Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Klinik Kimia Farma akan dioptimalkan untuk melayani vaksinasi gotong royong korporasi.
Kadin mendapatkan 1 juta dosis vaksin Sinopharm untuk 500 ribu peserta vaksinasi gotong royong.
Pemerintah menyebutkan vaksinasi berjalan lambat karena kekurangan tenaga kesehatan.
JAKARTA – Batalnya skema vaksinasi gotong royong individu atau vaksinasi berbayar memaksa perusahaan penyedia vaksin kembali ke rencana awal, yaitu melayani program yang dijalankan perusahaan. Juru bicara vaksinasi PT Bio Farma (Persero), Bambang Heryanto, mengatakan PT Kimia Farma Tbk kini hanya melayani program yang dijalankan bersama Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. “Klinik Kimia Farma bisa dioptimalkan untuk melayani vaksinasi gotong royong korporasi,” kata Bambang, kemarin.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo