Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Unggah Pose Unik di Media Sosial, Waspada 2 Risikonya

image-gnews
Pekerja kantoran berolahraga melatih otot tubuhnya di sela-sela waktu jam istirahat di sebuah taman di Central Tokyo, Jepang, 22 September . Otot yang aktif memompa darah segar dan oksigen ke otak dan memicu segala macam  bahan kimia yang meningkatkan suasana hati. REUTERS/Toru Hanai
Pekerja kantoran berolahraga melatih otot tubuhnya di sela-sela waktu jam istirahat di sebuah taman di Central Tokyo, Jepang, 22 September . Otot yang aktif memompa darah segar dan oksigen ke otak dan memicu segala macam bahan kimia yang meningkatkan suasana hati. REUTERS/Toru Hanai
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Psikolog Maharani Putri mengingatkan masyarakat untuk berhati-hati dalam menampilkan hasil kreativitasnya di media sosial.

"Boleh menarik perhatian masyarakat  di media sosial tapi harus pintar menghitung risikonya," katanya Maharani saat dihubungi Jumat 22 September 2017.

Pilihan pose dalam berfoto saat ini tidak lagi hanya tersenyum, namun juga berfoto mengikuti gaya tertentu. Ada tren foto dengan mengerutkan bibir ke depan (seperti mulut bebek) atau biasa disebut duck face. Ada pula pose fish gape yang dilakukan dengan cara membuka sedikit mulut kita sehingga memperlihatkan deretan gigi depan bagian atas. Beberapa orang menganggap fish gape dianggap lebih seksi dan menggoda dibandingkan duck face yang terlalu kekanak-kanakan.

Kreativitas yang dilakukan seorang seniman  Inggris, Stephanie Leigh Rose adalah pose seperti orang meninggal. Wanita yang menentang aksi selfie, berfoto dan mengunggah berbagai hasil karyanya dengan pose yang dinamakan "selfdies". Dalam foto, Stephanie pun menampilkan dirinya tergeletak di lantai seakan-akan pingsan atau bahkan meninggal. Baca: 5 Rahasia Sukses Menjalankan Puasa Muharram

Maharani mengatakan mengunggah foto hasil kreativitas tinggi ke media sosial boleh saja dilakukan. Namun si pengunggah perlu waspada atas risiko yang bisa saja diterimanya. Pertama,  risikonya bisa berbentuk komentar pedas yang ditulis para netizen. "Postingan kita pastinya ada yang dipuji ada pula yang dicaci. Apakah siap menerima kritikan itu?" katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Maharani, ada baiknya foto dengan berbagai pose yang akan diunggah ke media sosial diperhitungkan secara bijak. Kalau tidak, dikhawatirkan akan terjadi bentrokan tidak hanya di dunia nyata, namun juga di dunia maya. "Perlu pertimbangkan valuenya saat ditampilkan," katanya. Baca: Selfie: dari Duck Face ke Fish Gape, Anda Suka yang Mana?

Risiko kedua, penggunggah foto pun perlu mewaspadai pose atau tingkah lakunya di media sosial diikuti orang. Jangan sampai, foto-foto yang diunggah itu berada pada pose yang sulit, sehingga sangat berbahaya untuk diikuti. "Sudah banyak di berita, orang kecelakaan saat melakukan selfie. Salah satunya kecelakaan jatuhnya orang yang sedang selfie di pinggir jurang.

Maharani menilai saat ini kebanyakan orang di media sosial masih kurang bijaksana dalam menggunakannya. Hal itu terlihat dari orang banyaknya masalah yang merupakan dampak dari unggahan di media sosial. "Masih banyak orang yang menggunggah foto hanya untuk menambah follower dan like. Hal itu dianggap sebagai suatu penghargaan bagi mereka," katanya.  

MITRA TARIGAN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

11 jam lalu

Logo twitter, facebook dan whatsapp. Istimewa
CekFakta #256 Langkah Mengecek Transparansi Halaman Media Sosial

Menelisik Motivasi di Balik Akun Medsos Penyebar Hoaks Melalui Transparansi Halaman


Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

17 jam lalu

Logo Instagram. Kredit: TechCrunch
Cara Menonaktifkan Sementara dan Menghapus Permanen Akun Instagram

Terdapat dua pilihan ketika ingin rehat dari Instagram, yakni menonaktifkan sementara dan menghapus akun secara permanen.


Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

3 hari lalu

Ilustrasi keluarga mengisi liburan sekolah dengan camping di alam. Foto: Freepik.com/Jcomp
Saran Psikolog agar Mental Sehat setelah Libur Panjang

Hindari berbagai jenis kegiatan yang membuat tubuh minim bergerak agar mental tetap sehat usai libur panjang Lebaran.


Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

4 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kelola Penggunaan Media Sosial agar Tidak Stres dengan Tips Berikut

Berikut beberapa tips untuk meminimalkan dampak penggunaan media sosial terhadap tingkat stres pada peringatan Bulan Kesadaran Stres.


Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

5 hari lalu

Ilustrasi salat Idul Fitri. REUTERS
Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

Khatib salat Id di Bantul, Yogyakarta, mendadak viral di media sosial karena mengangkat materi dugaan kecurangan Pemilu 2024. Berikut sederet faktanya


BEM UI Kritik Penganiayaan TNI Terhadap Warga Papua, Dibalas Serbuan Tantangan KKN di Wilayah KKB Papua

12 hari lalu

Unggahan BEM UI di Instagram pad 26 Maret 2024. Instagram/bemui_official
BEM UI Kritik Penganiayaan TNI Terhadap Warga Papua, Dibalas Serbuan Tantangan KKN di Wilayah KKB Papua

Ini berawal saat BEM UI mengunggah kritik yang menyoroti kasus penganiayaan warga di Papua oleh aparat.


Mengenal Istilah Viral Mulai dari War Takjil sampai War Tiket

14 hari lalu

Pembeli membeli takjil untuk berbuka puasa pada bulan Ramadan di Jalan Panjang, Jakarta, Selasa, 19 Maret 2024. Pedagang takjil disini menjadi alternatif warga Jakarta dan sekitarnya yang mencari beraneka ragam hidangan berbuka puasa di bulan Ramadan. TEMPO/Fajar Januarta
Mengenal Istilah Viral Mulai dari War Takjil sampai War Tiket

Media sosial sedang diramaikan dengan istilah war takjil, war telur, dan war tiket belakangan ini. Begini maksudnya.


Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

17 hari lalu

Ilustrasi bermain media sosial. (Unsplash/Leon Seibert)
Kenali Ancaman Otak Popcorn, Gangguan Fokus Akibat Sering Main Media Sosial

Otak popcorn berasal dari sebuah kondisi otak seseorang terus berpikir dari satu pikiran ke pikiran yang lain dalam sekejap seperti biji popcorn.


Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

18 hari lalu

Ilustrasi berbagi foto kuliner di media sosial. Digitalcoco.com
Konten Kuliner Bermunculan saat Ramadan, Ini Komentar MUI

Bolehkah mengunggah konten atau foto-foto makananan dan kuliner saat orang tengah berpuasa Ramadan? SImak penjelasan berikut.


Beberkan Penanganan Kasus Plagiat Safrina, FEB Unair: Ini Bukan Hal Baru

20 hari lalu

Ilustrasi plagiat
Beberkan Penanganan Kasus Plagiat Safrina, FEB Unair: Ini Bukan Hal Baru

FEB Unair menyatakan telah bertindak proaktif dalam kasus plagiarisme atau penjiplakan tugas mata kuliah oleh mahasiswanya yang bernama Safrina.