Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Unit Rawat Khusus Samboja Merangsang Kecerdasan Orangutan

Editor

Erwin prima

image-gnews
Orangutan selundupan bernama Puspa dikembalikan ke Indonesia dari Kuwait. (BOSF)
Orangutan selundupan bernama Puspa dikembalikan ke Indonesia dari Kuwait. (BOSF)
Iklan

TEMPO.CO, Samboja - Di penghujung tahun 2015 ini, Yayasan Penyelamatan Orangutan Borneo (Yayasan BOS), meresmikan fasilitas baru, Special Care Unit (SCU), yang dibangun atas dukungan dari BOS Swiss, sekaligus melepasliarkan empat orangutan Kalimantan Timur dari Program Reintroduksi Orangutan Kalimantan Timur di Samboja Lestari ke Hutan Kehje Sewen.

Pembangunan SCU ini dimulai pada bulan Mei dan kini telah siap untuk beroperasi. Kompleks yang diresmikan tanggal 1 Desember 2015 ini telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas pengayaan (enrichment) untuk merangsang kecerdasan orangutan sekaligus memberikan beragam pilihan makanan dengan cara tertentu sehingga para orangutan ini terus menerus mempelajari hal baru.

Yvonne Baumann, Duta Besar Swiss untuk Indonesia, turut menghadiri acara peresmian SCU di Pusat Reintroduksi Orangutan Kalimantan Timur di Samboja Lestari. "Untuk melestarikan spesies yang terancam punah seperti orangutan memerlukan komitmen besar dari semua pihak terkait. Tahun ini Kedutaan Besar Swiss di Indonesia juga membantu mendanai program penanaman pohon di areal bekas kebakaran beberapa waktu lalu di Samboja Lestari seluas 5 hektare,” ujarnya dalam rilis yang diterima Tempo, Selasa, 1 Desember 2015.

Jamartin Sihite, CEO Yayasan BOS mengatakan Yayasan BOS memiliki tanggung jawab untuk memastikan kesejahteraan seluruh orangutan di pusat rehabilitasi, termasuk mereka yang tidak bisa dilepasliarkan. “Kami telah melepasliarkan orangutan kembali ke habitat alaminya, namun ini adalah tugas yang besar dan kami masih memiliki ratusan lainnya menanti dilepasliarkan. Kami menyerukan kepada seluruh pihak untuk membantu upaya ini,” ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (Dirjen KSDAE) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Tachrir Fathoni, mengatakan pelestarian orangutan dan habitatnya merupakan kewajiban bersama. “Orangutan sendiri merupakan satwa yang dilindungi keberadaannya oleh pemerintah melalui undang-undang. Jumlah orangutan yang masih berada di dalam pusat rehabilitasi besar sekali, dan kita perlu mengembalikan mereka ke alam liar, begitu mereka siap,” ujarnya.

Bersamaan dengan kegiatan persemian SCU ini, Yayasan BOS juga melepasliarkan empat individu orangutan dari Samboja Lestari. Keempat orangutan ini terdiri dari dua jantan dan dua betina, yang akan memulai perjalanan kembali ke habitat alaminya melalui jalan darat selama dua hari ke area pelepasliaran di Hutan Kehje Sewen, di Kabupaten Kutai Timur dan Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur.

ERWIN Z

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Otorita IKN Berniat Pindahkan Kawanan Beruk dari Jalanan Samboja, Ini Alasannya

24 hari lalu

Sejumlah beruk (Macaca nemestrina) berkumpul di Jalan Samboja-Sepaku yang masuk ke dalam koridor satwa Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Senin, 14 Maret 2022. Pada koridor satwa IKN Nusantara direncanakan akan dibangun underpass dan flyover sebagai perlintasan satwa liar. ANTARA/Hafidz Mubarak
Otorita IKN Berniat Pindahkan Kawanan Beruk dari Jalanan Samboja, Ini Alasannya

Otorita berusaha memindahkan sekelompok beruk dari jalanan utama IKN. Dianggap menjadi hama bila terlalu banyak yang turun ke jalan.


Jembatan Sebulu Segera Dibangun, Tahap Pertama Edi-Rendi Gelontorkan Rp203 Miliar

28 hari lalu

Jembatan Sebulu Segera Dibangun, Tahap Pertama Edi-Rendi Gelontorkan Rp203 Miliar

Keberadaan jembatan akan membuat perekonomian sejumlah kecamatan di Kukar semakin menggeliat


Wabup Kukar Datangi Lokasi Kebakaran di Sumber Sari

29 hari lalu

Wabup Kukar Datangi Lokasi Kebakaran di Sumber Sari

Rendi datang dengan membawa sejumlah bantuan, berupa sembako dan paket bantuan lainnya.


Rendi Solihin Salurkan Bantuan Kepada Warga Korban Kebakaran

29 hari lalu

Rendi Solihin Salurkan Bantuan Kepada Warga Korban Kebakaran

Dilakukan pendataan agar semua korban kebakaran bisa terjangkau bantuan


Program Unggulan Edi Damansyah Mengubah Ekonomi Kutai Kartanegara

29 hari lalu

Program Unggulan Edi Damansyah Mengubah Ekonomi Kutai Kartanegara

Kegiatan yang diadakan oleh pemerintah tidak hanya memberikan ruang bagi para wirausaha untuk berkembang tetapi juga menjadi bukti perhatian yang diberikan oleh Bupati.


Pemkab Kukar Gelontorkan 700 M untuk Perkuat Sektor Pertanian

31 hari lalu

Pemkab Kukar Gelontorkan 700 M untuk Perkuat Sektor Pertanian

Kukar merupakan daerah lumbung pangan bagi Provinsi Kalimantan Timur


Wakil Bupati Kukar Hadirkan Opick di Muara Jawa

31 hari lalu

Wakil Bupati Kukar Hadirkan Opick di Muara Jawa

Safari Ramadan tahun ini jadi kesempatan Rendi menjabarkan program pembangunan Pemkab Kukar kepada masyarakat.


Wabup Kukar Optimistis RS Muara Badak Beroperasi Akhir 2024

33 hari lalu

Wabup Kukar Optimistis RS Muara Badak Beroperasi Akhir 2024

Masjid Al Istiqomah menjadi lokasi Safari Ramadan, dirangkai dengan buka puasa bersama dengan masyarakat sekitar, termasuk penyerahan bantuan alat kelengkapan ibadah.


Wabup Kukar Janji Warga Desa Muara Panutan Segera Dapatkan Air Bersih dan Listrik 24 Jam

33 hari lalu

Wabup Kukar Janji Warga Desa Muara Panutan Segera Dapatkan Air Bersih dan Listrik 24 Jam

Listrik dan air sangat dibutuhkan oleh masyarakat di Desa Muara Pantuan, Kecamatan Anggana, Kutai Kartanegara (Kukar).


Rendi Solihin Awali Safari Ramadan di Desa Muara Pantuan

34 hari lalu

Rendi Solihin Awali Safari Ramadan di Desa Muara Pantuan

Rendi meninjau proyek air bersih, berdialog dengan warga desa, dan memberi bantuan perlengkapan ibadah.