Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Cina pada tahun 2019 akan membatasi dengan ketat penjualan mobil berbahan bakar konvensional. Pada tahun 2025 diharapkan produsen mobil di Cina dapat memproduksi lebih banyak mobil listrik dan hybrid.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Hal tersebut membuat beberapa produsen mobil di Cina kerepotan karena harus beradaptasi dengan produksi dan penjualan mobil listrik dan hybrid. Namun, semakin lama semakin banyak produsen mobil yang mendukung upaya tersebut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Produsen mobil asal Cina, BAIC Motor Corp, turut mendukung rencana pemerintah Cina yang ingin menghapus kendaraan berbahan bakar konvensional di negara mereka. Mereka menargetkan akan menghentikan produksi kendaraan bahan bakar konvensional pada tahun 2025.
Baca: Mitsubishi Motors Sumbang 10 Mobil Listrik untuk Indonesia
Dilansir dari Reuters, BAIC akan menghentikan penjualan mobil tersebut secara bertahap, yakni dimulai dari penjualan di kota Beijing kemudian akan menghentikannya diseluruh Cina.
"Tujuan kami adalah menghentikan penjualan mobil bertenaga bahan bakar konvensional yang kami kembangkan di Beijing pada tahun 2020 dan menghentikan produksi dan penjualan kami secara nasional pada tahun 2025," kata Ketua BAIC, Xu Heyi, pada sebuah acara peluncuran inovasi mobil energi baru. pusat di Beijing.
Simak: 2025, Pemerintah Targetkan Impor 400 Ribu Mobil Listrik
Pada bulan Oktober 2017, salah satu produsen mobil asal Cina, Chongqing Changan Automobile (CCA), telah menyatakan komitmen untuk mendukung usaha pemerintah dalam menekan penjualan kendaraan berbahan bakar konvensional di 2019 mendatang.
CCA mengatakan, perusahaannya bertekat untuk menghentikan penjualan mobil berbahan baar konvensional pada tahun 2025 mendatang. Dan menjadi salah satu perusahaan mobil asal Cina pertama yang melakukan perubahan ke energi baru.
Sebelumnya, perusahaan mobil asal Amerika, Ford, juga telah menyatakan dukungan kepada pemerintah Cina dalam memerangi polusi dan pencemaran udara. Ford rencananya akan menciptakan 15 mobil listrik pada tahun 2025.
REUTERS | NAUFAL SHAFLY