Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pengkhianatan, Alasan Penyebaran Populasi Manusia  

Editor

ursul florene

image-gnews
Foto: stayfitbug.com
Foto: stayfitbug.com
Iklan

TEMPO.COInggris - Selama ini, peristiwa alam dan perubahan ekologi dianggap menjadi alasan utama mengapa populasi manusia menyebar. Namun sebuah studi arkeologi berhasil menemukan alasan lain tentang migrasi manusia.

"Pengkhianatan adalah mata rantai yang hilang untuk memahami penyebaran spesies manusia," kata Penny Spikins dari Departemen Arkeologi University of York, seperti dilansir dari Phys. Inilah yang menyebabkan perubahan signifikan pola persebaran sekitar 100 ribu tahun lalu.

Sebelumnya, populasi manusia cenderung berpindah karena faktor alam. Polanya pun cenderung lambat dengan lingkup kecil. Namun, 100 ribu tahun lalu, pola ini berubah menjadi cepat dan merambah hingga daerah yang jauh.

Perkembangan hubungan emosional manusia membuat struktur hubungan dalam suatu kelompok menjadi rumit. Komitmen menjadi hal yang penting untuk bertahan hidup, dan anggota kelompok pun tak segan untuk mencari dan menghukum mereka yang ketahuan berkhianat.

"Dari sinilah rivalitas muncul, sisi gelap manusia berkembang. Jarak antarkubu yang berseberangan pun muncul," ujar Spikins. Perkelahian fisik, yang kadang melibatkan senjata seperti tombak beracun, pun muncul sehingga pihak yang merasa terancam pergi ke area lain untuk menyelamatkan diri.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Pencarian area aman ini juga yang membuat nenek moyang kita merambah daerah berisiko, seperti hutan dan gurun pasir. Tak jarang ada yang nekat menyeberangi samudra untuk mencapai Australia atau kepulauan Pasifik.

Spikins mengatakan penyebaran populasi dipandang sebagai suatu kesuksesan umat manusia. Namun, tak dapat dipungkiri, fenomena ini juga merefleksikan sisi gelap emosi manusia.

YORKSHIRE POST | PHYS | URSULA FLORENE

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

9 Januari 2024

Kate Middleton/Foto: Instagram/The Wales Brasil
Menengok Silsilah Keluarga Kate Middleton

Kate Middleton atau Catherine, Putri Wales lahir pada 9 Januari 1982 dan tepat hari ini usianya menginjak 42 tahun. Silsilahnya?


Kate Middleton Menapaki 42 Tahun, Putri Wales yang Pernah Jalani Masa Kecil di Yordania

9 Januari 2024

Kate Middleton, Putri Wales dari Inggris, hadiri resepsi malam untuk anggota Korps Diplomatik di Istana Buckingham di London, Inggris 5 Desember 2023. Jonathan Brady/Pool via REUTERS
Kate Middleton Menapaki 42 Tahun, Putri Wales yang Pernah Jalani Masa Kecil di Yordania

Kate Middleton genap 42 tahun. Bagaimanakah perjalanan hidupnya sejak kecil lalu menjadi istri Pangeran William, Putra Mahkota, Kerajaan Inggris Raya


British Council Dukung Pendidikan Indonesia Lewat Dua Program untuk Guru

9 November 2023

Diskusi membahas hasil kerja sama British Council Indonesia dengan Indonesia dalam mendukung sektor pendidikan di Indonesia. TEMPO/Annisa Febiola
British Council Dukung Pendidikan Indonesia Lewat Dua Program untuk Guru

British Council Indonesia memaparkan hasil kerja sama Inggris Raya dengan Indonesia dalam sektor pendidikan dan Bahasa Inggris.


Penelitian Baru, Ternyata Manusia Purba Injakkan Kaki di Amerika Utara Ribuan Tahun Lebih Awal

10 Oktober 2023

Jejak kaki manusia purba di Taman Nasional White Sands di New Mexico, AS, terlihat dalam foto selebaran tak bertanggal yang diperoleh Reuters pada 5 Oktober 2023. Layanan Taman Nasional AS/Handout via REUTERS
Penelitian Baru, Ternyata Manusia Purba Injakkan Kaki di Amerika Utara Ribuan Tahun Lebih Awal

Uji baru mengkonfirmasi kekunoan jejak kaki manusia purba di New Mexico, Amerika Serikat.


Goodwood Festival of Speed Hari Ini Ditiadakan karena Cuaca Buruk

15 Juli 2023

Sebuah mobil klasik melakukan drift saat tiba di paddock dalam acara Goodwood Festival of Speed di Chichester, 1 Juli 2017. Festival Goodwood of Speed adalah acara balap tahunan yang diadakan di halaman Goodwood House. Jack Taylor/Getty Images
Goodwood Festival of Speed Hari Ini Ditiadakan karena Cuaca Buruk

Penyelenggaraan Goodwood Festival of Speed 2023 pada hari ini, Sabtu, 15 Juli 2023, harus ditiadakan karena cuaca buruk.


Inggris Raya dan Irlandia Bidik Tuan Rumah Bersama Euro 2028, Italia Melamar untuk Euro 2032

12 April 2023

Logo UEFA. REUTERS/Denis Balibouse
Inggris Raya dan Irlandia Bidik Tuan Rumah Bersama Euro 2028, Italia Melamar untuk Euro 2032

UEFA akan mengevaluasi setiap tawaran tuan rumah Euro dalam beberapa bulan mendatang.


Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

28 Maret 2023

Humza Yousaf bersama keluarganya setelah diumumkan sebagai pemimpin baru Partai Nasional Skotlandia di Edinburgh, Inggris 27 Maret 2023. REUTERS/Russell Cheyne
Humza Yousaf: Pemimpin Muslim Pertama Skotlandia, Bertekad Merdeka dari Inggris

Humza Yousaf, Muslim keturunan Pakistan, terpilih menjadi pemimpin Skotlandia, yang berjanji berjuang untuk merdeka dari Kerajaan Inggris.


Logo Penobatan Raja Charles Dekat dengan Alam, Ini Maknanya

12 Februari 2023

Lambang resmi penobatan Raja Charles yang dibuat oleh desainer Jony Ive diresmikan oleh Istana Buckingham, London, Inggris 10 Februari 2023 dalam gambar selebaran ini. Istana Buckingham/Handout melalui REUTERS
Logo Penobatan Raja Charles Dekat dengan Alam, Ini Maknanya

Lambang resmi yang akan digunakan dalam penobatan Raja Charles pada bulan Mei mendatang menggambarkan perhatian raja pada kampanye lingkungan.


Museum Gua Harimau Ogan Komering Ulu, Museum Purbakala Terbesar di Sumatera

15 Januari 2023

Penjabat Bupati OKU, Teddy Meilwansyah meninjau kesiapan peresmian Museum Gua Harimau, Selasa. (ANTARA/Edo Purmana/23)
Museum Gua Harimau Ogan Komering Ulu, Museum Purbakala Terbesar di Sumatera

Museum itu disebut sebagai museum purbakala terbesar di Pulau Sumatera.


Hari Halloween 31 Oktober: Menengok Sejarah Halloween

31 Oktober 2022

Sepasang suami istri mengenakan rias wajah di pesta Halloween Haunted Hotel Takeover di hotel Ziggy di West Hollywood, California, AS, Sabtu, 29 Oktober 2022. REUTERS/Mario Anzuoni
Hari Halloween 31 Oktober: Menengok Sejarah Halloween

Halloween berasal dari festival yang dilakukan oleh bangsa Celtic kuno bernama Samhain.