TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) khawatir harapan publik dan pemerintah terhadap penampilan tim nasional senior di Piala AFF (Federasi Sepak Bola Asia Tenggara) bakal berlebihan, sedangkan dana persiapan yang dimiliki PSSI terbatas.
Anggota komite eksekutif PSSI, Tony Apriliani, menyatakan pihaknya memang tidak meminta bantuan uang dari pemerintah untuk menambah dana persiapan timnas. Dia tak yakin apakah pemerintah sanggup menyediakan dana ketika mereka meminta.
Sebagai buktinya, PSSI pernah mengajukan permohonan anggaran untuk menggelar kongres pemilihan. Sayangnya, pemerintah hanya menyatakan mengkaji permohonan tersebut.
Sebelumnya, PSSI juga pernah mengajukan permohonan bantuan anggaran untuk tim nasional di bawah 19 tahun atau U-19. "Kalau untuk timnas U-19, pemerintah memberikan dananya," kata Tony saat dihubungi Tempo, Kamis, 20 Oktober 2016.
Menurut Tony, dana untuk persiapan hingga pertandingan tim nasional di Piala AFF 2016 lebih mahal ketimbang tim nasional U-19. Bahkan Tony memperkirakan biaya untuk tim nasional senior dua hingga tiga kali lipat dana untuk tim nasional U-19.
"Alasannya, persiapan timnas senior lebih lama, ditambah lagi uji cobanya lebih banyak dibanding U-19," kata Tony.
Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Kemenpora Gatot S. Dewa Broto membenarkan bahwa sampai saat ini pemerintah tak pernah menerima permohonan anggaran dari PSSI untuk keperluan tim nasional senior.
Meski Kemenpora tak bisa menjanjikan dana lantaran pengetatan anggaran, Gatot menyayangkan keputusan PSSI tersebut.
"Bagaimana kami bisa membantu kalau tak mengajukan anggaran. Kami tak bisa memberikan bantuan tanpa permohonan," kata Gatot.
Gatot mengatakan, meski Kemenpora sedang mengetatkan anggaran, bukan berarti pemerintah dipastikan tak bisa membantu tim nasional. "Buktinya, untuk timnas U-19, kami berikan juga dananya," kata dia. "Kami berharap timnas senior bisa tampil sebaik-baiknya."
Timnas senior di bawah asuhan Alfred Riedl sedang mempersiapkan diri berlaga dalam Piala AFF 2016 pada 19 November-17 Desember 2016 di Filipina. Pemusatan latihan diselenggarakan di Sleman, 20-26 Oktober 2016.
Dalam laga di Filipina nanti, Tim Garuda berada dalam babak utama penyisihan Grup A bersama Thailand, Singapura, dan tuan rumah, Filipina. Sedangkan Grup B berlangsung di Myanmar.
INDRA WIJAYA