Mazda Terima Penghargaan Layanan Purna Terbaik  
Reporter: Tempo.co
Editor: Saroh mutaya
Selasa, 1 September 2015 19:03 WIB
Mazda. TEMPO/Tony Hartawan
Iklan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mazda dinobatkan sebagai merek kendaraan yang mampu memberikan kepuasan pelayanan purnajual terbaik di Indonesia pada tahun ini.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hal tersebut didasari JD Power Asia-Pacific 2015 Indonesia Customer Service Index (CSI) Study. Kajian ini menyatakan Mazda memperoleh skor 769 dan unggul atas empat dari lima aspek yang dinilai.

Kaustav Roy, Direktur JD Power Asia-Pacific, menyatakan empat aspek yang dimaksudkan adalah saat memulai pengerjaan servis, konsultan layanan, pengambilan kendaraan, dan kualitas servis.

“Mitsubishi dan Toyota mengikuti di belakang Mazda, keduanya seri di peringkat kedua dengan nilai 764,” katanya dalam siaran pers, Selasa, 1 September 2015.

Secara keseluruhan, survei tahun ini didasarkan pada respons dari 3.625 pemilik kendaraan yang menerima pengiriman kendaraan baru mereka antara Februari 2013 dan Juni 2014. Lalu, mereka membawa kendaraannya ke dealer resmi atau pusat servis pada Agustus 2014-Juni 2015.

Bermain di pasar otomotif sepadat Indonesia menghadirkan tantangan tersendiri bagi dealer dalam mengatasi banyaknya permintaan pelayanan. Semakin banyak antrean, durasi waktu tunggu pun lebih panjang.

JD Power Asia-Pacific 2015 Indonesia CSI Study menilai semakin lama waktu tunggu, jika tidak disikapi dengan baik, akan menurunkan tingkat kepuasan pelanggan.

Secara umum, studi tersebut menunjukkan tingkat kepuasan untuk merek mass market mencapai rata-rata 761 poin pada tahun ini. Angka ini turun 6 poin dari tahun lalu. Tingkat kepuasan menurun pada kelima faktor, khususnya faktor konsultan layanan, yang paling banyak mengalami penurunan sebesar -11 poin.

“Peningkatan volume pelayanan pada dealer resmi dan rendahnya proporsi pelanggan yang melakukan reservasi adalah sebuah tantangan untuk dealer resmi untuk mengatasi jumlah pelayanan yang selalu berubah,” katanya.

Kajian CSI tersebut khusus mengukur tingkat kepuasan pemilik kendaraan baru terhadap proses layanan purnajual. Servis yang dimaksudkan berfokus pada kinerja dealer untuk lima faktor, yaitu kualitas layanan, memulai pengerjaan servis, fasilitas servis, pengambilan kendaraan, dan pelayanan konsultasi.

BISNIS

Iklan

 

 

 

BERITA TERKAIT


Rekomendasi