Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jawa Barat Bentuk Satgas Bidik Investasi Ilegal

image-gnews
Ilustrasi uang palsu. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat
Ilustrasi uang palsu. TEMPO/Lazyra Amadea Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Otoritas Jasa Keuangan, Kepolisan Daerah, Kejaksaan Tinggi, dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat menandatangani komitmen bersama pembentukan satuan tugas pencegahan dan penegakan hukum pada lembaga penghimpunan dana masyarakat dan pengelolaan investasi ilegal. “Investasi bermasalah ini setiap saat ada saja. Satu-dua investasi bodong yang membayahakan masyarakat dengan iming-iming margin investasi cukup besar,” kata Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan selepas penandatanganan komitmen bersama itu di Gedung Sate, Bandung, Rabu, 27 Juli 2016.

Aher, sapaan Ahmad Heryawan mengatakan, investasi yang wajar itu tidak mungkin langsung dapat memberikan keuntungan besar dalam waktu singkat. Dana yang terkumpul relatif besar.

Menurut Aher, satuan tugas itu sengaja dibentuk bersama untuk mencegah kasus semacam itu. Langkah pencegahan misalnya menyiapkan program literasi keuangan. “Lebih lanjut ketika sudah jelas membahayakan dan masyarakat sudah mulai melaporkan termasuk ke pihak berwenang, di situ sudah ada penegakan,” kata dia.

Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kantor Regional 2 Jawa Barat Sarwono mengatakan, satuan tugas itu didirikan di Jawa Barat menyusul kerja sama yang sudah di lakukan OJK, Polri, dan Kejaksaan Agung serta sejumlah kementerian pada 20 Juli lalu. Satuan tugas yang sama sempat dibentuk pada 2007 tapi dinilai tidak efektif karena tidak terpusat di Jakarta dan tidak bisa menjangkau daerah. “Padahal banyak kasus di daerah,” kata dia, Rabu, 27 Juli 2016.

Sarwono mengatakan, satuan tugas versi baru ini punya tugas tambahan untuk menyasar sumber masalah utama lewat pencegahan. Sebelumnya, penanganan kasus investasi ilegal hanya berkutat pada penanganan kasus dan tidak menyentuh sumber masalahnya. “Satuan tugas ini pada dasarnya memiliki dua fungsi yaitu pencegahan dan penanganan atau tindakan.”

Menurut Sarwono, tugas pencegahan misalnya bisa dilakukan dengan sosialisasi mengenai seluk beluk investasi dan penghimpunan dana masyarakat yang wajar. Satgas melibatkan Kantor Wilayah (Kementerian) Agama karena banyak investasi ilegal melibatkan tokoh agama, publik figur, dan lain sebagainya.

Satuan tugas ini bisa melakukan identifikasi kasus investasi ilegal dan praktek penghimpunan dana masyarakat ilegal dengan pertukaran data dan informasi antar lembaga yang terlibat. Misalnya pelibatan Dinas Koperasi, badan daerah yang menerbitkan izin usaha untuk mengawasi pemberian izin usaha yang prakteknya melenceng dari izin pendiriannya. “Ujung-ujungnya satuan tugas bisa melakukan pencegahan di awal ketika suatu investasi beroperasi di satu daerah,” kata Sarwono.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sarwono mengatakan, OJK mencatat sejak lembaga itu berdiri hingga saat ini sudah menerima 262 laporan penawaran investasi yang diduga bermasalah. “Yakni 218 tidak berizin, dan 44 prakteknya tidak sesuai dengan izin pada waktu berdirinya badan usaha tersebut,” kata dia.

Tiga kasus terbaru yakni MMM (Manusia Membantu Manusia) yang ditaksir sudah diikuti 35 juta orang dengan taksiran dana terkumpul sedikitnya Rp 3,5 triliun jika masing-masing pesertanya menyetor Rp100 ribu. Sarwono mengatakan, taksiran dana terkumpul bisa menembus Rp35 triliun jika masing-masing peserta menyetor sedikitnya Rp1 juta.

Di Jawa Barat, OJK tengah menangani kasus dugaan investasi bodong atas nama Cakrabuana Sukses Indonesia (CSI) di Cirebon yang diduga sudah di ikuti tujuh ribu peserta dengan dana yang terkumpul sedikitnya Rp3,5 triliun. Sarwono mengaku, OJK tidak bisa memastikan dana yang terkumpul karena laporan pengaduan masyarakat atas praktek penghimpunan dana masyarakat lembaga ini tidak rinci. “Cuma melapor ditawari perusahaan investasi, ini kita catat sebagai perusahaan baru yang tidak ada izinnya di OJK tapi beredar di masyarakat,” kata dia.

Sarwono mengatakan OJK tidak bisa menindaknya karena CSI bukan perusahaan penghimpun dana yang diawasi lembaganya. “CSI termasuk yang tidak ada izin OJK sehingga OJK tidak bisa langsung bertindak.” Kasus ini kini tengah ditangani oleh Bareskrim Mabes Polri.

Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal Bambang Waskito mengatakan, pada kasus investasi ilegal lebih baik mengutamakan pencegahan. “Kadang dari pihak perusahaan yang menyelenggarakan itu kabur setelah kami tangani,” kata dia, Rabu, 27 Juli 2016.

AHMAD FIKRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

CEO Apple Tim Cook Bertemu dengan Prabowo Subianto, Apa yang Dibahas?

1 jam lalu

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto (kiri) bertemu dengan CEO Apple Tim Cook (kanan) di kantor Kementerian Pertahanan RI, Rabu, 17 April 2024. Sumber: ANTARA
CEO Apple Tim Cook Bertemu dengan Prabowo Subianto, Apa yang Dibahas?

CEO Apple, Tim Cook, melakukan kunjungan ke kantor Menteri pertahanan Prabowo Subianto usai bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi kemarin.


Menkominfo Sebut CEO Microsoft Satya Nadella Bertemu Jokowi pada 30 April

18 jam lalu

Menkominfo Sebut CEO Microsoft Satya Nadella Bertemu Jokowi pada 30 April

Chief Executive Officer (CEO) Microsoft Satya Nadella bakal bertemu dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada 30 April 2024.


Menperin Sebut Produk Apple Bisa Lebih Murah Kalau Proses Manufaktur di Indonesia

19 jam lalu

Menperin Sebut Produk Apple Bisa Lebih Murah Kalau Proses Manufaktur di Indonesia

Pemerintah menginginkan perusahan-perusahaan teknologi dunia seperti Apple menjadikan Indonesia sebagai bagian supply chain.


Jokowi Ajak CEO Apple Investasi di Bidang Smart City untuk IKN

20 jam lalu

Chief Executive Officer (CEO) Apple Tim Cook (tengah) memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (17/4/2024). ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Jokowi Ajak CEO Apple Investasi di Bidang Smart City untuk IKN

Budi mengatakan Jokowi sudah melobi CEO Apple TIm Cook untuk berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN).


Apple Developer Academy Akan Dibangun di Bali, Nilai Investasi Rp 1,2 Triliun

20 jam lalu

Logo surat kabar Apple Daily terlihat di kantor pusat penerbitnya Next Digital setelah pengumuman bahwa surat kabar tersebut menutup operasinya sebelumnya, di Hong Kong, China 23 Juni 2021. REUTERS/Tyrone Siu
Apple Developer Academy Akan Dibangun di Bali, Nilai Investasi Rp 1,2 Triliun

Budi Arie mengatakan perusahaan teknologi asal Amerika Serikat akan membangun Apple Developer Academy di Bali.


CEO Apple Tim Cook Temui Jokowi di Istana: Good Morning

23 jam lalu

CEO Apple Tim Cook menemui Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta pada Rabu, 17 April 2024. TEMPO/Daniel A. Fajri
CEO Apple Tim Cook Temui Jokowi di Istana: Good Morning

Tim Cook tiba di kawasan Istana sekitar pukul 08.55 WIB.


Bos Apple Tim Cook Tiba di Indonesia, Makan Sate Ayam sebelum Bahas Investasi dengan Presiden Jokowi

1 hari lalu

CEO Apple, Tim Cook tiba di Indonesia pada Selasa malam, 16 April 2024. Dia tampak sedang menyantap sate ayam sebelum dijadwalkan bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara pada Rabu, 17 April 2024. Dok: Medsos X @tim_cook
Bos Apple Tim Cook Tiba di Indonesia, Makan Sate Ayam sebelum Bahas Investasi dengan Presiden Jokowi

CEO Apple Tim Cook dijadwalkan bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada hari ini.


Menkominfo Klaim Bos Apple Tim Cook Segera Bertemu Jokowi, Bahas Investasi?

1 hari lalu

CEO Apple Tim Cook menghadiri Premiere Apple Original Series
Menkominfo Klaim Bos Apple Tim Cook Segera Bertemu Jokowi, Bahas Investasi?

Tim Cook sudah dijadwalkan bakal bertemu Presiden Joko Widodo alias Jokowi.


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

1 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

6 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.