Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jangan Malas Bergerak Demi Kesehatan Otak

image-gnews
Ilustrasi wanita dan pria berolahraga. shutterstock.com
Ilustrasi wanita dan pria berolahraga. shutterstock.com
Iklan

TEMPO.COJakarta - Latihan fisik yang rutin pada usia paruh baya ternyata sangat baik untuk kesehatan otak pada tahun-tahun berikutnya dan mencegah penurunan kemampuan kognitif. Selama 20 tahun para peneliti di Universitas Melbourne, Australia, mempelajari 387 wanita dalam Women's Healthy Ageing Project.

Para wanita yang diteliti berusia 45-55 tahun dan riset ini sudah dimulai sejak 1992. Tim peneliti membuat daftar gaya hidup mereka, termasuk latihan fisik dan diet, status perkawinan dan pekerjaan, jumlah anak, suasana hati, aktivitas fisik, serta merokok atau tidak.

Kadar hormon, kolesterol, tinggi dan berat badan, indeks masa tubuh (BMI), dan tekanan darah juga diperiksa hingga sebelas kali selama masa penelitian. Mereka diminta mempelajari daftar sepuluh kata yang tidak saling berhubungan lalu diminta untuk mengingatnya kembali setengah jam kemudian dalam tes yang disebut Episodic Verbal Memory.

Ketika mendata memori yang hilang selama 20 tahun, aktivitas fisik yang rutin, tekanan darah yang normal, serta kadar kolesterol baik yang tinggi ternyata ikut mempengaruhi daya ingat. Menurut peneliti Cassandra Szoeke, bila pikun sudah menyerang, sulit disembuhkan.

"Kami paham bahwa perubahan otak yang mengakibatkan demensia butuh waktu 20-30 tahun. Perkembangan penurunan kemampuan kognitif berjalan lambat dan stabil jadi kami harus melakukan penelitian begitu lama. Kami menggunakan tes memori verbal karena ingatan itulah yang akan menurun bila orang sudah terserang alzheimer," kata Szoeke seperti dilansir Medical Xpress.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Latihan fisik yang rutin, seperti berjalan-jalan dengan anjing sampai mendaki gunung, menjadi faktor penting untuk mencegah hilangnya memori. Akumulasi latihan, yang dilihat dari seberapa sering dan banyak orang melakukan aktivitas tersebut, juga ikut mempengaruhi.

"Pesan dari penelitian kami sederhana saja, lakukan aktivitas fisik lebih banyak, apa pun bentuknya, yang penting terus bergerak karena bermanfaat buat tubuh, jantung, serta mencegah obesitas, diabetes, dan juga membantu otak," ujar Szoeke.

PIPIT

Berita lainnya:
Membaca Kepribadian dari Cara Makan
Informasi Berseliweran, Mari Ajak Si Kecil Berpikir Kritis
Kecantikan yang Terpancar dari Perempuan Mandiri

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

2 hari lalu

Ilustrasi Semangka
7 Manfaat Makan Buah Semangka bagi Kesehatan Tubuh

Semangka menjadi buah yang pas sebagai pilihan di bulan Ramadhan. Pada kondisi tubuh yang mengalami dehidrasi, buah ini menjaga kesehatan dan keseimbangan nutrisi.


Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

4 hari lalu

Ilustrasi kolesterol. Shutterstock
Benarkah Kolesterol Tinggi Bisa Menimbulkan Rasa lelah?

Tingginya tingkat kolesterol biasanya dibarengi dengan gejala yang meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kesehatan lainnya.


5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

9 hari lalu

Ilustrasi kelapa muda (Pixabay.com)
5 Manfaat Minum Air Kelapa Hijau saat Berbuka Puasa

Tidak hanya segar, air kelapa hijau juga memiliki sejumlah manfaat yang signifikan bagi kesehatan tubuh.


6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

9 hari lalu

Ilustrasi santan kelapa. shutterstock.com
6 Bahaya Konsumsi Santan secara Berlebihan

Penting untuk menyadari bahwa santan juga memiliki sejumlah bahaya yang perlu diwaspadai, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.


Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

11 hari lalu

Ilustrasi tidur. Pixabay
Penelitian Menunjukkan: Banyak Penyakit yang Bisa Timbul karena Kurang Tidur

Kekurangan waktu tidur akan menyebabkan tubuh seseorang mengalami beberapa masalah. Apa saja?


5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

12 hari lalu

Ilustrasi gula di dalam wadah. Foto: Freepik.com
5 Manfaat Mengurangi Konsumsi Gula bagi Tubuh

Mengurangi konsumsi gula dapat memberikan dampak yang baik untuk tubuh. Apa saja?


Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

15 hari lalu

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya. Foto: Canva
Ketahui Suhu AC untuk Bayi yang Ideal Berdasarkan Usianya

Suhu AC untuk bayi perlu disesuaikan sesuai dengan usianya. Hal ini agar suhu tidak terlalu dingin atau panas. Berikut ini informasinya.


5 Manfaat Makan Pepaya

15 hari lalu

Ilustrasi buah pepaya. Unsplash.com/Pranjall Kumar
5 Manfaat Makan Pepaya

Pepaya mengandung berbagai nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan. Apa saja?


Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

16 hari lalu

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya. Foto: Canva
Bolehkah Makan Gorengan Saat Berbuka Puasa? Ini Penjelasannya

Bolehkah makan gorengan saat berbuka puasa? Jawabannya adalah boleh, namun tetap mempertimbangkan asupannya. Ini penjelasan lengkapnya.


Benarkah Olahraga Berlebihan Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

20 hari lalu

ilustrasi olahraga treadmill (pixabay.com)
Benarkah Olahraga Berlebihan Bisa Menyebabkan Disfungsi Ereksi?

Meski dapat meningkatkan risiko kesehatan tertentu, namun olahraga berlebihan tidak menyebabkan impoten atau disfungsi ereksi (DE).