Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Manjakan Anak Berlebihan Bisa Bikin Anak Narsis

Editor

Sandra

image-gnews
Sejumlah anak berfoto selfie bersama dengan latar Dome of The Rock atau Kubah Shakhrah di Yerusalem, 4 Juli 2015. Kubah Shakhrah bukan sebuah masjid tetapi merupakan sebuah kompleks yang terdapatnya sebuah batu besar yang dikatakan tempat Nabi Muhammad berdiri ketika peristiwa Isra dan Mi'raj. REUTERS
Sejumlah anak berfoto selfie bersama dengan latar Dome of The Rock atau Kubah Shakhrah di Yerusalem, 4 Juli 2015. Kubah Shakhrah bukan sebuah masjid tetapi merupakan sebuah kompleks yang terdapatnya sebuah batu besar yang dikatakan tempat Nabi Muhammad berdiri ketika peristiwa Isra dan Mi'raj. REUTERS
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Narsisme, dalam istilah medis disebut sebagai gangguan kepribadian narsistik, sifat yang dimiliki manusia sejak lahir. Umumnya lebih sering terjadi pada pria. Narsisme adalah perasaan bangga terhadap diri sendiri secara berlebihan.

Umumnya, anak-anak dan remaja cenderung egois dalam memenuhi kebutuhannya. Anak-anak belum memahami adanya kebutuhan orang lain sehingga mereka cenderung menjadi egois. Keegoisan ini berkembang hingga mereka tumbuh dewasa dan mempengaruhi kemampuan hubungan sosial.

Anak-anak harus mengembangkan kemampuan dirinya sebagai bagian masyarakat menurut Psychology Today. Umumnya anak-anak mengatasi keegoisan mereka karena mereka menjadi lebih percaya diri, sayang dan berkat dukungan keluarga. Setiap anak mempunyai kelebihannya sendiri, citra diri yang berlebihan membuat mereka menjadi sombong dan egois serta kurang berempati kepada orang lain.

The Diagnostic and Statistical Manual of Mental Disorders mendefinisikan kepribadian narsistik sebagai salah satu dari sepuluh masalah yang mempengaruhi kepribadian, berdasarkan Mind Disorders. Pola perilaku yang berlebihan ini akan berpotensi menimbulkan konflik hubungan sosial. Para ahli mengatakan orang narsis menunjukkan pola bangga akan diri sendiri dan selalu ingin pujian dari orang lain.

Umumnya anak-anak yang tumbuh dengan perhatian, kasih sayang dan penuh dukungan orang tua serta keluarga, stabilitas emosionalnya terjaga, dikutip dari Huffington Post. Anak yang tumbuh dengan orang tua egois harus selalu mendapatkan pesetujuan orang tua, cenderung kehilangan harga diri, sangat bergantung. Anak menjadi tidak mengetahui bagaiman cara untuk mempertahankan diri dan bertahan hidup, tidak dapat mempertahankan hubungan sosial atau pertemanan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di sisi lain, ada juga anak-anak yang tumbuh egois karena orang tua sering memanjakan mereka. Orang narsis selalu ingin dikagumi orang lain. Seseorang dengan gangguan ini selalu ingin menjadi pusat perhatian. 

DINA ANDRIANI

Baca juga:
Saran Merawat Anak Kembar dari Celine Dion untuk Beyonce
Anak Gampang Ngambek, Ayo Bantu Kelola Emosinya
Ini yang Terjadi jika Anda Memakai Nama Suami Pasca-Menikah

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

50 hari lalu

Nikita Willy bersama anak pertamanya, Issa Xander Djokosoetono. Foto: Instagram/@nikitawillyofficial94
Pola Asuh Anak yang Diterapkan Nikita Willy di Tengah Kesibukan

Nikita Willy memahami kunci pola asuh yang baik adalah dengan menerapkan rutinitas sehari-hari yang konsisten meskipun sebagai ibu yang juga bekerja.


Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

50 hari lalu

Ilustrasi ibu bahagia saat mencium anaknya. Foto: Unsplash/Humberto Chavez
Pola Asuh Pintar dan Manfaatnya pada Perkembangan Anak

Ibu perlu menerapkan pola asuh yang fokus pada aspek perkembangan anak sesuai usianya yang disebut smart parenting. Cek manfaatnya.


Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

23 Januari 2024

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini. Foto: Canva
Mengenal Helicopter Parenting, Dampak, dan Antisipasinya

Helicopter parenting adalah pola asuh ketat orang tua terhadap seorang anak. Kenali ciri, dampak, dan antisipasinya berikut ini.


Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

9 Januari 2024

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya. Foto: Canva
Mengenal Pola Asuh Strawberry Parent dan Ciri-cirinya

Strawberry parent adalah model pola asuh di mana orangtua terlalu banyak membantu atau memanjakan anak. Ini penjelasan dan karakter gaya didiknya.


Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

10 Desember 2023

Ilustrasi anak memandang pohon Natal. Unsplash.com/Greg Rosenke
Kesalahan yang Biasa Dilakukan Orang Tua pada Anak di Hari Natal

Pakar parenting menyebut ada beberapa kesalahan yang biasa dilakukan orang tua terhadap anak-anak mereka di momen Hari Natal. Apa saja?


Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

28 November 2023

Ilustrasi anak marah-marah. Shutterstock.com
Menjadikan Anak seperti Raja, Efeknya Justru Merusak

Ada anak yang merasa bisa berpikir dan berlaku sesukanya, bisa juga mengacu pada anak manja. Penyebabnya mereka selalu mendapatkan segala keinginan.


4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

23 November 2023

www.graphics.iparenting.com
4 Reality Show Parenting dari Korea, Ada yang Membuat Orang Tua Menangis

Reality show parenting dari Korea yang sedang trending saat ini


Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

20 November 2023

Sulitnya Melakukan Komunikasi dengan Anak Praremaja (Depositphotos)/Tabloid Bintang
Psikolog Sarankan Authoritative Parenting untuk Anak Remaja, Ini Alasannya

Pola asuh authoritative parenting bisa memberikan pemahaman kepada anak, terutama remaja, mengenai konsekuensi tindakan yang mereka ambil.


5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

27 September 2023

Ilustrasi anak dan orang tua melakukan kegiatan seru. Freepik.com/Jcomp
5 Bukti Seseorang Jadi Orang Tua yang Baik

Peran orang tua sangat penting bagi tumbuh kembang anak, terutama untuk mendidik dan menjadi teladan yang baik.


Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

30 Agustus 2023

Ilustrasi keluarga. (Pexels/William Fortunato)
Mengenal Pola Parenting Asah Asih Asuh pada Anak dan Manfaatnya

Kenali pola parenting asah, asih, asuh yang wajib dipenuhi orang tua pada anak dan manfaatnya kini dan kelak.