Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

DPR Tetap Menolak Kunjungan PM Australia Howard

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Dewan Perwakilan Rakyat tetap pada pendiriannya menolak kehadiran Perdana Menteri Australia John Howard di DPR. Hal ini sejalan dengan penolakan yang disampaikan Komisi I DPR dan didukung seluruh fraksi di dewan. “Itu sudah menjadi putusan maka tentu saja, kami sebagai pimpinan tinggal melaksanakan putusan itu” kata Akbar di gedung MPR/DPR, Rabu (6/2) siang. Menaggapi sikap dewan yang bertolak belakang dengan pemerintah. Akbar mengatakan DPR hanya bisa meminta kepada pemerintah untuk tidak menerima kunjungan tersebut. Selebihnya, kata Akbar, Dewan tak bisa mengintervensi pemerintah. ”Ya kita serahkan sepenuhnya kepada pemerintah” ujarnya, seraya meminta pemerintah meperhatikan apa yang disampaikan DPR. Hal senada juga disampaikan oleh ketua MPR, Amien Rais. Amien dalam kesempatan terpisah menyatakan bahwa tidak pada tempatnya, untuk menyalahkan pemerintah yang memutuskan menerima kedatangan Perdana Menteri Australia Howard. “Karena itu sudah komitmen antarnegara, jadi sebaiknya tetap diterima,” kata Amien. Amien sendiri, kemarin sempat mengusulkan kepada pemerintah untuk tidak membatalkan, namun menunda kunjungan Howard. “Tetapi nampaknya tidak mungkin, jadi silakan saja," kata dia. Lebih jauh, Amien menekankan agar Australia mengambil hikmah dari penolakan 11 fraksi di DPR. Yakni agar pemerintah Australia memahami bahwa ada yang perlu dibenahi dari diplomasi dan sikap politik Canberra kepada Jakarta. "Tidak mungkin fraksi itu bodoh semua. Rakyat juga cerdik” katanya. Amien mengaku MPR juga tidak menerima PM Howerd. Kendati demikian apabila ada undangan makan siang atau malam yang ditujukan kepada dirinya maka dirinya tidak akan menolak . "Kita tidak usah kaku sekali, ini hubungan diplomasi bahwa saat ini jalannya sedang menggerinjal, sedang tidak licin, ini alami," ujarnya. Sementara ketika ditanya mengenai maksud dari kunjungan PM Howard ini, Akbar mengaku tidak tahu persis. Hanya setahu Akbar saat kampanye pemilihan perdana menteri, Howard berjanji akan mengunjungi Indonesia apabila dirinya menang. “Rupanya itu yang direalisasikan oleh Howard tapi background sebenarnya saya tidak dapat menyampaikan sesuatu tentang itu,” kilahnya. Seperti yang dikemukakan oleh Amien Rais, pada dasarnya ada tiga hal yang menjadi dasar sikap penolakan DPR/MPR. Pertama tuduhan Australia terhadah bangsa Indonesia yang menyelundupkan orang ke Australia. Kedua pegalaman Timor-Timur yang masih membekas. Ketiga rumor bahwa ada unsur-unsur tertentu di Ausrtralia yang mendukung refrendum di Papua. Meski begitu, Amien mengakui tak ada dasar yang kuat, tetapi dapat dirasakan dan terlihat jelas ekspresinya melalui media di sana. “Maaf istilahnya agak saru kalau diantara kita ada yang membuang kentut misalnya, itukan sulit yang mana, tapikan ada baunya” kata Amien.(Wuragil-Tempo News Room)
Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Akhirnya Xiaomi Mix Flip Kembali Diproduksi dan Akan Dirilis Mei Nanti

1 menit lalu

Xiaomi Mix Flip (GSM Arena)
Akhirnya Xiaomi Mix Flip Kembali Diproduksi dan Akan Dirilis Mei Nanti

Xiaomi kembali mengembangkan smartphone lipat yang sempat terhenti di 2021. Xiaomi Mix Flip ini akan dirilis secara global Mei mendatang.


Istana Tanggapi soal Isu Jokowi Masuk Golkar

2 menit lalu

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menaiki mobil listrik golf buggy di Kebun Raya Bogor, Jawa Barat. (ANTARA/HO-Partai Golkar)
Istana Tanggapi soal Isu Jokowi Masuk Golkar

Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana Jokowi fokus bekerja untuk memimpin jalannya pemerintahan.


Setelah Apartment 404, Jennie BLACKPINK Tolak Tampil di Acara Hiburan Baru

5 menit lalu

Jennie BLACKPINK. Foto: Instagram/@jennierubyjane
Setelah Apartment 404, Jennie BLACKPINK Tolak Tampil di Acara Hiburan Baru

Jennie BLACKPINK memutuskan untuk menolak tawaran program hiburan baru. Apa alasannya?


