Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ulama Arab Saudi Serukan Muslim Dunia Jihad Lawan Rusia  

Editor

Bobby Chandra

image-gnews
Kapal pendarat Azov melintas di selat Bosphorus, kapal besar ini ikut serta dalam misi menggempur militan ISIS di Suriah. Selain mengerahkan pesawat tempur, militer Rusia ikut serta dalam mendukung kampanye penghancuran ISIS. Kapal Azov berasal dari armada laut hitam, kapal pendarat ini membawa sejumlah peralatan tempur dan pasukan marinir.  Turki, 8 Oktober 2015. REUTERS/Murad Sezer
Kapal pendarat Azov melintas di selat Bosphorus, kapal besar ini ikut serta dalam misi menggempur militan ISIS di Suriah. Selain mengerahkan pesawat tempur, militer Rusia ikut serta dalam mendukung kampanye penghancuran ISIS. Kapal Azov berasal dari armada laut hitam, kapal pendarat ini membawa sejumlah peralatan tempur dan pasukan marinir. Turki, 8 Oktober 2015. REUTERS/Murad Sezer
Iklan

TEMPO.CO, Riyadh - Lima puluh dua tokoh akademik dan ulama di Arab Saudi mendesak seluruh umat Islam di dunia berangkat ke Suriah untuk memerangi tentara Rusia. Fatwa terbaru ini seperti menelan ludah sendiri ketika mereka menyerukan memerangi Negara Islam Suriah dan Irak sebagai kelompok ekstrimis.

Menurut laporan koran Al-Araby, Rabu, 7 Oktober 2015, para ulama yang dipimpin ulama terkenal dari Mesir, Yusuf al-Qaradawi, mendesak umat Islam, baik di Arab Saudi maupun di luar negara itu, menanggapi seruan jihad bagi membantu kelompok penentang rezim Suriah dalam menghadapi serangan militer Rusia.

MENGENANG JOHN LENNON

75 Tahun John Lenon: Rengekan Suram Si Musikus Besar
Kalimat John Lennon Sebelum Tewas: Aku Ditembak!

Seorang sumber mengatakan dengan kenyataan itu, mereka berharap untuk mendorong remaja Saudi, negara Teluk, dan muslim seluruh dunia bangkit memerangi Rusia, seperti yang terjadi ketika perang Afghanistan-Uni Soviet. Sebagian anggota Uni Ulama Internasional itu berbasis di Qatar.

Pernyataan para ulama tersebut juga mendesak para pejuang penentang Presiden Suriah Bashar al-Assad untuk bersatu dan mendesak mereka yang berkemampuan berperang dan ahli dalam senjata agar tidak meninggalkan Suriah. Kementerian dalam Negeri Arab Saudi tengah menyelidiki seruan para ulama itu.

Desakan para ulama tersebut bagaimanapun sudah bertentangan dengan fatwa yang dikeluarkan ulama negara itu pada Maret 2014 yang berisi kelompok Negara Islam Irak Suriah (ISIS) dan cabang Al-Qaeda di Suriah, serta Barisan Al-Nusra sebagai kelompok ekstremis yang harus diperangi.

BERITA MENARIK
Ahok Setuju Para Koruptor Diampuni, Ini Syaratnya


Revisi UU KPK, Yasonna: Belum Apa-apa DPR Heboh Sendiri

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Al-Araby, koran terbesar yang dimiliki oleh pemerintah Arab Saudi melaporkan, sebagian ulama yang menandatangani pernyataan tersebut, sebelum ini pernah mengeluarkan fatwa dan menyediakan panduan untuk menentang Bashar.

Arab Saudi diyakini menghabiskan miliaran dolar dalam usaha menggulingkan rezim Bashar, termasuk membiayai beberapa kelompok penentang yang memerangi pemimpin Suriah itu.

Rusia mulai melancarkan serangan udara di Suriah untuk mempertahankan pemerintahan Bashar minggu lalu dengan mengklaim menargetkan kelompok IS. Namun, laporan mengklaim, serangan yang diluncurkan itu turut menargetkan penentang rezim Suriah yang didukung Arab Saudi, Amerika Serikat, dan Turki.

AL-ARABY | YON DEMA

BACA JUGA
Rizal Ramli Sebut Freeport Rakus, Ini Bantahannya  
CEO: Jika Priv Gagal, BlackBerry Tinggalkan Bisnis Ponsel

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

2 hari lalu

Warga Afghanistan berkumpul untuk naik bus saat mereka bersiap untuk kembali ke rumah, setelah Pakistan memberikan peringatan terakhir kepada migran tidak berdokumen untuk pergi, di halte bus di Karachi, Pakistan 29 Oktober 2023. REUTERS/Akhtar Soomro
10 Negara Paling Tidak Aman di Dunia, Indonesia Termasuk?

Ada 10 negara yang paling tidak aman di dunia dan tidak disarankan untuk berkunjung ke sana. Siapa saja?


Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

4 hari lalu

Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, bertemu dengan keluarga salah satu anggota Korps Garda Revolusi Islam yang tewas dalam serangan udara Israel di kompleks kedutaan Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, saat upacara pemakaman di Teheran, Iran, 4 April 2024. Kantor Pemimpin Tertinggi Iran/WANA (Kantor Berita Asia Barat)/Handout via REUTERS
Pemimpin Tertinggi Iran untuk Pertama Kali Tanggapi Serangan ke Israel, Begini Katanya

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei untuk pertama kalinya bereaksi terhadap serangan negaranya terhadap Israel awal bulan ini


Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

7 hari lalu

Anggota Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) menghadiri latihan militer pasukan darat IRGC di daerah Aras, provinsi Azerbaijan Timur, Iran, 17 Oktober 2022. WANA NEWS AGENCY/ REUTERS
Serangan Iran ke Israel oleh Islamic Revolutionary Guard Corps Iran atau IRGC, Ini Pasukan Garda Revolusi Iran

Konsulat Iran di Damaskus diserang Israel. Garda Revolusi Iran beri serangan balasan dengan tembakkan ratusan rudal ke Israel akhir pakan lalu.


Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

12 hari lalu

Asap mengepul yang di duga setelah serangan Israel terhadap gedung dekat kedutaan Iran di Damaskus, Suriah 1 April 2024. REUTERS/Firas Makdesi
Terkait Ketegangan Israel-Iran, Negara-negara Ini Terbitkan Peringatan Perjalanan

Peringatan itu muncul saat Teheran menjanjikan pembalasan terhadap Israel atas serangan mematikan 1 April lalu terhadap konsulat Iran di Suriah.


Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

12 hari lalu

Anggota Bulan Sabit Merah Suriah bekerja di dekat lokasi bangunan rusak yang diduga oleh media Suriah dan Iran sebagai serangan udara Israel terhadap konsulat Iran di ibu kota Suriah, Damaskus, 1 April 2024. Dalam serangan ini menewaskan tujuh penasihat militernya, termasuk tiga komandan senior. REUTERS/Firas Makdesi
Pentagon Frustrasi Menyusul Serangan Israel ke Konsulat Iran di Suriah

Pentagon menyebut ketegangan terbaru antara Iran dan Israel turut mengancam pasukan Amerika Serikat di Timur Tengah


Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

13 hari lalu

Sekretaris Pers Gedung Putih AS Karine Jean-Pierre mengadakan jumpa pers harian di Gedung Putih di Washington, AS 24 Juli 2023. REUTERS/Jonathan Ernst
Gedung Putih Ancam Iran: Jangan Gunakan Serangan Konsulat untuk Serang Israel

Gedung Putih memperingatkan Iran untuk tidak menggunakan serangan Israel ke konsulat Iran di Suriah sebagai pembenaran ntuk eskalasi regional


Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

13 hari lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Israel Waspadai Serangan Iran, Balas Kematian Jenderal Garda Revolusi

Israel mewaspadai serangan balasan dari Iran usai terbunuhnya dua jenderal dari Garda Revolusi.


Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

15 hari lalu

Ayatollah Ali Khamenei dari Iran memegang senjata saat ia berpidato di depan ribuan orang di Masjid Agung Mosalla Teheran pada Idul Fitri, 10 April 2024 [Handout melalui kantor pemimpin tertinggi/Al Jazeera]
Khotbah Idul Fitri, Pemimpin Tertinggi Iran Kutuk Israel atas Serangan Berdarah di Gaza

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengutuk Israel dan Barat atas kejahatan di Gaza selama Ramadan dan enam bulan terakhir


Bunuh Jenderal Iran, Israel Siap Hadapi Serangan Balasan

17 hari lalu

Para pengunjuk rasa membakar bendera AS dan Israel selama protes anti-Israel di Teheran, Iran, 1 April 2024MAJID ASGARIPOUR/WANA VIA REUTERS)
Bunuh Jenderal Iran, Israel Siap Hadapi Serangan Balasan

Israel mengaku siap menghadapi serangan balasan dari Iran setelah terbunuhnya jenderal Garda Revolusi Iran di Suriah.


Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

18 hari lalu

Saidakrami Murodali Rachabalizoda, tersangka penembakan di tempat konser Balai Kota Crocus, duduk di balik dinding kaca kandang terdakwa di pengadilan distrik Basmanny di Moskow, Rusia 24 Maret 2024. REUTERS/Shamil Zhumatov
Tajikistan Bantah Tudingan Rusia bahwa Ukraina Merekrut Warganya sebagai Tentara Bayaran

Tajikistan membantah tuduhan Rusia bahwa kedubes Ukraina di ibu kotanya merekrut warga untuk berperang melawan Rusia