TEMPO.CO, Jakarta - Celana jins selama ini dikenakan hanya untuk acara kasual. Namun, beberapa tahun belakangan, seiring inovasi yang dilakukan beberapa merek jins terkenal, celana yang awalnya dipakai oleh pekerja tambang di Amerika Serikat itu bisa juga dikenakan untuk ke kantor atau pertemuan formal.
Anindita Saryuf, yang dikenal sebagai pakar fashion, menjelaskan, ada beberapa aturan dan padu padan agar celana jins “halal” dikenakan ke acara formal. "Umumnya, cutting jeans itu untuk lelaki karena lebih lurus. Sedangkan untuk perempuan memang ada perbedaannya, misalnya pada warna, bahan, dan potongannya," kata Anindita di Aeon Mall, BSD City, Tangerang, 8 November 2016.
Ini beberapa saran yang diberikan Anindita dalam mengenakan celana jins ke acara formal.
1. Bahan jins
Menurut Anindita, bahan jins yang tebal bisa dipakai ke acara formal karena lebih melekat pada tubuh. Bahan jins yang tipis terkesan tidak rapi karena mudah lecek pula.
2. Model
Celana jins dengan pipa kecil atau stretch leg cocok digunakan ke acara formal. Wanita jika memakai celana jins model ini akan terlihat lekukan tubuhnya, selain lebih terlihat cantik. Celana model ini juga sah saja dipakai ke kantor.
3. Warna
Warna tentu menentukan, apakah celana berbahan jins cocok digunakan ke acara formal. Warna gelap seperti hitam, kata Anindita, merupakan pilihan tepat jika ingin memakai celana jins ke kantor.
4. Padu padan
Anindita menyarankan celana jins baiknya dipadukan dengan kemeja berbahan satin. Penampilan tersebut akan lebih formal lagi jika ditunjang dengan aksesori berwarna silver. "Jins patchwork saja sekarang jadi mahal banget dan bisa dipakai ke acara semiformal," ujar Anindita.
Dia juga menyarankan busana yang dikenakan untuk kerja bisa dipakai hingga malam hari untuk acara berbeda, tinggal menambahkan slip dress dengan paduan kemeja satin serta heels.
ALIA
Baca juga:
Indonesia Fashion Week 2017 Digelar Februari
Merawat Sepatu? Nggak Susah, kok!
Ada Teknologi yang Bikin Celana Jeans Tampak Keren Dipakai