INFO TRAVEL - Meskipun Sayembara Desain Homestay Nusantara 2016 baru akan diumumkan pada mingggu depan, 25 Oktober, namun kehebohannya menggaung kemana-mana. Tak heran, bila hasil kerja bareng Propan dengan Kementerian Pariwisata dan Badan Ekonomi Kreatif itu pun sudah tercium oleh Museum Rekor Indonesia (MURI).
Bahkan, dikabarkan MURI sudah mempersiapkan sertifikat rekor untuk mengganjar penyelenggaraan lomba desain yang menghebohkan itu, lantaran diikuti peserta lebih bayak dari biasanya. ”Kami sudah mendapatkan konfirmasi dari MURI untuk penghargaan tersebut. Tentu hal itu merupakan kebanggaan,” ujar Direktur Propan Raya Yuwono Imanto, Jumat, 21 Oktober 2016.
Menurut Yuwono, nama valid pemecahan rekor tersebut secara resmi baru akan disampaikan saat pengumuman pemenang sayembara. “Ini merupakan penghargaan MURI perdana yang kita dapat untuk sayembara homestay. Kabarnya, pimpinan MURI Jaya Suprana juga akan hadir dalam pengumuman pemenang sayembara,” katanya.
Ketua Kelompok Kerja Tim Percepatan 10 Top Destinasi Kementerian Pariwisata Hiramsyah Sambudhy Thaib mengungkapkan, Sayembara Desain Rumah Wisata (Homestay) Nusantara 2016 mendapat respon positif dari berbagai arsitek di Indonesia.
Sejak diluncurkan, bulan Juli lalu, tercatat 993 tim mendaftar melalui website http://arsitekturnusantara.propanraya.com/ untuk berpartisipasi dalam penyelenggaraan sayembara. Hingga proses penjurian, akhir September, sebanyak 728 karya bercorak Nusantara yang selaras dengan arsitektur di 10 destinasi wisata prioritas membanjiri Balairung Soesilo Sudarman.
“Sepanjang sejarah sayembara arsitektur di Indonesia, inilah yang terbanyak pesertanya. Antusias para desainer, arsitek, ahli gambar bentuk rumah dalam sayembara Desain Arsitektur Nusantara untuk rumah wisata (Homestay), benar- benar luar biasa,” ungkapnya. (*)