Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Geger Pendeta Mengaku Gay yang Menolak Sembuh

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
AP/Jacquelyn Martin, File
AP/Jacquelyn Martin, File
Iklan

TEMPO.CO, Vatikan - Pengakuan mengejutkan datang dari imam di sebuah gereja. Uskup Krzysztof Charamsa mengakui dia seorang gay. Pengakuan imam tersebut menimbulkan kegemparan di saat Sinode (pertemuan para petinggi gereja Katolik untuk menghasilkan doktrin) tentang keluarga akan berlangsung di Roma.

Ia dikatakan telah dipecat dari jabatannya di Vatikan beberapa jam setelah menyampaikan kondisinya tersebut kepada publik. Mantan imam, Mario Bonfanote, mengklaim Vatikan diam-diam mengirimkan Uskup gay tersebut ke sebuah biara khusus di Pegunungan Alpen untuk disembuhkan.

BERITA MENARIK
Gadis-gadis Dibunuh Berantai di Batam: Begini Kisahnya
Sebelum 1965, CIA Gembleng Pemuda Indonesia Jadi Agen Intelijen  

"Uskup itu diperintahkan pergi ke biara Venturini, di Trento, untuk kembali menemukan jalan yang benar," kata Bonfanote seperti yang dikutip dari laman Premier Christian Radio, Selasa, 6 Oktober 2015. Namun, menurut Telegraph, Charamsa menolak rencana tersebut. "Mereka ingin 'menyembuhkan' saya tapi saya menolak pergi," katanya.

Setelah menolak rencana Vatikan tersebut, Charamsa mengatakan dia langsung diberhentikan dari jabatannya di Vatikan.

Gianluigi Pasto, 72, imam yang bertanggung jawab atas biara Venturini, mengatakan kepada surat kabar Italia: "Saya hanya bisa mengatakan bahwa di sini kami membantu para imam menjadi sehat."

Pasto membantah bahwa tempat yang disiapkan untuk Uskup Charamsa digunakan untuk menangani imam gay, atau imam dengan kecenderungan pedofilia. "Saat ini kami tidak memiliki imam gay atau imam pedofilia. Kepastian tugas kami adalah untuk menyambut semua orang," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BACA JUGA

Lokasi Jatuhnya Pesawat Aviastar Angker, Pantang Bawa Ini
Pembunuhan dalam Kardus, Ayah Putri Curigai Orang Dekat

Kelompok hak-hak gay marah terhadap laporan tersebut. Francis DeBernardo, Direktur Departemen Jalan Baru (kelompok hak-hak LGTB Katolik AS), mengatakan kepada The Independent: "Menjadi gay bukanlah penyakit yang perlu disembuhkan. Yang perlu disembuhkan bukan homoseksualitas tetapi homofobia."

Sementara itu, berbicara pada Sinode, Paus Fransiskus, sebagaimana dikutip dari PCR telah menekankan bahwa Gereja harus memiliki keberanian untuk berevolusi jika itu adalah "apa yang Allah inginkan". Namun media itu tidak memastikan seperti apa sikap Paus terhadap fenomena homoseksualitas. Hingga berita ini diturunkan, Vatikan menolak berkomentar.

PREMIER CHRISTIAN RADIO | MECHOS DE LAROCHA

SIMAK PULA
G30S: Alasan Intel Amerika Incar Sukarno, Dukung Suharto
G30S:Kisah DiplomatAS yang Bikin Daftar Nama Target Di-dor!
RUU: Setelah 12 Tahun KPK Tak Ada Lagi!

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kunjungi Paus Fransiskus, Presiden Argentina Bawakan Kue Kering dan Biskuit

45 hari lalu

Paus Fransiskus bertemu Presiden Argentina Javier Milei di Vatikan, 12 Februari 2024. Vatican Media/Handout via REUTERS
Kunjungi Paus Fransiskus, Presiden Argentina Bawakan Kue Kering dan Biskuit

Presiden Argentina Javier Milei membawa kue kering, biskuit dan hadiah-hadiah favorit Paus Fransiskus untuk memperbaiki hubungan


Paus Fransiskus Puji Jannik Sinner yang Juarai Australian Open 2024

59 hari lalu

Petenis Jannik Sinner dari Italia berpose dengan trofi setelah memenangkan final melawan Daniil Medvedev dari Rusia dalam final turnamen Tenis Australia Terbuka di Melbourne Park, Melbourne, Australia, Minggu, 28 Januari 2024. Sinner menang dramatis dengan membalikkan ketertinggalan dua set dan menang melalui pertarungan lima set. REUTERS/Issei Kato
Paus Fransiskus Puji Jannik Sinner yang Juarai Australian Open 2024

Jannik Sinner mengalahkan petenis Rusia Daniil Medvedev di final untuk menjuarai Australian Open 2024.


