Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Begitu keluar dari hotel bintang lima di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Enrique Penalosa langsung melontarkan kritik. "Harusnya dengan gedung-gedung setinggi ini (sambil menunjuk bangunan hotel dan apartemen yang menjulang), trotoarnya lebar, masak cuma segini," ujarnya sembari merentangkan kedua tangannya sepanjang setengah meter.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo