TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan Muliaman D. Hadad menggelar open house di rumah dinasnya, Jalan Daksa II nomor 15, Jakarta Selatan, pada Senin 26 Juni 2017. Senyuman lebar terpancar jelas dari raut wajahnya saat menyambut beberapa tamu yang hadir untuk bersilaturahmi.
"Iya, sekarang lebih longgar. Senyumnya lebih lepas. Kalau dulu kan berpikir, di pasar modal hari ini ada apa, besok ada apa lagi. Indeks kan sedang naik juga di 5.800an, mudah-mudahan naik lagi" tutur Muliaman. Dewan Perwakilan Rakyat memang baru saja memilih pengganti Muliaman yakni Komisaris Utama PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, Wimboh Santoso.
Baca: H-1 Lebaran, 922 Ribu Kendaraan Mudik Lewat Tol Cikarang Utama
Dalam acara open house tersebut, beberapa pejabat penting datang silih berganti menyambangi Muliaman. Di antaranya anggota Dewan Komisioner OJK Pengawas Pasar Modal Nurhaida, Komisaris BRI/Ekonom Indef Aviliani, Komisioner LPS Fauzi Ichsan, Ketua Kustodian Sentral Efek Indonesia Friderica Widyasari Dewi, Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Mirza Adityaswara, hingga wakil gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno.
Muliaman mengaku dalam acar open house tersebut tak ada hal-hal serius yang dibicarakan. Karena selain bersilaturahmi, dia hanya mendiskusikan hal-hal ringan dengan tamu-tamunya.
Baca: Dana Hilang, Nasabah Bank Mandiri Disarankan Komplain ke 14000
"Enggak ada secara khusus. Kesempatan seperti ini dipakai untuk ngobrol-ngobrol aja yang ringan. Diskusi sana sini. Enggak ada secara khusus. Nanti lah kalau masuk kantor mungkin agak khusus," ujarnya.
Secara resmi pergantian ketua DK OJK akan dilakukan pada 23 Juli 2017 nanti. Pada acara itu, Muliaman mengaku sudah menyiapkan beberapa pesan khusus untuk penggantinya. "Nanti lah, ada waktunya. Tapi saya kenal lama beliau waktu sama-sama di BI. Jadi saya yakin tak ada masalah. Tim transisi sudah kami persiapkan. Ada tim transisi untuk meyakini bahwa pengalihan kepemimpinan akan berlangsung dengan lancar dan baik," tuturnya.
DESTRIANITA