Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Barisan pengantre mengikuti petunjuk di lantai jamak ditemui di stasiun-stasiun Jepang. Ketika kereta datang, penumpang yang hendak turun diberi kesempatan lebih dahulu Tak terlihat tabrakan penumpang yang akan masuk dan keluar kereta. Berbeda dengan penumpang di stasiun-stasiun KRL Jabodetabek yang berebutan masuk kereta.
Meski terlihat sudah tertib dibandingkan dengan Jakarta, pengeras suara di Jepang tetap cerewet meminta penumpang supaya tertib. Poster-poster imbauan tertib pun terpacak di dinding stasiun.
Pengelola kereta mass rapid transit Jakarta, PT MRT Jakarta, bersiap mengadakan kampanye agar para penumpang tertib ketika MRT Fase I (Lebak Bulus-Bunderan Hotel IndonesiaI) mulai dioperasikan pada Maret nanti.
Berikut ini upaya yang ditempuh di Jepang dan rencana kampanye PT MRT:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
#Jepang
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
*Mencegah kejahatan dengan memasang CCTV di stasiun
*Memasang poster imbauan
*Memasang garis tanda antre
*Memasang tombol darurat di tiang-tiang stasiun
*Imbauan menggunakan pengeras suara
*Asosiasi Operator Kereta Swasta Jepang mengadakan angket tiap tahun sejak 2009 tentang etika pengguna kereta. Hasilnya ditempel di stasiun-stasiun yang dikelola anggota Asosiasi. Enam perilaku penumpang yang dianggap mengganggu:
-Berisik saat berbicara
-Mendominasi kursi kereta
-Menggendong tas di punggung
-Menggunakan telepon genggam sambil berjalan
-Tidak tertib saat naik-turun kereta
-Mendengarkan musik terlalu keras.
#Indonesia
*PT MRT akan berkampanye tentang etika penumpang kereta lewat poster dan pengeras suara
*Memasang petunjuk tempat mengantre
*Menempatkan petugas
*Perilaku negatif penumpang yang harus dihindari menurut PT MRT Jakarta:
-Percakapan yang berisik dan berpindah-pindah
-Menelepon atau menggunakan telepon ketika berjalan
-Kebisingan suara dari headphone
-Menggunakan kosmetik di kereta
-Meninggalkan sampah
-Makan dan minum dalam kereta yang penuh
-Duduk di lantai kereta
-Antrean tidak teratur
-Membawa barang banyak dan berserakan.
Sumber: reportase dan wawancara
GANGSAR PARIKESIT
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo