Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
IA bisa saja terus berlari menyelamatkan diri. Tanah mengisap kakinya yang kecil di tengah bumi yang bergoyang akibat gempa di Palu Barat, Sulawesi Tengah, pada 28 September 2018 malam. Ia, Abdul Basir, dengan mata kepalanya sendiri melihat puluhan rumah satu kompleks di Perumahan Nasional Balaroa lenyap seketika, tersedot ke dalam tanah.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo