TEMPO.CO, Jakarta - Staf Humas Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Yoke Pandiangan, mengatakan kondisi terakhir Ghiraldo Banu, 8 tahun, anak pengemudi Go-Jek yang tewas tertabrak bus Kopaja 612 rute Kampung Melayu-Ragunan, masih kritis.
Yoke mengatakan Aldo, sapaan Ghiraldo, sudah menjalani operasi pada bagian tangan dan paha. "Setelah itu, akan ada operasi di bagian kepala juga," kata Yoke saat ditemui Tempo, Kamis, 17 September 2015, pukul 16.30.
Yoke menambahkan, kondisi Aldo cukup parah setelah tertabrak bus Kopaja tersebut. "Yang mengurus beberapa dokter ahli," ujar Yoke.
Pada Rabu malam, 16 September 2015, Aldo dirujuk dari Rumah Sakit JMC ke RSCM. Sampai saat ini, menurut Kepala Humas RSCM Sulastin, Aldo masih berada dalam pengawasan dokter di ruang IGD RSCM. "Masih terus diobservasi," tuturnya.
Aldo merupakan anak pengemudi Go-Jek, Gunawan, dan Sisilia yang tewas tertabrak bus Kopaja 612 rute Kampung Melayu-Ragunan.
ANGELINA ANJAR SAWITRI
