TEMPO.CO, Espoo - HMD Global, perusahaan pembuat ponsel Android Nokia, telah mengumumkan bahwa Arto Nummela mengundurkan diri sebagai CEO perusahaan itu. Pengumuman itu tiba hanya sehari sebelum perusahaan meluncurkan ponsel andalannya, Nokia 8, sebagaimana dikutip IBTimes, Kamis 20 Juli 2017.
Baca: Nokia 8 Segera Diluncurkan dengan Snapdragon 835 dan Kamera Zeiss
HMD Global mengatakan kepergian Nummela dari perusahaan itu adalah melalui kesepakatan bersama antara Nummela dan dewan direksi perusahaan. Kepergiannya dari perusahaan itu efektif dengan segera.
"Arto Nummela telah memainkan peran kunci dalam penciptaan operasi HMD Global, membangun tim dan meluncurkan produk pertama kami," ujar ketua dewan direksi HMD Global, Sam Chin. "Atas nama seluruh direksi, saya berterima kasih kepada Arto atas kontribusinya dan mengharapkan kesuksesan dirinya di masa depan."
HMD telah menunjuk Florian Seiche sebagai pejabat CEO perusahaan. Seiche telah menjadi presiden HMD Global sejak awal perusahaan. Sebelum menjadi bagian dari HMD Global, Seiche bekerja dengan Microsoft, Nokia, HTC dan Siemens.
Kepergian Nummela sebagai CEO HMD cukup tiba-tiba, dan perusahaan tidak memberi informasi lain tentang alasan kepergiannya. Nummela bergabung dengan perusahaan pada tahun lalu setelah bekerja untuk Nokia selama lebih dari satu dekade. Dia juga telah bekerja dengan berbagai perusahaan teknologi besar lainnya, seperti Microsoft, HTC, menurut Android Authority.
Baca: Ponsel Fitur Nokia 105 dan Nokia 130 Resmi Diperkenalkan
Nummela memainkan peran utama dalam menghidupkan kembali merek Nokia. Di bawah kepemimpinannya, HMD Global merilis tiga ponsel Android dengan Nokia 3, 5 dan 6. Ia juga merilis kembali Nokia 3310.
IBTIMES | ERWIN Z