Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Mazda Indonesia mengatakanakan memasarkan mobil listrik di Tanah Air mulai 2025. Ini sejalan dengan rencana Mazda global memulai era elektrifikasinya tiga tahun mendatang.
"Kami sudah punya mobil full listrik MX-30, yang saat ini sudah dijual di Eropa. Tapi 2025 mendatang, Mazda global rencananya akan meluncurkan 12 model baru mobil listriknya," kata Managing Director PT Eurokars Motor Indonesia (EMI), Ricky Thio saat ditemui Tempo di Jakarta, Selasa, 5 Oktober 2021.
Ricky mengungkapkan bahwa pasar mobil listrik di Indonesia itu memiliki populasi dan potensi yang besar. Oleh sebab itu, Mazda tidak tinggal diam dalam hal pengembangan produk mobil listriknya.
"Jadi tunggu saja di 2025. Saat ini kami juga masih melihat dari sisi kesiapan infrastrukturnya di Indonesia," jelasnya.
Mazda masih belum bisa memastikan model apa saja yang bisa dipasarkan di Indonesia. Bahkan Mazda MX-30 tidak diboyong ke Indonesia, yang menurut Ricky, itu karena setiap negara mempunyai kebutuhan yang berbeda-beda.
Saat ini Mazda sudah memasarkan mobil full listrik pertamanya, Mazda MX-30, di Eropa. Mobil ini dibekali motor listrik e-SKYACTIV yang mampu menghasilkan tenaga maksimal 145 PS dan torsi 271 Nm.
Powertrain listrik tersebut ditenagai baterai berkapasitas 35,5 kWh yang mampu menempuh jarak 265 kilometer dalam sekali pengisian daya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mazda MX-30 dipasarkan di Eropa dalam satu varian saja, yakni SE-L LUX. Mobil listrik ini dibanderol 26.045 pound sterling atau sekitar Rp 505 juta.
Baca: Mazda Recall 260 Ribu Mobil karena Logo di Setir Mudah Pecah
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini