Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

David Ozora Tinggalkan Rumah Sakit Hari Ini, Kuasa Hukum: 80 Persen Biaya Perawatan Ditanggung Asuransi

David Ozora disebut selalu menagih janji untuk pulang ke rumah dan tidak tahu penyebab dia dirawat di rumah sakit.

16 April 2023 | 15.23 WIB

Menteri Agama Yaqut Cholil menjenguk David, anak pengurus GP Ansor NU. FOTO/twitter.com
Perbesar
Menteri Agama Yaqut Cholil menjenguk David, anak pengurus GP Ansor NU. FOTO/twitter.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - David Ozora, 17, korban penganiayaan Mario Dandy, hari ini sudah diperbolehkan pulang dari rumah sakit. Kuasa hukum David, Mellisa Anggraini mengatakan 80 persen biaya pengobatan kliennya ditanggung oleh asuransi swasta dan sisanya berasal dari keluarga.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Berdasarkan data dua pekan yang lalu, biaya pengobatan David akibat cidera otak pascapenganiayaan mencapai Rp 1,2 miliar.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Untuk nominal terbaru kita belum tahu," kata Melissa dalam konferensi pers di Mayapada Hospital Kuningan, Jakarta Selatan, Ahad, 16 April 2023.

Menurut Melissa, David telah menjalani perawatan di rumah sakit selama 53 hari. Meski sudah diperbolehkan untuk pulang, David tetap dalam pengawasan tim dokter.

"Tetap dalam pengawasan tim dokter," ujarnya.

Kepulangan David merupakan permintaan dari anak pengurus GP Ansor itu. Dia selalu menagih janji untuk pulang ke rumah.

"Itu karena dijanjiin pulang dan David selalu meminta," ucapnya.

Selanjutnya David Ozora belum tahu penyebab dia dirawat di Rumah Sakit Mayapada...

Hingga saat ini David belum mengetahui penyebab ia dirawat di rumah sakit karena ingatannya belum pulih 100 persen.

Kasus penganiayaan yang dialami Cristalino David Ozora terjadi pada 20 Februari lalu. Penganiayaan tersebut dilakukan oleh Mario Dandy ,anak eks pejabat pajak, karena masalah perempuan berinisial AG (15).

Akibat penganiayaan itu, David mengalami luka berat di bagian kepala sehingga sempat koma selama beberapa waktu.

Ayah David mengabarkan bahwa putranya didiagnosis tim dokter mengalami Diffuse Axonal Injury Stadium 2 akibat trauma keras di kepalanya. Kondisi tersebut membuat David tak bisa kembali ke kondisi normal sehari-hari. Kondisi ini membuat David dipastikan tak bisa kembali bersekolah.

Meski demikian, saat ini David Ozora sedang menjalani terapi kesadaran kualitatif yang dapat mendorong kognitif otak dan juga terakhir kesadaran kuantitatif untuk melatih motorik.

Mutia Yuantisya

Alumnus Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Negeri Padang ini memulai karier jurnalistik di Tempo pada 2022. Ia mengawalinya dengan menulis isu ekonomi bisnis, politik nasional, perkotaan, dan saat ini menulis isu hukum dan kriminal.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus