Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

DKI Poles Danau Sunter dan Jadwal Duel Menteri Susi-Sandiaga Uno

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memoles wajah Danau Sunter Timur, Jakarta Utara untuk festival dan laga Menteri Susi Pudjiastuti vs Sandiaga Uno.

24 Februari 2018 | 08.34 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta -Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memoles wajah Danau Sunter Timur, Jakarta Utara, yang bakal menjadi ajang bertanding Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti melawan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno dalam acara Festival Danau Sunter, Ahad besok, 25 Februari 2018.

Wali Kota Jakarta Utara Husein Murad mengatakan persiapan festival di danau buatan itu selesai hampir 100 persen. "Sudah semua kami benahi. Tinggal hal-hal kecil, seperti membersihkan sekitar lokasi dari sampah," ujar Murad saat dihubungi Jumat, 23 Februari 2018.
Baca : Jika Kalah Menteri Susi Jandjikan Hadiah buat Sandiaga Uno

Pemerintah DKI membenahi Danau Sunter Timur, antara lain, dengan membangun jalur pedestrian, membersihkannya dari sampah, memasang lampu jalan, dan mengeruk lumpur. Kemarin, petugas dari Suku Dinas Pertamanan dan Pemakaman Jakarta Utara sedang menanami tepian danau dengan aneka tanaman hias.

Tenda-tenda usaha kecil dan menengah juga sudah berjejer rapi di plaza dekat danau. Terlihat pula empat perahu dari Komando Lintas Laut Militer (Kolinlamil) TNI AL mengapung di danau. Seorang petugas dari Kolinlamil mengatakan perahu sudah datang dari Kamis malam. "Perahu ini untuk pejabat keliling danau," kata dia.

Upaya mempercantik Danau Sunter bermula dari tantangan yang disampaikan Menteri Susi pada akhir tahun lalu. Susi menantang pemerintah DKI untuk mengubah Danau Sunter seperti danau di Jenewa, Swiss.

Festival Danau Sunter, Sandi versus Susi

Sandiaga Uno menjawab tantangan itu dengan mengajak Susi “berduel” olahraga air. Besok, Susi memilih olahraga Stand Up Paddle Boarding atau paddling. Susi bakal memakai papan selancar dan dayung untuk adu kecepatan dengan Sandiaga yang berenang di danau.

Sandiaga memilih berenang untuk membuktikan bahwa air Danau Sunter Timur sudah bersih. Salah satu dari danau kembar di Jalan Danau Sunter Selatan ini biasa digunakan untuk olahraga air, seperti jetski dan dayung.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Isnawa Adji, mengatakan Danau Sunter Timur aman dari bakteri Escherichia coli. "Masih dalam ambang batas aman," ujar Isnawa. Dinas Lingkungan sudah meneliti kandungan air di danau itu. Berbeda dari Danau Sunter Barat, air Danau Sunter Timur lebih bersih karena tak menjadi tempat pembuangan limbah rumah tangga.

Seperti atlet sungguhan, Sandiaga Uno mengaku sudah berlatih dan menyiapkan baju renang khusus. Sebaliknya, Susi juga mengaku selalu mengkonsumsi makanan sehat dan melakukan pemanasan serta peregangan selama 15 menit per hari. "Saya pasti menang," ujar Menteri Susi optimistis.
Simak pula : Bos Danau Sunter Jagokan Menteri Susi Menang Lawan Sandiaga Uno

Jika menang dalam perlombaan itu, Susi meminta agar Sandiaga Uno membersihkan danau-danau di Jakarta. Namun, jika dia kalah, Susi mengatakan akan mengajak Sandi ke Wakatobi, Sulawesi Tenggara. "Kalau saya kalah, Sandi saya ajak ke Wakatobi," ujar Susi melalui akun Twitter-nya.

Panitia menargetkan Festival Danau Sunter bakal dihadiri sekitar 10 ribu pengunjung. "Sekitar 10 ribu orang diperkirakan datang menonton," kata Husein. Petugas Satuan Polisi Pamong Praja akan dikerahkan untuk menjaga keamanan acara.

Husein meyakini acara ini bakal disambut meriah oleh masyarakat. Di samping “duel” Sandiaga Uno versus Susi Pudjiastuti, dalam festival ini ada hiburan lain bagi masyarakat, dari konser musik hingga atraksi olahraga air. Acara akan dimulai pada Ahad pukul 06.00 WIB.

FAJAR PEBRIANTO | IRSYAN HASYIM

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Devy Ernis

Devy Ernis

Bergabung dengan Tempo sejak April 2014, kini staf redaksi di Desk Nasional majalah Tempo. Memimpin proyek edisi khusus perempuan berjudul "Momen Eureka! Perempuan Penemu" yang meraih penghargaan Piala Presiden 2019 dan bagian dari tim penulis artikel "Hanya Api Semata Api" yang memenangi Anugerah Jurnalistik Adinegoro 2020. Alumni Sastra Indonesia Universitas Padjajaran.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus