TEMPO.CO, Jakarta - Jayawijaya merupakan satu di antara tujuh gunung tertinggi di dunia. Pemandangannya membuat Heinrich Harrer, penulis buku terkenal, Tujuh Tahun di Tibet, terpesona.
Pada 1962, ia bersama tiga temannya menaklukkan Puncak Jayawijaya atau Carstenz dan menjadi pendaki pertama yang mencapai puncak tersebut.
Di sini juga terdapat operator tur pendakian Carstenz untuk jasa pendakian ke puncak bersalju dengan biaya sekitar US$ 10 – 11 ribu untuk turis mancanegara, dan Rp 30 juta untuk wisatawan domestik.
Jalur pendakian ideal bisa melalui Sugapa-Ugimba-Carstenz. Selain dinilai aman, jalur ini memiliki keunggulan, yakni pemandangan Sungai Kemabu dengan wisata arung jeram, Sungai Nabu dengan aliran terbalik ke arah Gunung Carstenz, sungai berbau harum yang jadi sumber garam di atas gunung, serta air terjun dan padang golf di Putigapa.
TRAVELOUNGE
