Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Mahkamah Kehormatan DPR berencana memanggil Dudung untuk memberi klarifikasi ihwal rekaman videonya yang berisi perintah kepada anak buahnya untuk mengecam Effendi Simbolon.
Kapuspen TNI AD menganggap polemik antara Dudung Abdurachman dan Effendi sudah berakhir.
JAKARTA – Hingga saat ini, baik Presiden Joko Widodo maupun pihak Istana terkesan membiarkan polemik di lingkup internal TNI antara Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman maupun kontroversi antara Dudung dan anggota Komisi I DPR, Effendi Simbolon. Seorang pejabat di Sekretariat Negara mengatakan hingga saat ini memang belum ada agenda Istana untuk memanggil Dudung.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo