Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Logo ABC

Penata Makanan Jadi Pilihan Bekerja di Industri Kuliner Australia

Reporter

Editor

ABC

image-gnews
Iklan

Kirsten Jenkins berasal dari Sydney adalah seorang food stylist. Untuk pekerjaannya ini, ia mengaku modal utamanya adalah memiliki obsesi dengan makanan.

Dari situs The Cooks Cooking School, Kristen bercerita pernah berpetualang hingga ke Eropa untuk mencicipi berbagai jenis makanan hingga ia mendapatkan inspirasi untuk masa depannya.

Baca Juga:

Pulang ke Australia, Kirsten mengambil kursus bersertifikat juru masak dengan tujuan agar bisa bekerja di industri penerbitan makanan, baik buku atau majalah.

Usai mendapatkan sertifikat, ia pun terlibat di belakang layar Masterchef Australia, kemudian keliling Inggris bersama seorang penata makanan, Jody Vassallo untuk menerbitkan tiga buah buku kumpulan resep makanan Perancis.

Sekembalinya ke Australia ia kemudian menjadi editor makanan untuk majalah Donna Hay dan kini ia menjabat sebagai editor di Delicious Magazine, yang tugasnya menata dan memotret makanan.

Skip YouTube Video

FireFox NVDA users - To access the following content, press 'M' to enter the iFrame.

Baca Juga:

Tonton seperti apa pekerjaan Kristen sebagai penata makanan lewat tautan berikut.

Kepada ABC Arts, Kristen mengaku jika ia dituntut untuk membuat cerita atau resep makanan yang berbeda dengan yang pernah dibuat sebelumnya.

"Bagaimana kita melihatnya dengan cara yang berbeda... yang lebih artistik," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Tentulah tidak mudah baginya, karena tidak semua bahan-bahan makanan terlihat indah untuk difoto.

"Saya rasa inilah yang menjadi bagian terberat dalam pekerjaan kami [sebagai food stylist]."

Kini ia pun mencoba memotret makanan dengan warna-warna yang lebih teduh agar lebih mengedepankan estetika bergaya Skandinavia.

Di tahun-tahun sebelumnya biasanya foto makanan ditampilkan dengan warna-warna yang hangat.

"[Warna teduh] digunakan untuk memahami keindahan tanpa terlalu banyak dipoles."

Cerita ini adalah bagian dari episode The Art of The Stylist yang diproduksi ABC Arts dan bisa Anda simak lewat layanan iView dari ABC Australia.

Lihat Artikelnya di Australia Plus

Iklan

Berita Selanjutnya

1 Januari 1970


Artikel Terkait

    Berita terkait tidak ada



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Berita terkait tidak ada