TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Sudirman Said mengatakan, pemerintah Timor Leste mengundang Indonesia untuk melakukan eksplorasi potensi cadangan minyak dan gas di sana. Tawaran itu disampaikan saat kedua kepala negara bertemu hari ini.
Namun tawaran itu masih akan dipertimbangkan terlebih dahulu. "Masih diskusi awal. Saya kira dengan kondisi minyak seperti ini, pertimbangannya harus lebih matang," kata Sudirman seusai mendampingi Presiden Joko Widodo bertemu dengan Perdana Menteri Republik Demokratik Timor Leste Rui Maria de Araujo, di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu, 26 Agustus 2015.
Kedua negara, kata dia, juga pernah menandatangani perjanjian kerja sama atau memorandum of understanding dalam bidang geologi pada tahun 2013. Kerja sama juga diwujudkan dengan memberikan kesempatan bagi anak-anak Timor Leste untuk belajar bidang minyak dan gas di Cepu. "Terus tadi juga dibahas mengenai kerja sama capacity buliding."
Hari ini Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Perdana Menteri Republik Demokratik Timor Leste Rui Maria de Araujo. Pertemuan tersebut membahas tentang beberapa isu, mulai dari energi hingga masalah perbatasan.
Indonesia dan Timor Leste pernah menandatangani kerja sama mengenai scientific dan teknis dalam bidang geoscience tahun 2013. Kerja sama itu dilakukan oleh Badan Geologi dengan Instituto Do Petroleo E Geologia-intituto Publico Timor Leste. Saat itu, penandatanganan dilakukan oleh Kepala Badan Geologi Sukhyar dengan Presiden Direktur IPG-IP Helio Casmiro Guterrs.
FAIZ NASHRILLAH