TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Repsol Honda Marc Marquez penasaran ingin menaklukan sirkuit Phillip Island, Australia pada laga MotoGP Minggu, 18 Oktober 2015. Marquez terakhir kali juara di sirkuit ini pada 2010 ketika ia masih membalap di kelas 125cc.

Marquez mengaku, ia menyukai karakter sirkuit Phillip Island. "Sekarang, kita pergi ke Australia dan saya sunggu berharap dengan akhir pekan ini karena Phillip Island merupakan salah satu sirkuit kesenangan saya. Saya yakin lintasannya akan lebih baik dari Motegi," ujarnya.

Marquez berjanji, ia akan bekerja keras sejak latihan bebas pertama pada hari Jumat, 16 Oktober 2015. Ia berharap akan menemukan setelan motor yang sesuai dengan Phillip Island secepat mungkin.

Marquez menambahkan, cedera tangan membuatnya hanya mampu menyelesaikan balapan di urutan ke-4 di Motegi, Jepang pada Minggu, 11 Oktober 2015. Pembalap 22 tahun ini mengalami cedera di tangan kiri ketika mengendarai sepeda gunung di Aragon.

Luka itu menjadi beban baginya ketika sirkuit Motegi masih basah. "Akhir pekan di jepang kemaren tidaklah menyenangkan. Tapi, saya bisa saja lebih buruk. Kondisi basah menambah tekanan pada cedera tangan saya," kata Marquez. Ia berharap, tangannya dapat pulih sebelum balap di Phillip Island dimulai.

Tahun lalu, Repso Honda mesti menelan pil pahit di sirkuit Phillip Island. Kedua pembalap mereka gagal menyelesaikan balapan.

CRASH.NET | GURUH RIYANTO