TEMPO.CO, Washington - Joseph Caputo membuat kaget pasukan keamanan Gedung Putih. Membalut tubuhnya dengan bendera Amerika Serikat, Caputo meloncat pagar dan mendarat di rumput hijau halaman gedung rumah dinas Presiden Barack Obama dan keluarganya.
Aksi Caputo disaksikan orang-orang yang pada Kamis, 26 November 2015, sekitar pukul 2.45 sore, melintas dekat pagar. Petugas keamanan Amerika Serikat (AS) langsung menangkapnya. Saat itu, Presiden dan keluarganya sedang merayakan Thanksgiving.
Vanessa Peña, warga Virginia, bersama saudaranya sedang berkunjung ke Gedung Putih. Caputo tepat berada di belakangnya, membungkus tubuhnya dengan bendara AS.
Peña mendengar pria itu menarik napas sebelum berkata: “Baiklah, mari kita lakukan.”
Ia menggigit sebuah buku dan meloncat. Dari balik pagar, perempuan ini menyaksikan Caputo mendarat lalu mengangkat kedua tangannya.
"Ia berlari melintasi kami, lalu meloncat melewati barikade pertama dan meloncati pagar. Begitu mendarat di tanah, ia mengangkat kedua tangannya ke udara dan berlutut," kata Peña yang mengabadikan aksi Caputo dengan kameranya.
Aparat keamanan Gedung Putih langsung membawanya ke ruang tahanan. Insiden selama sekitar 5 menit itu membuat geger aparat. Belum diketahui motif Caputo melakukan aksi meloncat pagar Gedung Putih.
Aksi loncat pagar ini bukan yang pertama, tapi sudah beberapa kali terjadi. Tahun lalu, seorang pria bernama Omar Jose Gonzales menerobos masuk hingga berada di pintu utama gedung. Aksinya ini mengagetkan aparat keamanan AS.
Aparat keamanan AS kemudian menutup rapat Gedung Putih setelah aksi Caputo. Jalan masuk menuju Gedung Putih juga ditutup untuk para pengunjung.
WASHINGTON POST | CNBC | MARIA RITA