TEMPO.CO, Jakarta - Dua calon gubernur dan wakil gubernur dalam Pemilihan Kepala Daerah Jakarta hadir dalam acara hari jadi Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) ke-50. Mereka adalah calon gubernur Anies Baswedan dan calon wakil gubernur Silviana Murni. Keduanya merupakan alumni HMI.
Dalam acara itu hadir pula Wakil Presiden Jusuf Kalla. Dalam pidatonya yang berlangsung selama setengah jam Kalla sempat menyinggung kandidat kepala daerah yang dulunya merupakan kader HMI. "Ada dua tokoh calon kami. Jadi membingungkan," ucap Kalla di ballroom Hotel Bidakara, Jakarta, Rabu, 28 September 2016.
Kalla yang menjabat sebagai Ketua Majelis Etika KAHMI mengatakan ada banyak sekali kader HMI yang saat ini menduduki posisi di semua sektor, khususnya pemerintahan dan lembaga politik. Mulai dari eksekutif, yudikatif, hingga legislatif. Berapa banyak persisnya anggota KAHMI, ucap Kalla, hanya Allah yang tahu.
Oleh sebab itu, kader HMI diminta agar bersyukur dengan banyaknya anggota. Perbedaan pandangan politik jangan dijadikan hambatan untuk bersatu. "Kami di sini berbeda-beda. Di situ kekuatan kami," ucap Kalla.
Calon Wakil Gubernur Jakarta Sylviana Murni mengatakan tidak ada masalah dengan ada dua calon dari KAHMI. Menurut dia, itu artinya HMI mendapatkan amanah dan harus konsisten dengan amanah itu. "Tidak usah dipermasalahkan," kata dia.
Sylviana merupakan calon Wakil Gubernur DKI Jakarta yang berpasangan dengan Agus Yudhoyono. Sementara Anies Baswedan merupakan calon Gubernur Jakarta yang berduet dengan Sandiaga Uno.
Mahfud MD meminta kepada keduanya agar bertarung secara terhormat di Pilgub nanti. "Selamat berjuang kepada Anies dan Silviana," ucap mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu.
Hadir dalam acara itu Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Agus Rahardjo, Ketua Badan Pemeriksa Keuangan Harry Azhar. Lalu Wakil Menteri Luar Negeri AM.Fachir dan mantan Menteri Agraria dan Tata Ruang Ferry Mursidan Baldan.
ADITYA BUDIMAN