Kisah Megawati Jadi Juri Zayed Award dan Bisa Bertemu Paus Fransiskus

19 Januari 2024

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat berpidato dalam perayaan Natal
Kisah Megawati Jadi Juri Zayed Award dan Bisa Bertemu Paus Fransiskus

Megawati menceritakan pengalamannya menjadi juri Zayed Award for Human Fraternity akhir tahun lalu dan kesannya berdialog dengan Paus Fransiskus


Paus Fransiskus Tepis Pertanyaan soal Pensiun: Saya Masih Hidup

15 Januari 2024

Paus Fransiskus memimpin doa Angelus di Vatikan, 17 Desember 2023. REUTERS/Guglielmo Mangiapane
Paus Fransiskus Tepis Pertanyaan soal Pensiun: Saya Masih Hidup

Paus Fransiskus menyebut pensiun sebagai sebuah kemungkinan, namun dia tidak sedang mempertimbangkannya sekarang.


Vatikan Terbitkan Klarifikasi tentang Persetujuan Pemberkatan Sesama Jenis

4 Januari 2024

Paus Fransiskus memimpin doa Angelus dari jendelanya, di Vatikan, 9 Juli 2023. Vatican Media/Handout via REUTERS
Vatikan Terbitkan Klarifikasi tentang Persetujuan Pemberkatan Sesama Jenis

Vatikan mengatakan pemberkatan bagi pasangan sesama jenis tidak boleh dilihat sebagai pembenaran atau dukungan atas semua tindakan mereka.


Temui Paus Fransiskus, Kardinal Pengkritik Paling Keras: Saya Masih Hidup

30 Desember 2023

Paus Fransiskus dan Kardinal Raymond Leo Burke berjabat tangan di Vatikan, 29 Desember 2023. Vatican Media/Handout via REUTERS
Temui Paus Fransiskus, Kardinal Pengkritik Paling Keras: Saya Masih Hidup

Kardinal AS, Raymond Burke, salah satu pengkritik Paus Fransiskus paling keras, mengadakan audiensi pribadi pertama dengan Paus dalam tujuh tahun.


Dubes RI di Vatikan: Gereja Katolik Tak Akan Akui Perkawinan Sejenis

21 Desember 2023

Duta Besar Republik Indonesia untuk Takhta Suci Vatikan Michael Trias Kuncahyono. ANTARA/HO-Monang Sinaga
Dubes RI di Vatikan: Gereja Katolik Tak Akan Akui Perkawinan Sejenis

Duta Besar RI untuk Takhta Suci Vatikan Michael Trias Kuncahyono menegaskan bahwa Gereja Katolik tetap tidak mengakui adanya perkawinan sejenis.


89 Tahun Julius Darmaatmadja, Dulu Diproklamasikan Paus Yohanes Paulus II sebagai Kardinal

20 Desember 2023

Romo Kardinal Darmaatmadja. TEMPO/Budi Purwanto
89 Tahun Julius Darmaatmadja, Dulu Diproklamasikan Paus Yohanes Paulus II sebagai Kardinal

Julius Darmaatmadja tokoh Gereja Katolik hari ini berusia 89 tahun. Paus Yohanes Paulus II dulu mengangkatnya sebagai kardinal.


10 Daftar Gereja Terbesar di Dunia yang Bisa Dikunjungi saat Natal

19 Desember 2023

Menjelang Hari Natal, Anda bisa melakukan wisata religi dengan mengunjungi salah satu gereja terbesar di dunia berikut ini. Foto: Canva
10 Daftar Gereja Terbesar di Dunia yang Bisa Dikunjungi saat Natal

Menjelang Hari Natal, Anda bisa melakukan wisata religi dengan mengunjungi salah satu gereja terbesar di dunia berikut ini.


Megawati Bertemu Paus Fransiskus di Istana Apostolik Vatikan, Ini Profil Kediaman Paus

19 Desember 2023

Orang-orang mengenakan masker saat berjalan di Lapangan Santo Petrus setelah Vatikan melaporkan kasus pertama virus corona, di Vatikan, Jumat, 6 Maret 2020. Puluhan ribu orang berduyun-duyun ke Lapangan Santo Petrus setiap hari Ahad untuk mendengarkan Paus memberikan restu dan pesan mingguannya dari jendela Istana Apostolik Vatikan. REUTERS/Yara Nard
Megawati Bertemu Paus Fransiskus di Istana Apostolik Vatikan, Ini Profil Kediaman Paus

Megawati bertemu Paus Fransiskus di Istana Apostolik Vatikan. Berikut keistimewaan kediaman Paus yang bersiri sejak abad ke-5.