Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Tekanan darah adalah jumlah tekanan yang diberikan darah Anda terhadap arteri dan vena saat bersirkulasi, menurut CDC atau Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, dan biasanya diukur dengan dua cara. Tekanan darah sistolik adalah tekanan yang diberikan saat jantung Anda berdetak. Tekanan darah diastolik adalah tekanan pada pembuluh darah Anda di antara ketukan. Tekanan darah yang sehat biasanya pada atau di bawah 120 sistolik dan 80 diastolik (atau 120/80), menurut Mayo Clinic. Namun, ketika tekanan darah Anda lebih tinggi dari 120/80, itu berarti jantung Anda bekerja lebih keras dari yang seharusnya, sehingga menempatkan Anda pada risiko sejumlah komplikasi jantung mulai dari serangan jantung hingga stroke.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kabar baiknya adalah Anda dapat bekerja untuk menurunkan tekanan darah Anda. Mariell Jessup, ahli jantung, merekomendasikan untuk berkomitmen pada langkah-langkah yang dapat dikelola yang dapat Anda masukkan ke dalam hidup Anda. Misalnya 150 menit latihan intensitas sedang selama minggu Anda dan itu hanya 20 menit sehari.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sekarang, ada banyak hal lain yang dapat Anda lakukan untuk mengelola tingkat tekanan darah Anda atau mencoba untuk menurunkannya dari waktu ke waktu. Ini termasuk menurunkan tingkat stres Anda, mengurangi konsumsi natrium, membatasi asupan alkohol, dan melakukan pemeriksaan rutin. "Salah satu alasan tekanan darah Anda dapat meningkat adalah karena arteri dan vena yang lebih kaku dan lebih kecil," kata Dr. Jessup, menambahkan bahwa natrium dapat berkontribusi pada kekakuan ini.
Latihan intensitas sedang, bagaimanapun, membantu memperkuat sistem kardiovaskular dengan memperlebar arteri dan vena dan memperkuat jantung. Jantung yang lebih kuat, menurut Mayo Clinic, dapat memompa lebih banyak darah dengan kekuatan yang lebih sedikit, yang mengurangi tekanan pada arteri Anda. Hal ini pada gilirannya menyebabkan tekanan darah lebih rendah, dan itulah mengapa olahraga sangat dianjurkan oleh ahli jantung seperti Dr. Jessup. AHA atau American Heart Association mencantumkan jalan cepat, bersepeda di bawah 10 mph, menari, berkebun sebagai contoh latihan intensitas sedang.
Kesehatan jantung Anda mendapat manfaat dari pendekatan tubuh total, tetapi jika Anda baru memulai perjalanan kesehatan jantung, aktivitas fisik adalah tempat yang sangat baik dan berkelanjutan untuk memulai. Memulai dari yang kecil lebih baik daripada melakukan lebih banyak perubahan daripada yang bisa Anda praktikkan secara berkelanjutan.
Jadi, jika Anda mencari perubahan gaya hidup yang lebih sederhana untuk memulai tekanan darah Anda—mulai dengan olahraga 20 menit sehari. Ini juga bisa terlihat seperti 40 menit setiap hari, atau kombinasi apa pun yang cocok untuk Anda. Tapi, menurut Dr Jessup, frekuensi lebih penting daripada intensitas. Ini berarti bahwa bersepeda 3 jam sebulan sekali tidak bermanfaat bagi kesehatan jantung Anda seperti sesi jalan kaki, lari, atau bersepeda selama 20 menit setiap hari.
WELL + GOOD
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.