Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Arsip

Meski Di-DO Unair, Arifin Terpilih Jadi Wakil Bupati Termuda

Wakil Bupati Trenggalek yang baru saja terpilih, Mochammad Nur Arifin, ternyata tidak pernah menyelesaikan kuliahnya.

30 Desember 2015 | 11.06 WIB

Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Trenggalek, Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak (kanan) bersama istri Arumi Baschin dan Mochamad Nur Arifin bersama istri Novita Hardiny berpose di Gedung KPK, Jakarta, 3 Agustus 2015. Pasangan Calon Bupati dan
Perbesar
Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Trenggalek, Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak (kanan) bersama istri Arumi Baschin dan Mochamad Nur Arifin bersama istri Novita Hardiny berpose di Gedung KPK, Jakarta, 3 Agustus 2015. Pasangan Calon Bupati dan

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Surabaya - Wakil Bupati Trenggalek yang baru saja terpilih, Mochammad Nur Arifin, ternyata tidak pernah menyelesaikan kuliahnya. Wakil Bupati yang pada April nanti berusia 25 tahun itu telah di-drop out (DO). "Saya di DO oleh Unair," kata Arifin, Rabu, 30 Desember 2015.

Arifin menjelaskan, di menempuh kuliah strata-1 di Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga. Dia diberi surat DO oleh Unair saat melakukan persiapan kampanye pemilihan bupati beberapa waktu lalu. "Surat itu sekarang ada di rumah," ucapnya.

Menurut Arifin, pihak kampus mengeluarkannya lantaran tidak bisa lulus dua mata kuliah, yaitu Dasar Metodologi Penelitian dan Statistik Bisnis. Selain itu, dia kerap tak mengikuti ujian akhir semester karena terkena sanksi administrasi lantaran sering bolos kuliah. "Saya sering bolos karena mengurus bisnis alat-alat rumah tangga," ujarnya.

Arifin mengaku salah karena sama tidak mengurus cuti kuliah. "Saya lupa tidak mengurus cuti," tuturnya.

Meski hanya lulusan sekolah menengah atas, dia sangat senang beberapa kali diundang sebagai pembicara di beberapa universitas di Surabaya. Dia sering diundang menjadi pembicara mengenai pengembangan dunia wirausaha. "Kadang, kalau diundang begitu, saya ingin kuliah lagi," katanya.

Menurut Arifin, pendidikan adalah hal yang sangat penting dan yang paling utama bagi masyarakat. Bagi dia, gelar akademis adalah sesuatu yang sangat penting.

Dalam pilkada, Arifin berpasangan dengan suami Arumi Bachsin, Emil Elistianto Dardak. Pasangan ini telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum menjadi pemenang pilkada Kabupaten Trenggalek beberapa waktu lalu.

Dalam sidang pleno rekapitulasi suara yang dilakukan KPU Kabupaten Trenggalek hari ini, Rabu, 16 Desember 2015, pasangan Emil-Arifin mampu mendulang dukungan 292.248 suara atau 76,28 persen. Sedangkan rivalnya, pasangan Kholiq–Priyo Handoko, hanya mendapat 90.840 suara atau 23,8 persen.

EDWIN FAJERIAL







Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Anton Septian

Anton Septian

Menjadi wartawan Tempo sejak 2007. Saat ini Redaktur Eksekutif Tempo. Sebelumnya Redaktur Eksekutif Tempo.co dan Redaktur Eksekutif majalah Tempo. Banyak meliput isu politik dan hukum serta terlibat dalam sejumlah proyek investigasi. Asia Journalism Fellowship 2023.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus