Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jangan Panik jika Anda Mengalami Mastitis Saat Menyusui  

Editor

Sandra

image-gnews
Seorang ibu menyusui sebagai bentuk protes di depan hotel Claridge, London, Inggris, 6 Desember 2014(dipublikasikan).
Seorang ibu menyusui sebagai bentuk protes di depan hotel Claridge, London, Inggris, 6 Desember 2014(dipublikasikan).
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak ibu baru yang belum mengenal istilah mastitis. Padahal, adalah hal yang biasa jika ibu menyusui mengalami mastitis. 

Mastitis merupakan peradangan di jaringan payudara. Awalnya berbentuk benjolan yang berubah menjadi infeksi. Bila terjadi perubahan pada payudara seperti menjadi merah, keras, sakit, panas, dan bengkak, ibu tak perlu terlalu khawatir. Umumnya, peradangan ini akibat akumulasi kelebihan susu.

Menurut penelitian, kebanyakan perempuan mengalami mastitis di payudara sisi kanan. Karena sering kali bayi menyusui di sisi kiri. Hal ini menyebabkan timbulnya benjolan yang membuat ibu merasa sangat tidak nyaman, demam, dan menyakitkan. Mastitis menjadi salah satu penyebab terganggunya proses menyusui pada bayi. Tak jarang akibat mastitis ibu akhirnya menyerah, lalu memberikan susu botol kepada bayi. 

Mastitis adalah pengalaman yang menyedihkan, namun dapat diatasi. Walaupun ibu mengalami mastitis, asupan ASI kepada bayi hendaknya tidak terhenti. 

Umumnya mastitis terjadi pada tiga bulan awal setelah melahirkan, tepatnya pada minggu kedua atau ketiga masa menyusui. Pada bulan pertama, frekuensi ibu memberikan ASI kepada bayinya berlangsung satu jam sekali. Jika ibu mengalami mastitis, kondisi ini pasti terasa sulit.

Untuk mengatasi mastitis coba lakukan beberapa langkah dari laman Boldsky ini.
- Tetap menyusui pada payudara yang sakit. Lakukan pelekatan yang baik saat menyusui. Letakkan bantal di bawah bayi dalam pangkuan ibu, arahkan posisi dagu bayi ke saluran yang tersumbat.
- Kompres payudara dengan air hangat. 
- Pijat payudara dari atas sampai puting, kondisikan payudara dalam keadaan hangat. Pijat dengan mendorong susu sampai ke bagian puting. 
- Hindari mengenakan bra yang ketat, yang dapat menghambat aliran ASI.
- Jangan konsumsi obat-obatan tanpa konsultasi dengan dokter. Untuk tahap awal, obat yang disarankan untuk dikonsumsi adalah ibuprofen atau parasetamol, guna mengurangi peradangan serta rasa sakit. Jika rasa sakit berlanjut, konsumsi antibiotik, tapi konsultasikan terlebih dulu dengan dokter.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

DINA ANDRIANI

Baca juga:
Suami Selingkuh, Bagaimana Sebaiknya Istri Bersikap?
Anda Masih Melajang? Ini Kata Zodiak
Penampilan! Syarat Pertama Pria Memilih Pasangan

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

15 jam lalu

Ilustrasi wanita alami kepala pusing saat bangun tidur. Foto: Freepik.com/Jcomp
5 Penyebab Sulit Tidur pada Penderita Diabetes

Ternyata lima masalah ini menjadi penyebab penderita diabetes sulit tidur.


Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

21 jam lalu

Konferensi pers kandungan racun dalam pelet plastik daur ulang yang dilakukan Ecoton di Gresik, Jawa Timur, Selasa, 23 April 2024. TEMPO/Nur Hadi
Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang


Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

1 hari lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Ungkap PR Besar di Bidang Kesehatan: Pintar kalau Sakit Mau Apa?

Presiden Jokowi mengungkapkan PR besar Indonesia di bidang kesehatan. Apa saja?


Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

4 hari lalu

Petugas Bea dan Cukai tengah melakukan pengecekan pita cukai rokok di Kantor Bea dan Cukai, Jakarta, Selasa 19 Desember 2023. Direktorat Jenderal Bea dan Cukai (DJBC) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan 17 juta pita cukai baru untuk memenuhi kebutuhan pada awal tahun 2024. Hal ini juga sejalan dengan penyesuaian tarif cukai hasil tembakau (CHT) pada tahun depan. Tempo/Tony Hartawan
Pakta Konsumen Nasional Minta Pemerintah Penuhi Hak Konsumen Tembakau

Pakta Konsumen Nasional meminta pemerintah untuk memenuhi hak konsumen tembakau di Indonesia.


Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

8 hari lalu

Ilustrasi wanita bahagia. Unsplash.com
Definisi Kesehatan Mental Menurut Psikolog, Perlu Dimiliki Setiap Orang

Kesehatan mental lebih dari sekadar gangguan atau kecacatan mental yang diderita seseorang. Psikolog beri penjelasan.


7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

9 hari lalu

Ilustrasi kucing (Pixabay)
7 Tanda-tanda Kucing Mengalami Dehidrasi

Dehidrasi terjadi ketika kucing kehilangan lebih banyak cairan dari yang mereka konsumsi.


Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

15 hari lalu

Menu sambal goreng hati sapi. shutterstock.com
Jadi Makanan Khas Lebaran, Ketahui Kandungan Nutrisi dan Manfaat Hati Ayam dalam Sambal Goreng Kentang Ati

Hati ayam dalam sambal goreng kentang ati, makan khas ketika lebaran, ternyata memiliki manfaat kesehatan. Apa saja?


Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

16 hari lalu

Ilustrasi protokol kesehatan / menjaga jarak atau memakai masker. ANTARA FOTO/FB Anggoro
Hari Kesehatan Sedunia, Akses Pelayanan Bermutu Masih Jadi Harapan

Hari Kesehatan Sedunia 2024, diharapkan terwujudnya kesehatan bagi semua agar mendapat akses pelayanan kesehatan bermutu.


Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

18 hari lalu

Ilustrasi balita mudik. shutterstock.com
Bawa Balita saat Mudik? Perhatian Tips Ini Demi Kesehatannya

Pakar kesehatan mengingatkan orang tua untuk memperhatikan daya tahan tubuh balita saat mudik mengingat kondisi cuaca yang sedang tak baik.


Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

18 hari lalu

Ilustrasi label lolos uji keamanan pangan pada kemasan air minum dalam kemasan.
Hal-hal yang Perlu Diketahui Soal Bahaya Kandungan Senyawa Bromat pada Air Minum dalam Kemasan

Pakar mengingatkan bahaya kandungan senyawa bromat yang banyak terbentuk saat Air Minum Dalam Kemasan (AMDK).