Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Astronom Perkirakan Ratusan Galaksi Baru di Balik Bima Sakti

Editor

Saroh mutaya

image-gnews
Galaksi Bima Sakti terlihat di langit malam di White Desert, sebelah utara Oasis Farafra, barat daya dari Kairo,16 Mei 2015. Kawasan ini menjadi tujuan wisatawan yang ingin berkemah di bawah langit indah penuh bintang. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Galaksi Bima Sakti terlihat di langit malam di White Desert, sebelah utara Oasis Farafra, barat daya dari Kairo,16 Mei 2015. Kawasan ini menjadi tujuan wisatawan yang ingin berkemah di bawah langit indah penuh bintang. REUTERS/Amr Abdallah Dalsh
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ada kekuatan misterius yang menarik Galaksi Bima Sakti ke arah itu pada kecepatan dua juta kilometer per jam dan para ilmuan mungkin akhirnya bisa mengetahui mengapa itu terjadi.

Satu tim peneliti internasional yang dipimpin oleh ilmuwan dari International Center for Radio Astronomy Research di University of Western Australia (UWA) telah menemukan 883 galaksi yang tersembunyi dekat semesta, 250 juta tahun cahaya dari Bumi, di balik Bima Sakti, yang ketiga yang belum pernah terlihat sebelumnya.

"Galaksi rata-rata meliputi 100 miliar bintang, jadi menemukan ratusan galaksi baru tersembunyi di belakang Bima Sakti menunjuk ke lebih banyak massa yang tidak kita ketahui sampai sekarang," kata Renee Kraan-Korteweg, profesor astronomi dari University of Cape Town, dalam satu pernyataan, Rabu, 10 Februari 2016.

Penulis utama hasil studi itu, profesor radio astronomi Lister Staveley-Smith dari UWA, mengatakan penemuan itu bisa menjelaskan bidang "Penarik Besar" yang menarik Bima Sakti dan beberapa galaksi lain ke depannya dengan kekuatan gravitasi setara satu juta, miliar Matahari.

"Kita tidak benar-benar memahami apa yang menyebabkan akselerasi gravitasi di Bima Sakti atau dari mana itu datang," kata Staveley-Smith tentang studi yang hasilnya dipublikasikan di Astronomical Journal itu.

"Kita tahu bahwa di wilayah ini ada sedikit kumpulan sangat besar galaksi yang kita sebut kluster atau superkluster, dan seluruh Bima Sakti kita bergerak ke arah mereka lebih dari dua juta kilometer per jam."

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Para astronom sudah berusaha memetakan galaksi-galaksi tersembunyi dalam apa yang disebut Zona Penghindaran, satu bagian langit yang tertutup Bima Sakti karena penyimpangan besar pada tingkat perluasan semesta dalam area ini dideteksi selama 1970an dan 1980an.

Dengan menggunakan teleskop radio CSIRO Parkes milik Australia yang berada di tengah lahan gembala domba di negara bagian New South Wales, tim bisa melihat menembus bintang-bintang dan debu Bima Sakti ke Zona Penghindaran.

"Kami telah menggunakan berbagai teknik tapi hanya observasi radio yang benar-benar berhasil dan memungkinkan kita melihat menembus lapisan latar depan debu dan bintang yang paling tebal," kata Kraan-Korteweg seperti dikutip kantor berita Xinhua.

ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

26 November 2023

Kepala Badan Riset Nasional (BRIN) Laksana Tri Handoko dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
BRIN Berikan Nurtanio Award ke Ahli Penerbangan & Antariksa Profesor Harijono Djojodihardjo

BRIN memberikan penghargaan tertinggi kepada periset Indonesia yang berprestasi, dan kepada tokoh yang telah memberikan andil kemajuan iptek.


Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

19 Agustus 2023

 Presiden RI Joko Widodo menyampaikan sambutan saat menghadiri Muktamar XXIII Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) di Medan, Sumatra Utara, Sabtu 19 Agustus 2023. ANTARA/Gilang Galiartha
Jokowi Dorong Generasi Muda Kuasai Iptek Dibarengi Budi Pekerti

Jokowi mendorong pelajar Muhammadiyah untuk memiliki kemampuan iptek dan juga budi pekerti yang baik


Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

15 Juni 2023

Presiden Joko Widodo menyampaikan pernyataan terkait Piala Dunia U-20, di Istana Merdeka, Selasa, 28 Maret 2023. YouTube/Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap 3 Acuan Penting Menuju Visi Indonesia Emas 2045

Presiden Joko Widodo alias Jokowi membeberkan tiga hal penting yang menjadi acuan menuju visi Indonesia Emas 2045. Simak detailnya.


Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

10 Desember 2022

Demonstran Anti Globalisasi berdemonstrasi menentang pertemuan World Economy Forum di Jenewa, (1/2).  AFP PHOTO / NICHOLAS RATZENBOECK
Memahami Globalisasi serta Dampak Negatif dan Positifnya

Dengan adanya globalisasi, segala aktivitas manusia semakin mudah. Namun lihat juga dampak negatif dan positifnya.


Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

3 Desember 2022

Tangkapan layar - Presiden Jokowi saat menghadiri Peringatan HUT ke 77 PGRI dan Hari Guru Nasional di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu 3 Desember 2022. ANTARA/Indra Arief Pribadi)
Di Acara HUT PGRI, Jokowi Minta Guru Pastikan Anak Didik Kuasai Iptek dan Keterampilan Teknis

Jokowi meminta para guru memastikan anak didiknya menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi


Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

25 November 2022

Siti Fauziah Dorong Mahasiswa Kuasai Iptek dan Lestarikan Budaya

MPR membuka pintu lebar-lebar kepada seluruh elemen bangsa termasuk para mahasiswa untuk berkunjung dan mendapatkan semua informasi.


BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

10 November 2022

Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyelenggarakan penganugerahan Habibie Prize 2022, yang bekerja sama dengan Yayasan SDM-IPTEK, pada Kamis, 10 November 2022. (Tangkapan layar YouTube/BRIN)
BRIN Anugerahkan Habibie Prize 2022 kepada Empat Ilmuwan

Penghargaan Habibie Prize 2022 diberikan pada empat ilmuwan yang memberikan kontribusi di bidang iptek dan inovasi.


Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

4 November 2022

Presiden Tegaskan Kedudukan Pancasila sebagai Paradigma Iptek

Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyelenggarakan Symposium on State Ideology and International Conference on Digital Humanities 2022 di Institut Teknologi Bandung.


Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

20 April 2022

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.
Pemanfaatan Iptekin sebagai Penentu Arah Kebijakan Nasional

Ilmu pengetahuan, teknologi, dan inovasi (Iptekin) telah menjadi salah satu faktor utama bagi negara-negara maju dalam mempercepat program pembangunan nasional di berbagai sektor, terlebih pada sektor pembangunan ekonomi berbasis pengetahuan.


Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

20 April 2022

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia | Source foto: freepik
Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia

Praktik Kebijakan Iptekin di Indonesia dan Malaysia