Perebutan Spanduk Protes Emak-emak di Depan Jokowi, Apa Kata Paspampres?

9 menit lalu

Presiden Joko Widodo berbincang dengan seniman Reog Ponorogo saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di Alun-alun Ponorogo, Jawa Timur, Jumat 4 Januari 2019. Dalam kunjungan kerjanya di Ponorogo, Presiden Joko Widodo meninjau proyek pembangunan Waduk Bendo dan menyerahkan sertifikat tanah untuk rakyat. ANTARA FOTO/Siswowidodo
Perebutan Spanduk Protes Emak-emak di Depan Jokowi, Apa Kata Paspampres?

Beredar video viral yang diduga anggota Paspampres merebut spanduk protes emak-emak saat kunjungan Jokowi di Sumut. Apa kata Paspampres?


Masyarakat Diimbau Tidak Naik Motor, Mudik Lebaran Terapkan Ganjil Genap dan Satu Arah

9 menit lalu

Iring-iringan sepeda motor pemudik melewati antrean kendaraan yang macet di Limbangan, Garut, Jawa Barat, 19 April 2023. Masuk H-3 Lebaran, jumlah kendaraan menuju Tasikmalaya dan Jawa Tengah yang melintasi Nagreg dan Limbangan naik sekitar 300 persen. Sebelumnya tercatat 1.301 kendaraan per jam, kini jadi 4.176 kendaraan per jam. TEMPO/Prima Mulia
Masyarakat Diimbau Tidak Naik Motor, Mudik Lebaran Terapkan Ganjil Genap dan Satu Arah

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan mudik lebaran menggunakan sepeda motor beresiko tinggi terjadi kecelakaan.


Golkar Minta 5 Kursi Menteri, Pengamat: Bukti Kabinet Disusun karena Politik Bukan Kapasitas

19 menit lalu

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (12/2/2024). ANTARA.
Golkar Minta 5 Kursi Menteri, Pengamat: Bukti Kabinet Disusun karena Politik Bukan Kapasitas

Pengamat menilai permintaan jatah kursi oleh Golkar menunjukkan kabinet disusun bukan melihat kapasitas.


Jika 5 Parpol Tidak Gerakkan Hak Angket DPR, Pakar Hukum Tata Negara Sebut Ini yang Terjadi

19 menit lalu

Feri Amsari. TEMPO/M Taufan Rengganis
Jika 5 Parpol Tidak Gerakkan Hak Angket DPR, Pakar Hukum Tata Negara Sebut Ini yang Terjadi

Pakar hukum tata negara Feri Amsari melihat belum ada gerakan signifikan dari 5 parpol untuk gerakkan hak angket indikasi kecurangan Pemilu 2024.


Delegasi BKSAP DPR Jadi Pemantau Pemilihan Presiden Rusia

20 menit lalu

Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon menjadi Observer Internasional Pemilu Presiden Rusia 15-17 Maret 2024 di Moskow, Rusia. Foto : Ist/Andri
Delegasi BKSAP DPR Jadi Pemantau Pemilihan Presiden Rusia

Ketua BKSAP DPR RI Fadli Zon menjadi Observer Internasional Pemilu Presiden Rusia 15-17 Maret 2024 di Moskow


Kata Ekonom Soal Harapan Jakarta Jadi Kota Bisnis Global seperti New York, Sydney, dan Melbourne

26 menit lalu

Tugu Selamat Datang di kawasan Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta. TEMPO/Aditia Noviansyah
Kata Ekonom Soal Harapan Jakarta Jadi Kota Bisnis Global seperti New York, Sydney, dan Melbourne

Pemerintah Jakarta dan pemerintah pusat perlu menyiapkan anggaran jangka panjang.


Kata Nusron Wahid dan Airlangga Hartarto soal Jatah 5 Menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo

28 menit lalu

Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Nusron Wahid saat memberikan keterangan pers soal Kampanye Akbar di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, Kamis, 8 Februari 2024. TKN Prabowo - Gibran menyampaikan hingga saat ini sudah ada 500 ribu orang yang bakal hadir di kampanye akbar atau Pesta Rakyat untuk Indonesia Maju Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Sabtu, 10 Februari 2024.. TEMPO/M Taufan Rengganis
Kata Nusron Wahid dan Airlangga Hartarto soal Jatah 5 Menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo

Nusron Wahid dan Airlangga akhirnya buka suara terkait narasi jatah 5 menteri dari Golkar di Kabinet Prabowo. Begini katanya.