TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menemui Menteri Infrastruktur dan Lingkungan Hidup Belanda Melanie Schultz Van Haegen dalam kunjungannya ke Belanda. Ahok mengajak pemerintah Belanda bekerja sama membangun infrastruktur Jakarta.
Menurut anggota staf Duta Besar Republik Indonesia untuk Belanda, Iwan Nur Hidayat, Ahok menawarkan beberapa kerja sama kepada Belanda. Untuk proyek Teluk Jakarta, Ahok mengundang perusahaan Belanda untuk bergabung. "Perusahaan-perusahaan Belanda diajak kerja sama untuk membantu pembangunan di Jakarta," kata Iwan melalui telepon, Senin, 21 September 2015.
BERITA MENARIK:
Ribuan Hewan Mati Misterius, Ini Sinyal Kiamat 28 September?
Aksi Manusia Jelek Sedunia Bikin Mulas, Lihat Tampangnya
Ahok pun mengungkapkan rencananya menjadikan Pelabuhan Rotterdam sebagai sister city dari Pelabuhan Tanjung Priok.
Dalam kesempatan itu pula, Ahok bertukar ilmu dengan Melanie mengenai capacity building. Hal tersebut terkait dengan upaya Ahok mengurangi jumlah pegawai negeri sipil Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Menurut dia, saat ini DKI Jakarta memiliki terlalu banyak pegawai. Dalam sembilan bulan saja, Ahok sudah memecat 120 PNS.
Ahok berangkat ke Rotterdam pada Sabtu,19 September 2015. Dalam lawatannya ke Negeri Kincir Angin, Ahok meninjau reklamasi serta pengolahan lumpur menjadi energi. Ahok membawa serta Ketua Badan Perencanaan Pembangunan Daerah DKI Jakarta Tuti Kusumawati, Biro Kepala Daerah dan Kerja Sama Luar Negeri DKI Jakarta, dan perusahaan badan usaha milik negara. Ahok dan rombongan dijadwalkan kembali ke Tanah Air pada Rabu, 23 September 2015.
VINDRY FLORENTIN
SIMAK PULA:
Foto Gayus Tambunan di Restoran, Benarkah Ada Kembarannya?
Dikepung Sandiaga, Marco, dan Adhyaksa, Ahok Bakal Kalah?