahfud MD Satu Suara soal Pembentukan Lembaga Baru Reforma Agraria, Apa Saja Visi Paslon 1 dan 3?

Apa saja visi misi paslon nomor urut 1 Muhaimin iskandar alias Cak Imin dan nomor 3 Mahfud MD terkait reforma agraria?


Prabowo Puji Gibran Paham Ekonomi Usai Debat Cawapres dengan Tema Lingkungan Hidup, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat

22 Januari 2024

Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menyapa penonton saat mengikuti debat Cawapres ke empat di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. Debat kali ini bertema Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan Agraria, Masyarakat Adat dan Desa. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Prabowo Puji Gibran Paham Ekonomi Usai Debat Cawapres dengan Tema Lingkungan Hidup, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat

Prabowo sebut Gibran menguasai pemahaman ekonomi, tetapi tema debat sebenarnya tentang lingkungan hidup, pangan, agraria, masyarakat adat.


Blejeti Data Konflik Agraria, Cak Imin: Ini Bukan Main-main, Kiamat Makin Dekat

22 Januari 2024

Cawapres nomor urut 1 Muhaimin Iskandar menyampaikan pandangannya saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. ANTARA/M Risyal Hidayat
Blejeti Data Konflik Agraria, Cak Imin: Ini Bukan Main-main, Kiamat Makin Dekat

Debat cawapres babak kedua, Cak Imin menyinggung soal data konflik agraria yang makin marak dan tidak diatasi.