Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Hotel Mulia membantah kabar yang mengatakan pihaknya menjual seluruh aset hotel tersebut seharga Rp 7 triliun. Menurut mereka, hotel yang berada di kawasan elit Senayan itu tak pernah diiklankan untuk dijual.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Hingga saat ini Hotel Mulia Senayan, Jakarta tidak dijual baik secara langsung maupun melalui perantara," ujar Communications Manajer Hotel Mulia Jesica Tifany saat dihubungi Tempo, Rabu, 22 April 2020.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Jesica mengatakan, manajemen sudah melayangkan teguran kepada pihak yang memasang iklan penjualan Hotel Mulia di internet. Pihaknya meminta agar iklan tersebut segera dicabut.
"Kami sudah menghubungi pihak yang tidak bertanggungjawab dalam menyebarkan berita tersebut agar dapat menurunkan berita tidak betul dan meresahkan masyarakat," kata dia.
Kabar mengenai Hotel Mulia dijual dari iklan di situs jual properti rumahdijual.com. Dalam iklan tersebut, hotel yang berada di Jalan Asia Afrika Nomor 40, Senayan, Jakarta Pusat itu dijual seharga Rp 7 triliun.
Dalam unggahannya, pembuat iklan mengatakan Hotel Mulia memiliki luas tanah 2.500 meter persegi, memiliki 40 lantai, dan bangunan serta tanah berstatus HGB di atas sertifikat hak milik (SHM).
Saat Tempo mencari iklan Hotel Mulia dijual lewan laman Google pada Rabu pagi di laman rumahdijual.com, iklan telah hilang. Namun di OLX.Co.id, iklan masih terpasang.